TEMPO.CO, Jakarta - Jutaan orang berusaha untuk mendapatkan pekerjaan setiap tahun. Orang pun harus mengorbankan pikiran, tenaga, dan biaya di tengah persaingan yang ketat dan sulitnya menemukan pekerjaan yang sesuai. Bersyukurlah jika akhirnya perjuangan keras itu terbayar dengan mendapatkan pekerjaan.

Sayangnya, tak sedikit yang tak juga mendapatkan pekerjaan setelah berkali-kali melamar. Kondisi ini terkadang membuat orang putus asa dan bingung harus melakukan apa lagi. Persaingan di dunia kerja memang ketat. Namun, itu bukan alasan menyerah dan depresi.

Sebaliknya, jadikan tantangan itu sebagai penyemangat agar bisa tampil lebih baik lagi. Agar semangat terus membara dalam mendapatkan pekerjaan, berikut tips dari Youqueen.

Bersikap sebagai pekerja
Meski belum bekerja, bukan berarti harus bermalas-malasan dan hidup semaunya. Sebaliknya, perlakukan diri sebagai seorang pekerja dengan bangun pagi, sarapan, dan kenakan pakaian yang rapi. Berpikir positif hari ini akan membawa harapan baru yang baik. Dengan bangun pagi, Anda tentu memiliki lebih banyak waktu untuk mencari pekerjaan.

Hindari energi negatif
Hindari hal-hal yang bisa membuat semangat meredup saat mencari pekerjaan. Misalnya, keluarga, saudara, atau teman yang suka mengungkit-ungkit status sebagai pengangguran, berita pemutusan hubungan kerja (PHK), dan sebagainya. Tetap fokus dan yakin Anda akan mendapatkan pekerjaan.

Istirahat
Jangan memaksakan diri bila sudah merasa lelah, jenuh, dan stres karena belum juga mendapatkan pekerjaan. Ambil jeda untuk istirahat. Jauhkan diri dari segala hal tentang pekerjaan. Lakukan kegiatan yang menyenangkan atau menyegarkan kembali pikiran dan suasana hati. Tak perlu merasa bersalah karena penhegaran juga perlu.

Atur lagi strategi
Meski sudah banyak mengirimkan surat lamaran kerja dan daftar riwayat hidup, belum ada satu pun yang merespons. Ini pertanda Anda harus mengubah strategi. Pertama, kirim surat lamaran kerja ke lowongan pekerjaan yang sesuai dengan minat dan nilai gaji sesuai kualitas diri. Kedua, kirim lamaran ke lowongan kerja yang tak sesuai minat tapi nilai gajinya sesuai kualitas diri. Atau, kirim lamaran ke lowongan kerja yang sesuai minat tapi nilai gajinya di bawah harapan.

Ketiga, menjadi sukarelawan. Bekerja secara sukarela memang berat karena tidak dibayar. Tapi ada sisi positif yang bisa diambil. Anda bertemu banyak orang, sehingga jejaring pertemanan akan semakin luas. Siapa tahu dari situ ada yang menawarkan pekerjaan atau peluang kerja.

Tingkatkan kualitas diri
Jangan merasa puas dengan kualitas diri. Di luar sana, banyak orang yang kemampuannya sama seperti Anda, bahkan lebih. Mereka lah para pesaing sejati. Sambil mencari pekerjaan, sempatkan untuk mengikuti kegiatan yang bisa meningkatkan kualitas diri, seperti belajar bahasa asing, kursus komputer, ikut organisasi kemasyarakatan, dan sebagainya.

Pilihan Editor: Simak, Inilah 5 Alasan Anda Tidak Segera Mendapat Pekerjaan