Bingung Tujuan Hidup Semasa Muda, Apa Itu Quarter Life Crisis?

Reporter

Yolanda Agne

Editor

Bram Setiawan

Kamis, 23 Februari 2023 21:14 WIB

Ilustrasi stres/bingung. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kebingungan dan gelisah karena bingung menjalani tujuan hidup dialami semasa muda. Kondisi krisis perempat baya atau quarter life crisis periode dalam kehidupan yang biasanya muncul antara usia 20 tahun hingga awal 30-an tahun, dikutip dari Mind Body Green.

Apa itu krisis perempat baya?

Advertising
Advertising

Menurut psikolog Rachel Needle, kondisi itu dipengaruhi stres dan ketakpastian memahami diri dan hal yang diinginkan. Pada 1950-an, psikolog perkembangan Erik Erikson melihat usia 12 tahun hingga 18 tahun sebagai tahap untuk bertanya. Pertanyaan itu antara lain seputar, "Siapakah saya? Saya bisa menjadi siapa?".

Merujuk Psychology Today pertanyaan-pertanyaan identitas ini tertunda sampai kuliah atau lulus. Saat berusia 25 tahun pertanyaan lebih mendesak daripada sebelumnya tentang siapa diri kita dan apa bisa dilakukan muncul saat quarter life crisis.

Orang yang mengalami krisis perempat baya mungkin merasa tersesat atau terjebak secara pribadi. Sebagian orang menganggap fase ini sebagai saat terbaik dalam hidup melewati tekanan dan pergulatan dalam diri.

Masa krisis perempat baya dalam hidup seseorang bisa berlangsung hingga beberapa tahun. Diperlukan waktu yang cukup saat pertama kali menyadari jika ada sesuatu yang salah dalam hidup dan mencari cara untuk menjalani kehidupan sebagai orang dewasa.

Perilaku impulsif seseorang yang mengalami quarter life crisis, misalnya merasa membenci pekerjaan. Kondisi krisis perempat baya lainnya memiliki perasaan ada sesuatu yang harus berubah. Tapi tidak tahu perubahan yang dibutuhkan itu.

Krisis perempat baya juga ditandai merasa diri tidak aman atau insecure. Kondisi ini bagian dari kebingungan orang dewasa muda yang mencoba memahami fase hidup dirinya. Terkadang muncul rasa takut, malu, dan emosi negatif lainnya. Biasanya kondisi itu dipicu perbandingan dengan orang lain yang berakibat mengurangi rasa percaya diri dan tak nyaman menjalani hidupnya.

Pilihan Editor: Tanda Anda Alami Quarter Life Crisis, Bagaimana Atasinya?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

19 jam lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

20 jam lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

1 hari lalu

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

3 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

5 hari lalu

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

5 hari lalu

Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

Mengelola stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional si situasi yang buruk.

Baca Selengkapnya

Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

5 hari lalu

Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

Psikolog mengatakan wajar bila orang kecewa karena harapan tidak menjadi kenyataan tetapi rasa kecewa itu mesti dikelola agar tak sampai memicu stres.

Baca Selengkapnya

Mengapa Stres Bisa Sebabkan Sakit Punggung?

9 hari lalu

Mengapa Stres Bisa Sebabkan Sakit Punggung?

Stres sebabkan sakit punggung bisa terjadi lantaran tubuh Anda mengalami reaksi kimia sebagai respons terhadap stres.

Baca Selengkapnya

Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

10 hari lalu

Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.

Baca Selengkapnya

Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

11 hari lalu

Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

Kenaikan berat badan seringkali diikuti dengan kenaikan kolesterol karena pola konsumsi yang berlebihan saat berlibur panjang dan menu Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya