Pantaskah Bawang Putih Disebut Makanan Super?

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 7 Oktober 2023 23:01 WIB

Ilustrasi bawang putih. Pixabay.com/Pam de Butler

TEMPO.CO, Jakarta - Sejak dulu bawang putih adalah salah satu bumbu masakan andalan dengan baunya yang khas, sebagian orang menyukainya dan ada pula yang tak suka. Selain untuk masakan, bawang putih juga dipercaya memiliki banyak khasiat untuk kesehatan.

Benarkah bawang putih itu bagus? Menurut Ilisa Nussbaum, pakar diet dan nutrisi di RS Anak Yale di New Haven, Connecticut, Amerika Serikat, kekuatan super bawang putih ada pada aromanya yang khas.

"Bawang putih mengandung zat yang disebut belerang organik, yang memberi aroma tersebut. Bawang merah juga demikian, memiliki bau yang kuat, serta antioksidan kuat yang melindungi sel-sel dari kerusakan," ujarnya kepada USA Today.

Nussbaum mengatakan ada juga bukti bawang putih bermanfaat bagi metabolisme, juga buat kulit, otot, dan persendian. Tapi pantaskah disebut makanan super?

Termasuk makanan super?
Menurut kamus Mirriam-Webster, makanan super adalah jenis makanan (seperti salmon, brokoli, dan blueberry) yang kaya nutrisi (macam antioksidan, serat, dan asam lemak) yang bermanfaat bagi kesehatan. Bawang putih sebenarnya bisa disebut makanan super tapi istilah ini tak pernah dipakai oleh pakar diet atau nutrisi. Menurut Sekolah Kesehatan Masyarakat T.H. Chan di Harvard, kata tersebut biasanya digunakan hanya sebagai taktik pemasaran.

Advertising
Advertising

Bagaimana cara teraman mengonsumsi bawang putih? Jika suka, bawang putih aman dimakan secara langsung. Tapi lain ceritanya bila dikonsumsi dalam bentuk suplemen.

"Umumnya aturan industri suplemen tak terlalu baik, jadi saya sangat mengkhawatirkannya," ungkap Nussbaum. "Kebanyakan makan bawang putih bisa melukai saluran pencernaan. Tak masalah jika dimakan dalam bentuk asli tapi dalam bentuk suplemen bisa menyebabkan keracunan di liver, jantung, dan ginjal."

Selain itu, sebagian orang mungkin alergi atau sensitif pada bawang putih jadi perlu berhati-hati. Jika masih ragu atau ada pertanyaan, lebih baik hubungi dokter atau ahli diet.

Pilihan Editor: 5 Makanan yang Dapat Menurunkan Tekanan Darah

Berita terkait

Harga Gula Pasir Kembali Naik, Capai Rp 19 Ribu per Kilogram

1 hari lalu

Harga Gula Pasir Kembali Naik, Capai Rp 19 Ribu per Kilogram

Harga gula pasir terus mengalami kenaikan, hari ini mencapai Rp 19 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

2 hari lalu

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

9 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

11 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

11 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

18 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

19 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

19 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

20 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

20 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya