Kata Sandiaga Uno, Jokowi Sakit Batuk Sudah 4 Minggu, Apakah Tergolong Batuk Kronis?

Selasa, 15 Agustus 2023 09:43 WIB

Presiden Joko Widodo saat meluncurkan kartu jelajah berganda edisi ASEAN di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Selasa 8 Agustus 2023. Peluncuran kartu untuk memperingati hari ulang tahun ke-56 ASEAN. Disebut juga dengan 56th Asean Day. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyebut Presiden Joko Widodo atau Jokowi sakit batuk selama 4 minggu ke belakang. Hal itu salah satunya lantaran polusi udara di Jakarta yang sudah semakin parah. Apakah batuk kronis?

Batuk kronis berulang adalah keadaan klinis oleh berbagai penyebab dengan gejala batuk yang berlangsung selama 2 minggu atau lebih. Batuk ini berulang sedikitnya 3 kali dalam 3 bulan berturut, dengan atau tanpa disertai gejala respiratorik atau non-respiratorik lainnya. Mengenai batasan batuk akut dan kronik terdapat beberapa pendapat. Beberapa mengajukan batas batuk 3 minggu atau lebih sebagai batas batuk kronik.

Sedangkan pendapat lain membagi menjadi 3 kelompok, batuk akut, sub-akut, dan kronis. Kurang dari 2 minggu termasuk batuk akut, antara 2-4 minggu disebut batuk sub-akut, sedangkan lebih dari 4 minggu disebut batuk kronik. Terdapat pendapat lain mengusulkan batas akut adalah kurang dari 3 minggu, subakut antara 3-8 minggu, dan kronis 8 minggu atau lebih.

Dilansir melalui honestdocs.id, pada umumnya, batuk akan hilang kurang dari dua minggu. Namun ketika batuk tak kunjung sembuh hingga berminggu-minggu (bisa lebih dari 6 minggu) dan sangat mengganggu aktifitas sehari-hari Anda, seperti kesusahan menelan makanan, bangun tengah malam karena terbatuk-batuk, dan juga mengganggu konsentrasi Anda bekerja, batuk tersebut dapat dikategorikan batuk kronis yang membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut.

Batuk kronis bukanlah sebuah penyakit, melainkan sebuah gejala dari penyakit lain yang lebih serius. Sehingga jika Anda memiliki batuk yang berkepanjangan disarankan untuk memeriksakan ke dokter.

Advertising
Advertising

Gejala Batuk Kronis

Dilansir melalui honestdocs.id, Seperti yang disebutkan sebelumnya, bahwa batuk kronis adalah gejala dari adanya penyakit lain yang lebih serius. Selain batuk yang mengganggu, batuk kronis memiliki gejala lainnya yaitu:

- Kepala selalu terasa pusing terutama ketika batuk muncul berturut-turut

- Diawali dengan flu yang disertai demam

- Susah makan sehingga menyebabkan turunnya berat badan

- Suara serak dan terkadang susah napas atau napas sesak

- Mulas atau rasa asam di mulut

- Dalam kasus yang jarang terjadi, batuk darah

Untuk mendiagnosa batuk kronis dapat dilakukan beberapa cara, di antaranya adalah:


Apa saja cara untuk mendiagnosa batuk kronis?

Tes laboratorium
Lendir yang dikeluarkan saat batuk dapat diperiksa di laboratorium untuk mengetahui bakteri
Yang terdapat dalam lendir. Terlebih lagi jika batuk dan mengeluarkan lendir yang berwarna.

X-ray

Tes x-ray digunakan untuk mengetahui penyakit-penyakit yang cukup serius seperti
pneumonia bahkan untuk menunjukan adanya kanker paru-paru. Selain itu, jika batuk kronis
disebabkan oleh infeksi paru-paru, hasil x-ray juga bisa mendeteksinya.

Bronkoskopi

Cara mendiagnosa menggunakan bronkoskopi dilakukan dengan menggunakan tali lentur
panjang yang memiliki kamera dan dimasukkan melalui mulut menuju tenggorokan dan
paru-paru. Selain dapat melihat kondisi paru-paru (banyaknya lendir dan kondisi
peradangan), dokter juga dapat mengambil sample lendir atau cairan untuk diteliti lebih lanjut.

Bagaimana cara mengobati batuk kronis?

Ketika Anda mengalami batuk yang berkepanjangan, segera mulailah pengobatan di rumah sebelum batuk semakin parah dan mengganggu aktifitas Anda. Obat-obatan adalah langkah awal untuk mengobati penderita batuk kronis.

Jika ternyata positif mengalami infeksi, dokter akan meresepkan antibiotik untuk menghilangkan infeksinya terlebih dahulu. Selain itu, penderita asma, sinus atau postnatal drip juga disarankan untuk mengobatinya dengan resep obat masing-masing sesuai kebutuhan pasien.

Apakah batuk kronis dapat dicegah?

Batuk kronis dapat dicegah dan tidak selalu dialami setiap orang. Beberapa cara di bawah ini dapat mencegah terjadinya batuk kronis.

1. Tidak merokok

Merokok memberikan resiko besar terjadinya batuk kronis berkepanjangan. Bronkitis kronis adalah salah satu pemicu batuk kronis pada perokok aktif. Hal ini disebabkan adanya peradangan pada saluran bronkioli (saluran utama pernapasan di paru-paru) yang terus menerus. Jika perokok tidak segera mengobati peradangan atau bronchitis tersebut, maka hal ini dapat mengakibatkan penyakit lainnya seperti kanker paru-paru.

2. Perbanyak minum air putih

Air putih membantu ‘menenangkan’ peradangan yang terjadi pada tenggorokan. Selain itu jika terdapat lendir, air putih membantu melancarkan sekresi pada tenggorokan.

3. Meminum pereda batuk

Ketika seseorang sudah merasakan terganggunya aktifitas makan, tidur dan bekerja mulailah untuk mengonsumsi obat batuk. Tujuan obat pereda batuk agar penderita bisa beristirahat dan makan, namun beberapa sumber mengatakan obat pereda batuk hanya membantu menyelesaikan dalam jangka pendek dan bisa menyebabkan ketergantungan.

Pilihan Editor: Sandiaga Uno Ungkap Jokowi Batuk Sudah 4 Minggu, Diduga karena Polusi Udara Jakarta

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Besaran Iuran BPJS Kesehatan setelah Diganti KRIS, Profil Grace Natalie hingga Lowongan Kerja di Kominfo

22 menit lalu

Terpopuler Bisnis: Besaran Iuran BPJS Kesehatan setelah Diganti KRIS, Profil Grace Natalie hingga Lowongan Kerja di Kominfo

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Rabu, 15 Mei 2024 antara lain tentang besaran iuran BPJS Kesehatan setelah diganti sistem KRIS.

Baca Selengkapnya

Staf Sri Mulyani Beberkan Rencana Perbaikan Bea Cukai, Apa Saja?

8 jam lalu

Staf Sri Mulyani Beberkan Rencana Perbaikan Bea Cukai, Apa Saja?

Yustinus Prastowo mengatakan Kementerian sudah menyiapkan beberapa rencana untuk menangani masalah di Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

9 jam lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

Rabu, 15 Mei 2024, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla genap berusia 82 tahun. Ini perjalanan politik JK.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

9 jam lalu

Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

Jokowi memberi sinyal bahwa bansos beras akan dilanjutkan hingga akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

10 jam lalu

Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

Sri Mulyani menyampaikan informasi ihwal perkembangan perekonomian global terkini kepada Jokowi di Istana.

Baca Selengkapnya

4 Permintaan Muhammadiyah ke Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK

12 jam lalu

4 Permintaan Muhammadiyah ke Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK

PP Muhammadiyah mengirimkan surat kepada Presiden Jokowi mengenai pembentukan Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Jokowi Akan 'Cawe-cawe' Beresi Bea Cukai, Ini Deretan Masalah yang Disorot Masyarakat

13 jam lalu

Jokowi Akan 'Cawe-cawe' Beresi Bea Cukai, Ini Deretan Masalah yang Disorot Masyarakat

Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan kepada Presiden Jokowi terkait sorotan publik terhadap Direktorat Jenderal Bea dan Cukai belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

13 jam lalu

Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

Sri Mulyani juga menyampaikan tantangan Bea Cukai di era pesatnya perkembangan teknologi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

14 jam lalu

Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Penugasan untuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro dari Jokowi berlaku per hari ini.

Baca Selengkapnya

Sekretariat Presiden Kucurkan Bantuan untuk Korban Luka Saat Kunjungan Jokowi di Kabupaten Muna

14 jam lalu

Sekretariat Presiden Kucurkan Bantuan untuk Korban Luka Saat Kunjungan Jokowi di Kabupaten Muna

Seorang warga Kabupaten Muna terluka kejatuhan dahan pohon saat helikopter superpuma yang ditumpangi Presiden Jokowi mendarat di alun-alun.

Baca Selengkapnya