Waspada Penyakit Long Covid Masih Mengintai di Sekitar Kita

Rabu, 9 Agustus 2023 13:10 WIB

Tenaga medis memeriksa tekanan oksigen kepada pasien Covid-19 di ruang ICU Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tipe D Kramat Jati, Jakarta, 8 Juli 2021. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Meskipun telah dianggap telah menjadi endemi, Covid-19 masih menyisakan efek bagi penderita penyakit long Covid. Ini masih menjadi ancaman serius bagi banyak orang yang pernah terinfeksi virus corona.

Penyakit ini dikenal dengan gejala yang berkepanjangan dan beragam, bahkan setelah pasien dinyatakan sembuh dari infeksi akut. Bagaimana long Covid mempengaruhi kesehatan dan mengapa masih harus diwaspadai saat ini?

Apa itu Penyakit Long Covid?

Long Covid, juga dikenal sebagai Covid-19 jangka panjang, merujuk pada kondisi di mana individu yang telah sembuh dari Covid-19 masih mengalami gejala-gejala tertentu setelah infeksi virus SARS-CoV-2 berakhir.

Gejalanya bervariasi dan dapat melibatkan sistem pernapasan, kardiovaskular, saraf, otak, dan organ lainnya. Diketahui bahwa penyakit ini tidak mengenal batasan usia atau tingkat keparahan infeksi sebelumnya.

Advertising
Advertising

Gejala Penyakit Long Covid

Gejala yang umum terjadi pada long Covid antara lain kelelahan berlebihan, sesak nafas, nyeri otot dan sendi, masalah kognitif atau "brain fog," gangguan tidur, dan penurunan kemampuan olah fisik.

Beberapa orang juga melaporkan gejala seperti penurunan penciuman dan perasa, depresi, kecemasan, serta masalah kesehatan mental lainnya. Gejala-gejala ini dapat berlangsung selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan setelah sembuh dari infeksi Covid-19.

Penyebab dan Mekanisme Long Covid

Hingga saat ini, penyebab pasti long Covid belum sepenuhnya dipahami. Namun, para peneliti menduga bahwa kondisi ini bisa berkaitan dengan respons sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi virus SARS-CoV-2 yang tidak normal.

Virus ini dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan pada jaringan tubuh, yang berdampak pada fungsi organ dan sistem tertentu. Proses peradangan yang berkepanjangan mungkin juga berperan dalam timbulnya gejala yang persisten.

Risiko dan Dampak Jangka Panjang

Meskipun sebagian besar kasus long Covid melibatkan gejala yang ringan hingga sedang, penyakit ini dapat berdampak serius terhadap kualitas hidup individu yang terkena.

Kelelahan kronis dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan kinerja kerja, sementara sesak napas dapat menyebabkan gangguan pada aktivitas fisik. Penurunan kemampuan kognitif juga dapat mempengaruhi fungsi mental dan emosional seseorang.

Para ahli juga telah mencatat bahwa long Covid bisa meningkatkan risiko beberapa masalah kesehatan jangka panjang, termasuk gangguan kardiovaskular seperti penyakit jantung dan pembekuan darah, gangguan neurologis, dan gangguan pernapasan kronis.

Efek jangka panjang dari penyakit ini menunjukkan bahwa dampak Covid-19 tidak berakhir saat infeksi akut sembuh.

Upaya Penanganan dan Pencegahan

Mengingat tingginya prevalensi penyakit long Covid, upaya penanganan dan pencegahan menjadi sangat penting. Individu yang telah terinfeksi Covid-19 dan masih mengalami gejala berkepanjangan harus mendapatkan perawatan medis yang tepat.

Terapi yang berfokus pada mengatasi gejala dan meningkatkan kualitas hidup pasien dapat membantu mengurangi dampak jangka panjang penyakit ini.

Di sisi pencegahan, langkah-langkah untuk mengurangi risiko infeksi Covid-19 tetap harus diterapkan secara ketat. Vaksinasi menjadi kunci penting dalam melawan penyebaran virus dan mencegah Covid-19 menjadi penyebab long Covid.

Selain itu, upaya untuk menjaga kesehatan secara umum, seperti menerapkan pola makan sehat, berolahraga teratur, dan mengurangi stres, dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Penyakit long Covid tetap menjadi ancaman serius bagi banyak orang di seluruh dunia. Upaya untuk lebih memahami penyakit ini, meningkatkan perawatan medis, serta menerapkan langkah-langkah pencegahan Covid-19 seperti protokol kesehatan secara ketat harus tetap menjadi prioritas dalam memerangi long Covid.

Ingatlah bahwa meskipun pandemi Covid-19 telah berlangsung lama, pertarungan melawan long Covid belum usai.

Pilihan Editor: Riset Baru Long Covid: Penurunan Kadar Oksigen Otak dan Gangguan Kognitif

Berita terkait

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

20 jam lalu

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

Para ahli lebih menyarankan masyarakat untuk membatasi makanan ultra proses alias makanan instan yang tidak memberikan nutrisi-nutrisi berharga.

Baca Selengkapnya

BRIN Kembangkan Sensor Pendeteksi Kecemasan dan Stres Pegawai

1 hari lalu

BRIN Kembangkan Sensor Pendeteksi Kecemasan dan Stres Pegawai

Riset ini berpeluang untuk membuat pemetaan sensor yang bisa mendeteksi kecemasan dan tingkat stres pada pegawai.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

1 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

1 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Ungkap Modus Staf Kelurahan Setubuhi Anak di Bawah Umur hingga Depresi

1 hari lalu

Kuasa Hukum Ungkap Modus Staf Kelurahan Setubuhi Anak di Bawah Umur hingga Depresi

Kasus persetubuhan anak yang diduga dilakukan oleh Holid, pengurus komite sekolah yang juga staf kelurahan, ini terjadi beberapa tahun silam.

Baca Selengkapnya

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

3 hari lalu

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

Seorang jurnalis warga yang dipenjara selama empat tahun setelah dia mendokumentasikan fase awal wabah virus COVID-19 dari Wuhan pada 2020.

Baca Selengkapnya

5 Tanda Seseorang Butuh Me Time

4 hari lalu

5 Tanda Seseorang Butuh Me Time

Me time atau waktu sendirian merupakan cara yang sehat untuk meremajakan diri, mengurangi stres, dan memulihkan energi

Baca Selengkapnya

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

7 hari lalu

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

Epidemiolog menilai penarikan stok vaksin AstraZeneca dari pasar global tak berpengaruh terhadap penanganan Covid-19 saat ini.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

7 hari lalu

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Pengecekan status dan jenis vaksin Covid-19 bisa dicek melalui aplikasi SatuSehat

Baca Selengkapnya

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

7 hari lalu

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

Perusahaan farmasi AstraZeneca telah memutuskan menarik stok vaksin Vaxzefria dari seluruh dunia. Waktunya bareng dengan sidang gugatan.

Baca Selengkapnya