Studi Sebut Diabetes Mellitus Merupakan Faktor Risiko Penyakit Stroke

Jumat, 7 April 2023 08:58 WIB

Ilustrasi diabetes. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Diabetes mellitus, sering disingkat diabetes, adalah faktor risiko stroke. Demikian sebut sebuah studi tinjauan berjudul ‘Diabetes and Stroke: What Are the Connections?’ yang terbit di Journal of Stroke.

Studi itu memaparkan ada beberapa mekanisme patofisiologis ketika diabetes menyebabkan stroke iskemik, termasuk aterosklerosis arteri besar, SVD serebral, dan emboli jantung.

Adanya diabetes tidak hanya terkait dengan peningkatan risiko stroke, tetapi hasil pasca stroke umumnya lebih buruk pada orang dengan diabetes dibandingkan mereka yang tidak menderitanya.

Bagaimana diabetes menyebabkan stroke?

Gula darah tinggi membuat kaku pembuluh darah yang lama kelamaan menyebabkan timbunan lemak atau gumpalan di pembuluh darah. Gumpalan tersebut mempersempit pembuluh darah dan memutus suplai darah ke organ utama seperti otak dan karenanya menyebabkan stroke.

Diabetes adalah penyakit yang lazim dan sering dikaitkan dengan faktor risiko kardiometabolik yang meningkatkan risiko stroke. Dalam kasus penderita diabetes, kondisi pasca-stroke memburuk dan ada risiko lebih besar untuk kambuhnya stroke, demikian temu studi tersebut.

Berdasarkan data dari Federasi Diabetes Internasional, diperkirakan saat ini ada 537 juta orang dewasa hidup dengan diabetes. Angka ini diperkirakan akan tumbuh menjadi 643 juta pada 2030 dan 783 juta pada 2045.

Advertising
Advertising

Diabetes dikaitkan dengan risiko stroke hemoragik dan stroke iskemik yang lebih tinggi. Sesuai penelitian, risiko stroke iskemik meningkat sebesar tiga persen setiap tahun dan tiga kali lipat pada mereka yang menderita diabetes selama lebih dari 10 tahun, dibandingkan dengan mereka yang tidak menderita diabetes.

3 masalah umum menghubungkan diabetes dan stroke

Diabetes berperan aktif dalam mempengaruhi tiga penyebab umum stroke: aterosklerosis arteri besar, penyakit pembuluh darah otak kecil (SVD), dan emboli jantung. Aterosklerosis arteri besar, yakni penyebab utama stroke, dipercepat oleh perubahan fisiologis yang disebabkan oleh dislipidemia, hiperglikemia, dan resistensi insulin.

Disfungsi mikrovaskular serebral, yang umumnya terlihat pada penderita diabetes, membuat seseorang rentan terhadap stroke lacunar dan hemoragik. Mereka yang menderita diabetes memiliki risiko 35 persen lebih tinggi untuk mengalami fibrilasi atrium, penyebab stroke kardiometabolik yang diketahui dan potensial.

Selain diabetes mellitus, faktor risiko stroke lainnya adalah lemak perut berlebih, tekanan darah tinggi, kondisi pra-diabetes, kolesterol tinggi, dan konsumsi tembakau.

Pilihan editor : Cek Mitos dan Fakta Penyakit Diabetes, Salah Satunya Penyakit Keturunan?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Berita terkait

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

15 jam lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

Cegah Stroke, Pakar Saraf Minta Kontrol 3 Hal Ini

3 hari lalu

Cegah Stroke, Pakar Saraf Minta Kontrol 3 Hal Ini

Masyarakat diimbau mengontrol gula darah, tekanan darah, dan kolesterol demi mencegah serangan stroke yang bisa datang kapan pun.

Baca Selengkapnya

Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

4 hari lalu

Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.

Baca Selengkapnya

Tips Kontrol Diabetes untuk Hindari Gangguan Penglihatan

9 hari lalu

Tips Kontrol Diabetes untuk Hindari Gangguan Penglihatan

Spesialis mata membagi tips mengontrol diabetes demi menghindari gangguan penglihatan dengan cara paling utama dan sederhana.

Baca Selengkapnya

Hati-hati Konsumsi Daging Merah Berlebihan Berbahaya Bagi Kesehatan

22 hari lalu

Hati-hati Konsumsi Daging Merah Berlebihan Berbahaya Bagi Kesehatan

Jika daging sapi atau daging merah dikonsumsi berlebihan dapat mengancam kesehatan. Bagaimana sebaiknya?

Baca Selengkapnya

Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

22 hari lalu

Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.

Baca Selengkapnya

Manfaat Berpuasa bagi Pasien Stroke

40 hari lalu

Manfaat Berpuasa bagi Pasien Stroke

Spesialis saraf menjelaskan puasa bermanfaat bagi semua orang, termasuk pasien stroke, karena menyehatkan otak.

Baca Selengkapnya

Lebih Rinci Kenali Diabetes Tipe 2, Faktor Risiko dan Langkah Pencegahannya

55 hari lalu

Lebih Rinci Kenali Diabetes Tipe 2, Faktor Risiko dan Langkah Pencegahannya

Terdapat beberapa faktor risiko yang perlu diperhatikan agar mengetahui langkah pencegahan Diabetes Tipe 2 yang tepat.

Baca Selengkapnya

Kupas Tuntas Pradiabetes: Gejala Hingga Penanganannya

21 Februari 2024

Kupas Tuntas Pradiabetes: Gejala Hingga Penanganannya

Orang dengan pradiabetes memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan diabetes tipe 2 dan masalah kesehatan lainnya terkait metabolisme gula darah.

Baca Selengkapnya

Daftar 4 Ikan yang Harus Dihindari Oleh Penderita Diabetes, Sebab...

4 Februari 2024

Daftar 4 Ikan yang Harus Dihindari Oleh Penderita Diabetes, Sebab...

Tahukah Anda tidak semua jenis ikan baik dikonsumsi, terutama oleh orang-orang yang menderita penyakit tertentu seperti penderita diabetes?

Baca Selengkapnya