TEMPO.CO, Jakarta - Ada berbagai cara menikmati sayuran. Beberapa sayuran nikmat jika ditumis, ada juga yang nikmat direbus, dikukus atau dibuat sup. Namun, dilansir dari puskesmaa.gunungkidulkab.go.id, sayur dalam hal ini daun singkong apabila direbus pada air mendidih tidak optimum akan menyebabkan kandungan penting di dalamnya menghilang.

1. Hilangnya Vitamin dan Mineral

Pertama tentu saja kadar vitamin dan mineral, masih diacu dari sumber yang sama sebelumnya vitamin yang hilang adalah mereka yang mudah larut dalam air. Vitamin B, C, E, dan mineral kalium adalah yang sering hilang pada daun singkong jika tidak tepat dalam merebusnya. Disarankan untuk mengolah daun singkong dengan cara ditumis karena cepat dalam pematangan sayuran.

2. Tidak Optimumnya Senyawa Bioaktif

Dilansir dari Jurnal Teknologi dan Industri Pertanian Indonesia berjudul Pengaruh Pemanasan terhadap Aktivitas Antioksidan pada Beberapa Jenis Sayuran, komponen bahan aktif seperti antioksidan pada daun singkong dapat berkurang akibat degradasi kimia dan fisik. Meskipun kandungan alphatokoferol pada antioksidan cukup tahan suhu tinggi, efektivitasnya tidak akan maksimum seperti ketika masih dalam kondisi segar.

3. Lunturnya Pigmen Sayuran

Masih dikutip dari jurnal yang sama, daun singkong banyak mengandung klorofil yang jika dipanaskan akan larut. Coba perhatikan sewaktu merebus, sisa air rebusan akan sedikit berwarna kehijauan ini karena pigmen dalam daun singkong luntur perlahan ke dalam air akibat suhunya didih.

4. Terasa Lembek dan Hilang Kesegaran

Daun singkong sebenarnya tidak bertekstur terlalu keras, sehingga proses memasaknya pun tidak banyak memakan waktu. Bila terlalu lama terkena suhu tinggi, kesegarannya akan hilang dan terlalu lembek untuk dimakan. Tentunya akan mempengaruhi terhadap cita rasa sayuran daun singkong. Dalam merebus sayuran, sebaiknya harus mengetahui berapa waktu yang diperlukan sayuran untuk matang. Untuk sayuran jenis berdaun hanya memerlukan 3-5 menit saja untuk merebusnya.

Pilihan Editor: Rahasia Baking Powder dalam Rebusan Daun Singkong