Tidur Mengeluarkan Suara Mengerang, Apa Penyebab Catathrenia?

Reporter

Winda Oktavia

Editor

Bram Setiawan

Senin, 30 Januari 2023 19:04 WIB

Ilustrasi wanita tidur. Freepik.com/Jcomp

TEMPO.CO, Jakarta - Bukan mengorok, kondisi catathrenia gangguan tidur yang menyebabkan seseorang mengeluarkan suara-suara aneh. Sumber suaranya dari laring, bukan tenggorokan. Suara rintihan akibat catathrenia biasanya berlangsung antara dua detik hingga 49 detik. Suara ini akan muncul selama seseorang memasuki fase tidur rapid eye movement (REM).

Sebelumnya, catathrenia oleh International Classification of Sleep Disorders tergolong sebagai parasomnia. Adapun parasomnia perilaku yang tidak biasa atau tak diinginkan terjadi saat tertidur. Berbeda dengan parasomnia yang bicara saat tidur, catathrenia tidak membuat seseorang berbicara.

Mengutip Sleep Foundation, gejala utama catathrenia suara rintihan yang muncul hampir setiap malam selama tidur yang tidak disadari. Suaranya sering terdengar monoton dan suram, seperti erangan, rintihan, atau lenguh.

Baca: Tidur Mengeluarkan Suara Aneh tapi Bukan Mengorok, Apa Itu Catathrenia?

Penyebab catathrenia

Advertising
Advertising

Tak ada kesimpulan pasti penyebab munculnya catathrenia. Beberapa ahli berpendapat, gangguan tersebut berkaitan dengan neuron di pusat pernapasan otak manusia. Jika neuron ini tidak berfungsi secara tepat akan memicu gangguan pernapasan.

Mengutip Sleep Foundation, penyebab lain munculnya catathrenia saluran udara bagian atas yang mengecil. Pernapasan tetap konstan saat berusaha untuk bernapas lebih banyak. Kondisi ini sering menandakan masalah gangguan pernapasan saat tidur.

Genetika juga mempengaruhi catathrenia. Diketahui 15 persen orang yang mengalami catathrenia memiliki riwayat keluarga dengan gangguan yang sama. Mengutip Healthline, ada beberapa bukti yang menunjukkan stres bisa memicu catathrenia. Tapi, tak ada bukti kuat, stres atau faktor psikologis lainnya bertanggung jawab timbulnya gangguan tidur yang langka ini.

Sama seperti masalah obstructive sleep apnea (OSA), catathrenia bisa diobati dengan terapi continuous positive airway pressure (CPAP). Selama bertahun-tahun, CPAP hanya digunakan untuk orang dewasa dengan masalah catathrenia.

Terapi CPAP mengalirkan udara dari pompa samping tempat tidur melalui tabung tipis dan fleksibel ke masker di hidung dan mulut atau melalui kanula. Mesin CPAP membantu menjaga saluran udara tetap terbuka selama tidur.

Kiat meningkatkan kualitas tidur

Beberapa strategi bermanfaat untuk mencegah risiko catathrenia, terutama untuk memperbaiki kualitas tidur.

1. Tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari
2. Tidak mengonsumsi alkohol dan kafein sebelum tidur
3. Tidur di kamar yang sejuk dan gelap
4. Menggunakan bantal yang memberikan penyangga leher yang tepat
5. Olahraga saat pagi jika memungkinkan, walaupun hanya sebentar

Baca: 7 Aktivitas Bermanfaat Sebelum Tidur

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

3 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

3 hari lalu

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

7 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

7 hari lalu

Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.

Baca Selengkapnya

8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

8 hari lalu

8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.

Baca Selengkapnya

4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

8 hari lalu

4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

Penelitian selama 10 tahun menemukan empat tipe tidur pada lebih dari 3.000 orang. Apa saja dan pengaruhnya pada kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

10 hari lalu

Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

Pilihan makanan adalah pertimbangan penting untuk memastikan kualitas tidur yang baik. ada yang bisa membantu tidur sementara lain merusaknya.

Baca Selengkapnya

Jaga Kesehatan dengan Menerapkan Waktu Tidur Ideal

14 hari lalu

Jaga Kesehatan dengan Menerapkan Waktu Tidur Ideal

Berikut waktu tidur ideal agar kesehatan tubuh terus terjaga. Jangan tidur terlalu malam bila tak ada kepentingan khusus.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Power Nap Saat Perjalanan Jauh, Ini Maksudnya

16 hari lalu

Pentingnya Power Nap Saat Perjalanan Jauh, Ini Maksudnya

Tidur singkat atau power nap dapat membantu masyarakat menjaga kesehatan fisik dan mental selama perjalanan jauh dengan kendaraan. Kenapa penting?

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

16 hari lalu

Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

Penelitian menunjukkan hampir 60 persen perempuan mengalami insomnia. Kualitas tidur mereka diklaim lebih buruk dari lawan jenis.

Baca Selengkapnya