Asupan untuk Mencegah Dehidrasi Selain Minum Air
Reporter
Eiben Heizar
Editor
Bram Setiawan
Senin, 28 November 2022 21:01 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kekurangan cairan dalam tubuh atau dehidrasi mengakibatkan kelelahan, mulut kering, rasa haus. Mengutip Mayo Clinic, ketika tubuh terlalu banyak kehilangan cairan akan menganggu sistem organ, sel, dan jaringan lain. Air mineral cairan yang sangat disarankan untuk mencegah dehidrasi. Orang dewasa disarankan untuk minum air mineral sebanyak 8 gelas perhari.
Kebutuhan cairan, antara lain tergantung tingkat aktivitas, status kesehatan. Sebaiknya tidak menunda minum jika terasa haus. National Academy of Medicine (NAM) menyarankan perhari untuk laki-laki mengonsumsi cairan 3.700 mililiter dan perempuan sekitar 2.700 mililiter. Asupan cairan tubuh tak hanya bersumber dari air minum. Tapi, bisa juga makanan yang mengandung air.
Baca: 7 Makanan yang Bisa Membantu Mengatasi Sakit Tenggorokan
Asupan untuk mencegah dehidrasi
Mengutip Gulf News, berikut asupan yang dikonsumsi untuk mencegah dehidrasi.
1. Semangka
Semangka buah yang memiliki kandungan air sangat tinggi, sekitar 92 persen. Cairan dalam semangka mengandung garam, kalsium, dan magnesium. Semangka bermanfaat untuk mencegah dehidrasi, karena cairan semangka merupakan komposisi yang sempurna untuk tubuh.
2. Timun dan tomat
Konsumsi timun dan tomat berguna mencegah dehidrasi. Hal ini karena keduanya memiliki kadar air tinggi yang baik untuk tubuh. Untuk memberikan variasi, bisa mengonsumsi timun dan tomat dalam sajian salad.
3. Smoothie
Smoothie tergolong minuman yang terdiri atas campuran buah. Biasanya smoothie campuran semangka, jeruk, apel, persik, dan nanas. Smoothie disarankan untuk dikonsumsi mencegah dehidrasi.
Baca: Cara Membuat Oralit, Minuman Pencegah Dehidrasi Pada Anak
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.