Tips Buat Konten Ulasan Kosmetik yang Obyektif dari BPOM dan Dokter Kecantikan

Kamis, 21 September 2023 08:00 WIB

Ilustrasi mencoba produk kosmetik. Boldsky

TEMPO.CO, Jakarta - BPOM menggelar bincang-bincang “Promosi Kreatif, Review Produk Tetap Objektif” bersama sederet pihak yang terlibat di industri kecantikan, seperti beauty influencer, beauty enthusiast, dan makeup artist dalam rangkaian acara peluncuran program INSPIRASI untuk memberikan edukasi terkait kosmetik yang aman.

Diselenggarakan di Hotel Shangri-La Jakarta, Rabu, 20 September 2023, acara berjalan meriah dan interaktif karena animo para beauty enthusiast yang tinggi dalam menyimak rangkaian informasi yang dijelaskan oleh para ahli, baik dari pihak BPOM, maupun pakar kecantikan yang mengetahui seluk beluk produk kosmetik dari aspek kesehatan.

Satu hal yang menjadi perhatian dan sangat ditekankan dalam acara yaitu panduan dan cara mengulas produk kosmetik bagi beauty enthusiast secara obyektif sehingga tidak akan memberikan informasi yang salah, keliru, maupun palsu. Melalui bincang-bincang edukasi kosmetik tersebut, berikut tips yang bisa dilakukan saat membuat konten kecantikan ulasan produk di media sosial.

1. Cari Tahu Legalitas Produk
Bagian yang paling penting saat mengulas produk kosmetik adalah legalitasnya dan terdaftar di BPOM khusus kosmetik. Sebelum membuat ulasan, pastikan untuk mencari tahu terlebih dulu legalitas produk. “Legalitas dari produk jadi hal yang penting. Jangan sampai berkontribusi dalam menjual produk ilegal,” tutur Reri Indriani selaku Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik BPOM.

2. Cari Tahu Fungsi Produk
Menurut dermatolog dan influencer dr. Yessica Tania, hal ini penting untuk membuat konten ulasan yang akurat. Setelah memahami fungsi produk, cari tahu lebih lanjut apakah terdapat bahan-bahan yang dapat mendukung fungsinya.

Advertising
Advertising

3. Periksa Klaim Produk
Klaim harus sejalan dengan fungsi dari produk, tidak boleh ada klaim yang menyesatkan. Misalnya dengan mengatakan kosmetik dapat menyembuhkan jerawat layaknya obat. “Tidak boleh klaim kosmetik seolah obat. Kosmetik terdiri dari dua jenis. Ada personal care yang sifatnya merawat tubuh atau kulit dan ada juga yang bersifat dekoratif, yakni makeup,” jelas Reri.

Dr. Arini Widodo, SpKK menambahkan soal klaim produk, “Bedakan soal product knowledge dan klaim produk. Kemudian bandingkan dengan apa yang disampaikan product knowledge dengan klaim, sama atau tidak,” jelasnya.

4. Harus Obyektif
Jangan memakai kata-kata yang hiperbola sebab apa yang disampaikan dalam konten ulasan harus bisa dibuktikan kebenarannya. Obyektif ini juga termasuk tidak menyampaikan klaim-klaim palsu yang menyesatkan hanya untuk likes, komen, dan nilai jual. Untuk menjaga keakuratan produk, sebaiknya produk kosmetik tidak diiklankan oleh tenaga kesehatan.

5. Kaitkan Hasil Pemakaian Produk dengan Klaim
Setelah menjalankan langkah di atas, selanjutnya ulas dari isi produk yang dihubungkan dengan klaim dan pengetahuan produk. Pastikan agar membuat konten yang apa adanya walaupun terdapat kerja sama atau endorse dengan brand tersebut. Bila kurang yakin dengan klaim yang disampaikan, ajaklah pihak jenama berkomunikasi untuk mencegah hal-hal yang menyesatkan konsumen lain.

Pilihan Editor: 5 Manfaat Minyak Alpukat untuk Kesehatan Kulit

Berita terkait

Saran Pakar dalam Memilih Skincare yang Aman

7 hari lalu

Saran Pakar dalam Memilih Skincare yang Aman

Pakar membagi tips cara memilih obat perawatan kulit atau skincare yang mengandung bahan yang aman digunakan bagi kulit.

Baca Selengkapnya

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

8 hari lalu

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

Masyarakat diminta untuk tertib dalam menggunakan skincare sesuai peruntukannya, terutama yang beretiket biru, cek sebabnya.

Baca Selengkapnya

Bisnis Produk Kosmetik Semakin Menjamur, Maklon Jadi Andalan

11 hari lalu

Bisnis Produk Kosmetik Semakin Menjamur, Maklon Jadi Andalan

Bisnis produk kosmetik dan skincare semakin diminati masyarakat Indonesia. Para pengusaha kecantikan mengandalkan maklon untuk produksi kosmetiknya.

Baca Selengkapnya

Riwayat Berkembangnya Mustika Ratu sampai Menjadi PT

19 hari lalu

Riwayat Berkembangnya Mustika Ratu sampai Menjadi PT

Pendiri perusahaan kosmetik Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo meninggal pada usia 96 tahun

Baca Selengkapnya

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

20 hari lalu

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

BPOM angkat bicara soal keamanan produk es krim Magnum yang beredar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mooryati Soedibyo Berpulang di Usia 96 Tahun, Modal Rp 25 Ribu Mulai Bangun Mustika Ratu

20 hari lalu

Mooryati Soedibyo Berpulang di Usia 96 Tahun, Modal Rp 25 Ribu Mulai Bangun Mustika Ratu

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo wafat. Berikut kisah jatuh bangunnya membangun usaha kecantikan Mustika Ratu, modal awal Rp 25 ribu.

Baca Selengkapnya

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

23 hari lalu

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

26 hari lalu

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

Sebelumnya, pemerintah membatasi barang TKI atau pekerja migran Indonesia, tetapi aturan ini sudah dicabut. Begini isi aturannya.

Baca Selengkapnya

BPOM Temukan Mi Berformalin di Pasar Depok Jaya, Pemerintah Kota Bakal Telusuri Semua Pasar

53 hari lalu

BPOM Temukan Mi Berformalin di Pasar Depok Jaya, Pemerintah Kota Bakal Telusuri Semua Pasar

Pemkot Depok akan menyusuri tiap pasar bersama BPOM untuk menjamin produk yang dijual aman dikonsumsi masyarakat.

Baca Selengkapnya

Modus Jastip Barang Luar Negeri yang Disebut Rugikan Industri Retail: Membagi Muatan hingga Buka Bungkus Barang

15 Maret 2024

Modus Jastip Barang Luar Negeri yang Disebut Rugikan Industri Retail: Membagi Muatan hingga Buka Bungkus Barang

Para pelaku jastip disebut memiliki berbagai trik untuk mengakali petugas Bea Cukai ketika mendarat di bandara atau pelabuhan.

Baca Selengkapnya