Inilah Penyebab dan Gejala Wabah Virus Marburg
Rabu, 22 Februari 2023 10:24 WIB
Marburg Virus. seminarsonly.com
TEMPO.CO , Jakarta - Penyakit virus Marburg adalah penyakit mematikan yang menyebabkan demam berdarah dengan rasio kematian hingga 88 persen. Virus ini juga dikenal dengan keluarga yang sama dengan virus yang menyebabkan penyakit Ebola.
Menurut World Health Organization, pada 1967, dua wabah besar yang terjadi secara bersamaan di Marburg dan Frankfurt di Jerman, serta di Beograd, Serbia, menyebabkan pengenalan awal penyakit tersebut.
Infeksi manusia dengan penyakit virus Marburg awalnya diakibatkan oleh kontak yang terlalu lama dengan tambang atau gua yang dihuni oleh koloni kelelawar Rousettus. Kelelawar ini adalah inang alami dari virus Marburg.
Virus Marburg menyebar dari orang ke orang melalui kontak langsung dengan darah, organ, sekresi, atau cairan tubuh orang yang terinfeksi. Bahan dan permukaan seperti pakaian atau alas tidur yang dapat mengandung cairan yang terinfeksi dan menyentuhnya juga dapat menyebarkan virus.
Seperti dilansir dari WebMD, berikut gejala penyakit virus Marburg yang umum dan dimulai secara tiba-tiba:
Demam tinggi Sakit kepala parah Malaise intens, atau perasaan sakit Sakit dan nyeri otot Diare cair yang parah, biasanya pada hari ketiga, berlangsung hingga seminggu setelah gejala muncul Sakit perut dan kram, biasanya pada hari ketiga setelah timbul gejala Mual dan muntah, biasanya pada hari ketiga setelah gejala muncul Mata cekung Wajah tanpa ekspresi Kelelahan parah.
Advertising
Advertising
MALINI
Pilihan Editor:
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19
7 hari lalu
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19
Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.
Baca Selengkapnya
10 Hewan Terkecil di Dunia, Ada yang Ukurannya 7,7 Milimeter
12 hari lalu
10 Hewan Terkecil di Dunia, Ada yang Ukurannya 7,7 Milimeter
Berikut ini deretan hewan terkecil di dunia, mulai dari spesies ikan, katak, kura-kura, kelinci, tikus, hingga ular.
Baca Selengkapnya
Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan
23 hari lalu
Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan
World Health Summit akan pertama kali digelar di Monash University. Ada beberapa tema yang akan dibahas oleh peneliti, salah satunya, demam berdarah
Baca Selengkapnya
Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada
24 hari lalu
Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada
Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada
Baca Selengkapnya
Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya
25 hari lalu
Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya
Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?
Baca Selengkapnya
BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan
25 hari lalu
BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan
Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.
Baca Selengkapnya
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman
29 hari lalu
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman
Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.
Baca Selengkapnya
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan
31 hari lalu
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan
Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.
Baca Selengkapnya
Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah
32 hari lalu
Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah
Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.
Baca Selengkapnya
Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit
33 hari lalu
Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit
Flu Singapura memiliki gejala yang hampir menyerupai cacar air, virusnya hanya memerlukan waktu inkubasi 3-6 hari untuk menyerang imunitas tubuh.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
3 jam lalu
6 jam lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
3 hari lalu
3 hari lalu
4 hari lalu
4 hari lalu
4 hari lalu