Bahaya Polusi Udara yang Mengancam Ibu Hamil dan Bayi dalam Kandungan

Kamis, 7 September 2023 15:59 WIB

Ilustrasi ibu hamil. (Unsplash/Suhyeon Choi)

TEMPO.CO, Jakarta - Polusi udara dapat berdampak negatif pada kehamilan. Ibu hamil yang tinggal di daerah tercemar atau memiliki paparan polusi udara dalam ruangan dari racun memiliki tingkat hasil kehamilan negatif lebih tinggi.

Polusi udara dapat mempengaruhi kesehatan ibu hamil dan bayi yang sedang berkembang. Kontaminan di udara dapat melewati plasenta sehingga mempengaruhi kesehatan plasenta dan mengganggu perkembangan bayi dalam kandungan.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut sederet bahaya polusi udara yang mengancam ibu hamil dan bayi dalam kandungan.

1. Persalinan Prematur

Ibu hamil yang tinggal di daerah tercemar polusi udara lebih mungkin mengalami persalinan prematur. Dilansir dari Medical News Today, sebuah studi pada 2019 menilai efek polutan umum, seperti ozon, sulfur dioksida, dan nitrogen dioksida berhubungan dengan ibu hamil yang memiliki risiko tinggi mengalami persalinan prematur.

Advertising
Advertising

2. Berat Lahir Rendah

Paparan polusi udara dapat mengganggu perkembangan bayi dalam kandungan sehingga menyebabkan mereka lahir dengan berat kecil. Sebuah analisis pada 2013 dari 14 studi menemukan bahwa prevalensi polutan tertentu yang lebih tinggi, seperti nitrogen dioksida berkorelasi dengan risiko lebih tinggi bayi lahir dengan berat rendah.

3. Masalah Kesehatan pada Orangtua

Paparan polusi udara dapat meningkatkan risiko komplikasi terkait kehamilan yang lebih tinggi pada orangtua, khususnya sang ibu. Sebuah studi tentang hasil kelahiran di Allegheny County menemukan bahwa paparan polusi udara pada trimester pertama meningkatkan risiko preeklampsia dan tekanan darah tinggi. Komplikasi ini dapat membahayakan ibu dan bayi sehingga kemungkinan memerlukan kelahiran dini.

4. Masalah Perkembangan Paru-paru

Paparan polusi udara dapat mempengaruhi perkembangan paru-paru. Secara tidak langsung beberapa bayi yang mengalami persalinan prematur membuat paru-parunya tidak berfungsi penuh. Kondisi ini membuat bayi mengalami risiko kematian setelah terlahir. Selain itu, paparan polusi udara juga terkait dengan masalah pernapasan jangka panjang, seperti alergi.

5. Autisme

Dikutip dari American Pregnancy, sebuah studi di Harvard mengungkapkan bahwa ibu hamil yang terpapar polusi udara partikulat tinggi selama trimester ketiga akan mengalami dua kali lebih kemungkinan melahirkan anak dengan autisme, terutama jika mereka tinggal di dekat jalan raya dengan materi partikulat paling tinggi.

6. Asma

Polusi udara semakin memperparah asma. Pada ibu hamil, asma dapat menjadi kondisi berbahaya karena menyebabkan preeklampsia, suatu kondisi yang membuat tekanan darah tinggi dan penurunan fungsi hati serta ginjal. Asma yang tidak diobati dapat menyebabkan bayi menderita kekurangan oksigen sehingga bayi mengalami pertumbuhan yang buruk dalam kandungan dan ketika lahir di dunia. Penelitian juga menemukan bahwa paparan polusi udara dapat meningkatkan peluang bayi terkena asma karena polusi menembus plasenta.

7. Masalah Kesuburan

Beberapa penelitian menemukan bahwa polusi udara berkontribusi pada tingkat kesuburan yang lebih rendah pada pria dan wanita. Beberapa penelitian juga menghubungkan polusi udara dengan keguguran yang dialami oleh ibu hamil.

Pilihan Editor: Awas, Anak Bisa Terpapar Polusi Udara sejak Dalam Kandungan

Berita terkait

Cara Menyimpan dan Urutan Memberikan ASI Beku yang Benar

2 hari lalu

Cara Menyimpan dan Urutan Memberikan ASI Beku yang Benar

Menyimpan dan memberikan ASI beku kepada bayi tak bisa sembarangan. Ada tata cara dan urutannya

Baca Selengkapnya

Perkosa Bayi Berusia 5 Hari, Pria Brasil Dibekuk Polisi

2 hari lalu

Perkosa Bayi Berusia 5 Hari, Pria Brasil Dibekuk Polisi

Selain kasus bayi diperkosa, pria Brasil ini juga sedang menghadapi penyelidikan atas percobaan pemerkosaan terhadap seorang remaja

Baca Selengkapnya

Mengenal Lebih Dekat 7 Jenis dan Tipe Popok Clodi

3 hari lalu

Mengenal Lebih Dekat 7 Jenis dan Tipe Popok Clodi

Dengan memahami karakteristik jenis-jenis popok codi, orang tua bisa menemukan yang sesuai dengan kebutuhan dan k konndisi keluarga.

Baca Selengkapnya

ASI Bubuk Tidak Direkomendasikan Dokter Anak, Begini Niat Baik Dibalik Pembuatannya

3 hari lalu

ASI Bubuk Tidak Direkomendasikan Dokter Anak, Begini Niat Baik Dibalik Pembuatannya

Inovasi ASI bubuk oleh mahasiswa ITB dipicu oleh niat menciptakan solusi untuk wanita karier yang kerap kesulitan menyusui.

Baca Selengkapnya

Popok Bayi Baiknya Diganti dengan Tisu Basah atau Kapas, Mana yang Terbaik?

3 hari lalu

Popok Bayi Baiknya Diganti dengan Tisu Basah atau Kapas, Mana yang Terbaik?

Tisu basah lebih banyak dipilih orang tua untuk mengganti popok karena praktis, sedangkan kapas lebih aman digunakan dan mudah terurai.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Jakarta Gencarkan Edukasi Polusi Udara

4 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Gencarkan Edukasi Polusi Udara

Dinas Kesehatan dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta melakukan kampanye edukasi dengan tema 'Udara Bersih Untuk Jakarta', di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Pandawa Tanah Tinggi.

Baca Selengkapnya

Guru Besar Unair Ungkap Pentingnya Deteksi Dini Pendengaran pada Bayi

4 hari lalu

Guru Besar Unair Ungkap Pentingnya Deteksi Dini Pendengaran pada Bayi

Deteksi dini pada bayi baru lahir bisa menggunakan alat bernama auditory brainstem response (ABR).

Baca Selengkapnya

5 Fakta ASI Bubuk Tak Direkomendasikan IDAI, Berisiko Terkontaminasi hingga Tidak Direkomendasikan untuk Bayi

6 hari lalu

5 Fakta ASI Bubuk Tak Direkomendasikan IDAI, Berisiko Terkontaminasi hingga Tidak Direkomendasikan untuk Bayi

Proses pengeringan untuk menghilangkan kandungan air, freeze-drying memiliki dampak pada rasa dan kualitas ASI bubuk,

Baca Selengkapnya

Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

6 hari lalu

Tidak Sehat, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kedua di Dunia pada Minggu Pagi

Jakarta hanya satu level di bawah Delhi (India).

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

13 hari lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya