Ragam Aktivitas yang Tak Boleh Dilakukan setelah Operasi Jantung

Reporter

Antara

Rabu, 6 September 2023 19:49 WIB

Tim medis melakukan operasi jantung di ruang operasi di Klinik Saint-Augustin di Bordeaux, Prancis, 25 Oktober 2018. REUTERS/Regis Duvignau

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Indonesia (PERDOSRI) Kevin Priyanto menyarankan pasien yang telah menjalani operasi jantung tidak mengangkat beban berat untuk menghindari cedera.

“Setelah operasi kami enggak menyarankan untuk mengangkat beban. Kalau angkat beban jangan lewat di atas mata,” ujar dokter di RS Pusat Jantung Nasional Harapan Kita itu.

Kevin mengatakan saat operasi jantung dokter akan memotong tulang dada yang tersambung dengan tulang selangka. Efek operasi pada tulang tersebut akan berpengaruh terhadap kegiatan yang memerlukan pergerakan dari tulang tersebut, seperti menulis, memeluk, dan mengangkat bahu hingga atas mata. Akibatnya, pasien akan merasakan sakit di bahu jika tidak berhati-hati menjalankan kegiatan itu.

Ia juga mengatakan mengangkat beban di atas 2,5 kg memakai satu tangan, aktivitas menarik barang dari atas dengan satu tangan, berkendara sendiri dan mengambil barang dari belakang juga disarankan untuk dihindari pascaoperasi jantung untuk menghindari cedera lebih lanjut.

“Hal-hal ini yang harus dicegah, termasuk angkat galon juga enggak disarankan,” kata lulusan Universitas Indonesia ini.

Advertising
Advertising

Pasien jantung segala usia
Kevin mengatakan RSPJN Harapan Kita tidak hanya melayani rehabilitasi jantung pada pasien dewasa tapi juga pasien anak dan bayi. Untuk bayi, dokter akan mengejar target tumbuh kembang sesuai tahapan usianya karena pasien penyakit jantung anak atau bayi tumbuh kembangnya bisa berbeda dari anak sehat seusia. Dokter akan memantau perkembangan bayi apakah sudah bisa duduk dengan tegak agar dapat memantau tarikan napas dan gerakan dadanya serta untuk anak yang sudah bisa berjalan atau berlari dokter akan lihat saturasi oksigennya.

“Yang penting sehat sesuai kemampuan anak tersebut sehingga bisa mencapai perkembangan yang optimal,” ujarnya.

Ia juga menyarankan pasien yang akan melakukan operasi jantung sebaiknya melatih otot dada dengan latihan pernapasan. Latihan ini perlu agar dada bisa mengembang sehingga setelah operasi otot dada masih cukup kuat untuk mendukung aktivitas. Hindari juga latihan kardio yang berat karena jantung belum cukup kuat pascaoperasi sehingga keluhan nyeri dada, cepat lelah, dan sesak napas bisa diminimalisir.

Kevin mengatakan RSPJN Harapan Kita memiliki intervensi dari semua tenaga kesehatan yang menangani rehabilitasi pasien operasi jantung. Tidak hanya dokter jantung tapi juga ada perawat yang memeriksa luka dan intervensi dari sisi psikologis.

“Jadi, apa yang dibutuhkan dulu tapi yang namanya rehab jantung memang sebuah paket komplet dan enggak cuma olahraga, yang kita targetkan adalah perubahan gaya hidup,” tandasnya.

Pilihan Editor: Bahaya Polusi Udara bagi Jantung dan Otak

Berita terkait

Inilah Daftar 19 Operasi yang Ditanggung BPJS Kesehatan

20 jam lalu

Inilah Daftar 19 Operasi yang Ditanggung BPJS Kesehatan

Tidak semua jenis operasi dapat ditanggung oleh peserta BPJS Kesehatan. Hanya beberapa operasi yang dapat dilakukan menggunakan layanan ini.

Baca Selengkapnya

Manfaat Latihan Burpee, Apa Saja?

1 hari lalu

Manfaat Latihan Burpee, Apa Saja?

Latihan burpee menggabungkan beberapa gerakan berbeda yang dilakukan berturut-turut, yaitu melompat, jongkok, posisi plank, dan push-up

Baca Selengkapnya

Skoliosis Banyak Ditemukan pada Remaja, Bagaimana Mengatasinya?

1 hari lalu

Skoliosis Banyak Ditemukan pada Remaja, Bagaimana Mengatasinya?

Skoliosis merupakan kelainan bentuk tulang belakang yang berbentuk huruf C atau S dan paling sering ditemukan pada usia remaja.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

2 hari lalu

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

Wakil perdana menteri Slovakia mengatakan ia melihat ada kemajuan dalam kondisi PM Robert Fico setelah selamat dari upaya pembunuhan pekan ini.

Baca Selengkapnya

10 Tips Pencegahan Penyakit Hipertensi, Tak Perlu Habiskan Kuah

2 hari lalu

10 Tips Pencegahan Penyakit Hipertensi, Tak Perlu Habiskan Kuah

Penyakit hipertensi seringkali timbul tanpa adanya gejala. Cegah dengan lakukan 10 kebiasaan ini.

Baca Selengkapnya

7 Potensi Ancaman Serius Hipertensi dan Langkah-Langkah Pencegahan

3 hari lalu

7 Potensi Ancaman Serius Hipertensi dan Langkah-Langkah Pencegahan

Hari hipertensi sedunia diperingati setiap 17 Mei

Baca Selengkapnya

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

4 hari lalu

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

Para ahli lebih menyarankan masyarakat untuk membatasi makanan ultra proses alias makanan instan yang tidak memberikan nutrisi-nutrisi berharga.

Baca Selengkapnya

Waspada Kematian Akibat Penyakit Jantung Mendadak Akibat Aritmia

5 hari lalu

Waspada Kematian Akibat Penyakit Jantung Mendadak Akibat Aritmia

Jenis penyakit jantung yang paling sering mengakibatkan henti jantung adalah gangguan irama jantung (aritmia). Kenali gejalanya.

Baca Selengkapnya

7 Pasien Dipulangkan, RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 5 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

5 hari lalu

7 Pasien Dipulangkan, RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 5 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Brimob AKBP Taufik Ismail mengatakan 7 pasien korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana dibolehkan pulang.

Baca Selengkapnya

Mitos Terkait Serangan Jantung saat Berolahraga dan Faktanya

6 hari lalu

Mitos Terkait Serangan Jantung saat Berolahraga dan Faktanya

Ada sejumlah mitos seputar serangan jantung saat berolahraga yang sebenarnya keliru. Dokter jantung menjelaskan faktanya.

Baca Selengkapnya