Memahami 5 Strategi Keuangan Syariah

Reporter

Antara

Senin, 25 September 2023 09:18 WIB

Suasana pameran Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-8 Tahun 2021 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Kamis, 28 Oktober 2021. Tema tersebut sesuai dengan cita-cita Indonesia untuk memajukan ekonomi dan keuangan syariah. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia dinilai cukup menjanjikan karena adanya kenaikan total aset keuangan syariah hingga 15 persen pada 2022. Indonesia juga menempati posisi ketiga negara dengan perkembangan ekonomi syariah terbaik dunia berdasarkan laporan Islamic Finance Development Indicator Report 2022.

Berikut lima strategi keuangan syariah yang akan membantu mencapai keberhasilan finansial dan keberkahan spiritual di masa datang dari Maybank Indonesia, yang memiliki Unit Usaha Syariah (UUS).

Pemasukan yang halal
Manajemen finansial syariah merupakan konsep perencanaan keuangan yang menerapkan prinsip-prinsip syariah. Untuk memulainya, pastikan terlebih dulu seluruh pendapatan telah diperoleh melalui cara yang halal agar memberikan hasil kekayaan yang berdampak positif bagi diri sendiri dan keluarga. Bekerja atau mencari nafkah dalam kehidupan sehari-hari adalah kewajiban. Namun, hindari berbagai bentuk kegiatan ekonomi yang tidak bertanggung jawab dan mengandung unsur spekulasi.

Kembangkan aset secara produktif
Kondisi keuangan akan mengikuti siklus kehidupan. Saat berada pada usia produktif, manfaatkan kesempatan untuk terus mengumpulkan pendapatan secara bertanggung jawab dan berkelanjutan demi memenuhi kebutuhan finansial, baik jangka pendek maupun panjang. Biasakan pola hidup sederhana dan berdisiplin dalam perencanaan keuangan sehingga dapat mengatur pemasukan dan pengeluaran dengan baik serta tak lupa mengembangkan nilai kekayaan lewat investasi untuk tujuan yang produktif sesuai prinsip syariah.

Perlindungan diri dan keluarga yang bijaksana
Langkah berikut jangan lupakan pentingnya perlindungan aset agar terhindar dari penurunan nilai. Di tengah berbagai tantangan dan dinamika perekonomian saat ini, memelihara nilai kekayaan akan melindungi diri dan keluarga dari berbagai jenis kerugian atau risiko yang mungkin saja terjadi di masa mendatang. Sebagai bentuk proteksi, selalu kelola keuangan secara bijaksana, termasuk dengan menyiapkan dana darurat, melakukan investasi yang aman, pengaturan risiko yang cerdas, serta pemilihan asuransi dengan prinsip syariah yang tepat.

Advertising
Advertising

Alokasi dana untuk berbagi
Pengaturan keuangan syariah yang ideal juga selalu mendorong masyarakat untuk menunaikan kewajiban berbagi kepada sesama. Berbagi dinilai bentuk membersihkan harta yang dapat dilakukan dengan menyisihkan sebagian kekayaan yang dimiliki melalui zakat, infak, dan sedekah. Pemberian tersebut harus disalurkan kepada orang yang berhak menerima dan membutuhkan sehingga dapat membantu mengurangi kesenjangan sosial dan mendorong pemerataan ekonomi di tengah kehidupan bermasyarakat.

Pembagian harta waris yang adil
Tak kalah penting untuk diperhatikan yaitu pemahaman harta yang dimiliki pada akhirnya akan ditinggalkan kepada orang lain. Pengelolaan keuangan syariah mengajarkan bagaimana masyarakat mendistribusikan kekayaan, termasuk lewat pemberian waris dengan pembagian berdasarkan hukum yang berlaku. Pengaturan pola pembagian harta warisan sebaiknya telah disiapkan terlebih dulu sehingga dapat dilakukan secara merata dan adil kepada seluruh ahli waris.

Pilihan Editor: Pakar Keuangan Bagi Cara Ajarkan Anak soal Uang

Berita terkait

5 Tips Pengelolaan Keuangan untuk Pasangan Long Distance Marriage

3 hari lalu

5 Tips Pengelolaan Keuangan untuk Pasangan Long Distance Marriage

Long Distance Marriage semakin banyak dialami pasangan suami istri di Indonesia. Simak 5 tips pengelolaan keuangan keluarga.

Baca Selengkapnya

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

5 hari lalu

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

Satgas PASTI menutup aktivitas 915 entitas keuangan ilegal, yang terdiri 19 investasi ilegal dan dan 896 pinjol ilegal selama 1 Januari-30 April 2024.

Baca Selengkapnya

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

5 hari lalu

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

Dalam Rancangan Peraturan OJK yang baru, total aset konglomerasi keuangan paling sedikit Rp 20 triliun sampai dengan kurang dari Rp 100 triliun.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

7 hari lalu

Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk meraih kenaikan peringkat menjadi BBB dai Fitch Rating. Tak hanya BBB, terdapat jenis peringkat lain.

Baca Selengkapnya

Izin Usaha TaniFund Dicabut, Ini Profil Bisnisnya

9 hari lalu

Izin Usaha TaniFund Dicabut, Ini Profil Bisnisnya

Mendapat lisensi resmi dari OJK pada 2021, izin operasi TaniFund akhirnya dicabut OJK akibat gagal bayar.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

12 hari lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

15 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Penyaluran Pendanaan AdaKami Rp 4,6 Triliun dalam 4 Bulan

19 hari lalu

Penyaluran Pendanaan AdaKami Rp 4,6 Triliun dalam 4 Bulan

Penyaluran pendanaan AdaKami pada Januari-April 2024 mencapai Rp 4,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

20 hari lalu

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

Negara yang 100 persen penduduknya muslim ternyata bukan di Arab. Lokasinya ada sebelah selatan-barat daya India. Ini ulasannya.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

23 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya