6 Penyebab Umum Munculnya Keringat Dingin
Reporter
Winda Oktavia
Editor
Bram Setiawan
Jumat, 27 Januari 2023 06:08 WIB
TEMPO.CO, Jakarta Keringat dingin kondisi peluh keluar berlebihan di tubuh. Kondisi ini biasanya muncul telapak kaki, tangan, atau ketiak. Mengutip Medical News Today, rata-rata orang memiliki dua hingga empat juta kelenjar keringat.
Ada dua jenis kelenjar keringat yaitu ekrin dan apokrin. Ekrin ditemukan di seluruh badan dan membantu mengendalikan suhu tubuh. Apokrin terletak terutama di bagian pangkal paha dan ketiak. Keringat dingin menandakan stres yang tiba-tiba dan signifikan. Kondisi ini bisa berasal dari fisik atau psikologis. Bisa juga kombinasi dari keduanya.
Baca: Jangan Anggap Remeh, Keringat Dingin Bisa Jadi Tanda Stres dan Penyakit Jantung
Penyebab keringat dingin
1. Syok atau terkejut
Mengutip Healthline, syok terjadi ketika tubuh bereaksi terhadap kondisi lingkungan yang ekstrem. Saat mengalami syok, seseorang tidak menerima oksigen atau darah sebanyak yang dibutuhkan untuk berfungsi karena itu timbul keringat dingin di tubuh
2. Mual atau vertigo
Mual bisa tersebab banyak hal, salah satunya makan terlalu banyak. Vertigo kondisi pusing yang diakibatkan perasaan seperti ruangan di sekitar bergerak padahal tidak. Kondisi ini biasanya tersebab masalah telinga bagian dalam dan hubungannya dengan otak. Tubuh akan mengeluarkan keringat dingin untuk merespon kedua kondisi itu
3. Pingsan
Pingsan kondisi ketika seseorang tidak mendapat cukup oksigen ke otak. Keringat dingin terjadi tepat sebelum atau setelah pingsan. Seseorang pingsan saat mengalami dehidrasi atau kelelahan.
4. Nyeri akibat cedera
Rasa sakit tersebab cedera, seperti patah tulang atau terbentur di kepala bisa menyebabkan keringat dingin. Mirip seperti syok karena tidak mendapat oksigen yang cukup.
5. Stres atau kecemasan
Stres atau kecemasan karena tekanan keadaan bisa memicu keringat dingin. Riwayat gangguan kecemasan dapat mengganggu hidup seseorang dan menyebabkan efek kesehatan jangka panjang.
6. Hipoksia
Hipoksia kondisi tidak cukupnya jumlah oksigen yang masuk ke organ dalam tubuh. Kondisi itu tersebab seseorang tidak menghirup cukup oksigen karena menghirup asap atau pergi ke tempat yang minim pasokan udara segar. Ketika otak kekurangan oksigen, tubuh akan merespons mengeluarkan keringat dingin.
Baca: 5 Cara Mencegah Biang Keringat
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.