PMI dan IFRC Tutup Operasi Covid-19 Bertema Menyatukan Kekuatan

Rabu, 27 September 2023 10:43 WIB

(kiri - kanan) Diskusi panel yang dimoderatori oleh Dian Rosdiana, pembicara: drh. Cri Sajjana Prajna Wekadigunawan, M.Kes, Ph.D; Prof. Dr. Tjandra Yoga Aditama, Sp.P(K), MARS, DTM&H, DTCE, FISR; dr. Siti Nadia Tarmizi, M. Epid; dan Rizky Syafitri dalam acara penutupan operasi Covid-19 oleh Palang Merah Indonesia (PMI) dan Bulan Sabit Merah atau IFRC di Gedung SMESCO Jakarta, Senin 25 September 2023. Dok. PMI.

TEMPO.CO, Jakarta - Palang Merah Indonesia (PMI) secara resmi menutup operasi Covid-19 pada Senin, 25 September 2023, di Gedung SMESCO, Jakarta. Acara diberi tema “Menyatukan Kekuatan: Tangguh Hadapi Pandemi dan Siaga Krisis Kesehatan" dan dihadiri berbagai pihak, mulai dari lembaga pemerintahan, mitra, perwakilan kedutaan, hingga staf relawan dan PMI di berbagai daerah.

Acara ini diselenggarakan untuk menyampaikan praktik penanganan Covid-19 sekaligus sebagai wujud dukungan PMI terhadap pemerintah agar lebih tangguh dalam mempersiapkan Indonesia menghadapi bencana di masa datang. Acara juga diisi pameran foto penanganan Covid-19 oleh PMI pada 2020-2023, penyerahan dua buku dari PMI mengenai Covid-19 dan vaksin Covid-19 sebagai bentuk apresiasi kepada pemerintah dan instansi terkait.

Ada juga diskusi panel dengan tema membahas pentingnya kolaborasi berbagai pihak dalam penanganan pandemi Covid-19 dan bagaimana ke depannya dalam strategi kesiapsiagaan pandemi. Diskusi panel dihadiri oleh beberapa narasumber, dimoderatori Dian Rosdiana selaku Direktur Eksekutif Jalin Foundation. Hadir pula drh. Cri Sajjana Prajna Wekadigunawan, selaku Pengurus Bidang Kesehatan dan Layanan Sosial PMI Pusat, pakar kesehatan masyarakat Prof. Dr. Tjandra Yoga Aditama, dr. Siti Nadia Tarmizi, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan, dan Rizky Syafitri selaku koordinator Kelompok Kerja Komunikasi Risiko dan Pelibatan Masyarakat dari UNICEF.

Tetap siaga
Walau pemerintah telah mengumumkan pandemi di Indonesia telah berakhir, PMI menekankan kepada semua pihak agar tetap siap siaga dan menjalankan komitmen untuk menyatukan kekuatan. “Pandemi COVID-19 memang telah berakhir. Namun, ini adalah awal yang baik bagi kita semua untuk menyatukan kekuatan melalui pembelajaran berharga dan praktik terbaik di era pandemi COVID-19 lalu, yang kiranya dapat mendukung pemerintah dalam membangun arsitektur kesehatan dan melakukan langkah konkret menuju Indonesia yang lebih tangguh hadapi pandemi dan siaga krisis kesehatan di masa mendatang,” papar Sekretaris Jenderal PMI, A.M. Fachir.

PMI juga menegaskan telah melakukan tiga hal baru yang penting dan menjadi pembelajaran bagi semua pihak ke depannya. Pertama respons cepat penanggulangan Covid-19, kedua manajemen ijazah, dan ketiga vaksinasi yang bersamaan dengan program vaksin dari pemerintah.

Advertising
Advertising

Sebagai organisasi kemanusiaan di Indonesia, PMI telah berhasil melakukan berbagai upaya penanggulangan Covid-19 selama tiga tahun lewat layanan terhadap masyarakat. Upaya ini menjangkau sekitar 38,5 juta masyarakat di 34 provinsi di Indonesia dengan total nilai bantuan sekitar Rp 101 miliar yang tersalurkan selama Operasi COVID-19 di 2020-2023.

Sebagai pihak yang terlibat, Kepala Delegasi dan Perwakilan IFRC untuk ASEAN, Elkhan Rahimov, menyatakan pandangannya. “Kami melihat bahwa kepercayaan, keadilan, dan aksi lokal merupakan kunci dari kesiapsiagaan bencana yang lebih baik ke depan. Ketiga poin penting ini dapat dilakukan dengan meningkatkan partisipasi dan kepemilikan masyarakat atas rencana kesiapsiagaan bencana, menyediakan akses terhadap informasi dan layanan bagi semua unsur dalam masyarakat, serta mempersiapkan aktor-aktor dalam masyarakat dengan memberikan kapasitas bagi mereka untuk berperan dalam kesiapsiagaan bencana,” kata Rahimov.

IFRC CCD (Country Cluster Delegation) Jakarta juga turut membantu PMI dalam memfasilitasi pendanaan yang dihimpun dari IFRC global. Dari Rp 274 miliar dana yang digalang oleh PMI, IFRC berhasil membantu menghimpun dana sebesar Rp 135 miliar.

Pilihan Editor: Waspadai Gejala Covid-19 Varian Pirola, Jangan Anggap Flu Biasa

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

7 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

10 jam lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

14 jam lalu

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Pengungsi Palestina Terlunta-lunta, PMI akan Kirim Bantuan 500 Unit Tenda ke Gaza

2 hari lalu

Pengungsi Palestina Terlunta-lunta, PMI akan Kirim Bantuan 500 Unit Tenda ke Gaza

Sekretaris Jenderal PMI menyatakan akan terus mengirim bantuan kemanusiaan ke Gaza, Palestina, termasuk 500 unit tenda yang bakal dikirim pekan ini

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

3 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

3 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

4 hari lalu

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

Seorang jurnalis warga yang dipenjara selama empat tahun setelah dia mendokumentasikan fase awal wabah virus COVID-19 dari Wuhan pada 2020.

Baca Selengkapnya

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

9 hari lalu

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

Epidemiolog menilai penarikan stok vaksin AstraZeneca dari pasar global tak berpengaruh terhadap penanganan Covid-19 saat ini.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

9 hari lalu

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Pengecekan status dan jenis vaksin Covid-19 bisa dicek melalui aplikasi SatuSehat

Baca Selengkapnya

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

9 hari lalu

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

Perusahaan farmasi AstraZeneca telah memutuskan menarik stok vaksin Vaxzefria dari seluruh dunia. Waktunya bareng dengan sidang gugatan.

Baca Selengkapnya