Sebab Tekanan Darah Berubah Seiring Pertambahan Usia

Reporter

Tempo.co

Rabu, 4 Oktober 2023 20:48 WIB

Ilustrasi cek tekanan darah. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Menjaga tekanan darah tetap normal itu penting. Tekanan darah yang terlalu tinggi atau hipertensi bisa menyebabkan sakit kepala parah, pandangan buram, bahkan berisiko penyakit jantung dan stroke. Jika terlalu rendah atau hipotension, bisa menyebabkan gejala melayang, mual, dan kebingungan.

Untuk mencegahnya, orang perlu rutin mengukur tekanan darah mulai usia 18 tahun, menurut Mayo Clinic. Akan tetapi, perlu juga memahami berbagai faktor bisa mempengaruhi pemeriksaan tekanan darah dan tensi juga bisa berubah karena faktor usia.

Tekanan darah adalah cara mengetahui seberapa sehat jantung dengan memeriksa kekuatannya saat memompa darah ke seluruh tubuh dan waktu yang dibutuhkan jantung untuk beristirahat di antara denyut. Tekanan darah diukur berdasarkan dua ukuran, sistolik untuk mengetahui kekuatan jantung memompa darah dan diastolik yang mengukur waktu yang dibutuhkan jantung untuk beristirahat di antara denyut. Ukuran normal adalah 120 sistolik dan 80 diastolik, atau 120/80.

Kenapa tekanan darah berubah seiring usia?
Tekanan darah dipengaruhi riwayat keluarga, obat-obatan tertentu, dan beberapa kondisi seperti sakit ginjal, sleep apnea, dan masalah tiroid. Jenis kelamin juga berpengaruh dengan wanita setelah menopause berpeluang memiliki tekanan darah lebih tinggi namun tensi pria cenderung lebih tinggi secara umum.

Karena jaringan pembuluh darah yang disebut sistem vaskular berubah seiring pertambahan usia, maka tekanan darah pun ikut terpengaruh. Pasalnya, karena pertambahan usia maka elastisitas pembuluh darah juga lebih berkurang dan mempengaruhi banyaknya darah yang dialirkan ke jantung. Belum lagi jaringan otot jantung yang juga lebih kaku mengikuti pertambahan usia, yang juga mengurangi jumlah darah yang dialirkan ke bilik jantung.

Advertising
Advertising

Berapa tekanan darah normal sesuai umur?
Karena berbagai faktor di atas, Asosiasi Jantung Amerika dan Kampus Kardiologi Amerika menyarankan tensi 130/80 untuk yang berusia 65 tahun ke atas. Sementara untuk anak dan remaja sekita 95-115/55-75 karena ukuran organ-organ yang lebih kecil. Demikian dilansir dari USA Today.

Pilihan Editor: Peneliti Sebut Manfaat 45 Menit Meditasi untuk Turunkan Tekanan Darah

Berita terkait

Peneliti Sebut Kaitan Disfungsi Ereksi dan Penyakit Jantung

1 jam lalu

Peneliti Sebut Kaitan Disfungsi Ereksi dan Penyakit Jantung

Penelitian menyebut penderita disfungsi ereksi lebih mungkin terkena penyakit jantung, serangan jantung, atau stroke. Cek sebabnya.

Baca Selengkapnya

Studi: Marah 8 Menit Saja Bisa Tingkatkan Peluang Serangan Jantung

5 hari lalu

Studi: Marah 8 Menit Saja Bisa Tingkatkan Peluang Serangan Jantung

Efek akut marah-marah pada kerja pembunuh darah, yang mungkin menambah peluang serangan jantung dan stroke.

Baca Selengkapnya

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

6 hari lalu

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

Tak sekedar olahraga dan makan sehat, ada cara lain yang mungkin tak pernah Anda duga tapi baik untuk kesehatan jantung.

Baca Selengkapnya

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

6 hari lalu

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

Tak perlu operasi, berikut tindakan yang bisa diterapkan untuk mengatasi pembesaran aorta atau pembuluh darah utama.

Baca Selengkapnya

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

10 hari lalu

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Peneliti menyebut amarah buruk buat fungsi pembuluh darah, mengganggu fungsi arteri, yang selanjutnya terkait risiko serangan jantung.

Baca Selengkapnya

Macam Perawatan Kulit untuk Rosacea, Suntik sampai Laser

17 hari lalu

Macam Perawatan Kulit untuk Rosacea, Suntik sampai Laser

Dermatolog mengatakan pengobatan penyakit kulit rosacea bisa dilakukan dengan beberapa modalitas seperti suntik atau laser.

Baca Selengkapnya

Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

18 hari lalu

Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

Bedakan memar biasa dengan hematoma, yang biasanya lebih serius karena melibatkan lebih banyak darah dan pulih lebih lama.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

19 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

19 hari lalu

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.

Baca Selengkapnya

Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

19 hari lalu

Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

Peserta diet Mediterania biasanya konsumsi lebih banyak sayuran, buah, kacang, biji-bijian, minyak sehat, serta ikan dan makanan laut jumlah sedang.

Baca Selengkapnya