Mengapa Luka Penderita Diabetes Sulit Sembuh?

Editor

Nurhadi

Kamis, 30 November 2023 10:14 WIB

ilustrasi diabetes (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Penderita diabetes sering kali disertai dengan komplikasi penyembuhan luka yang lambat. Luka diabetes sulit untuk diobati dan sering kali memerlukan perawatan khusus. Mengapa hal tersebut bisa terjadi?

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa faktor penyebab luka penderita diabetes lebih lama sembuhnya ketimbang non-diabetes.

1. Gula Darah Tinggi

Kadar gula darah yang tinggi menjadi faktor utama dalam kecepatan penyembuhan luka pada penderita diabetes. Pada penderita diabetes, tubuh tidak dapat mengontrol glukosa darah dengan efektif. Kadar gula darah yang tinggi secara konsisten dapat menyebabkan masalah pada sirkulasi darah, saraf, dan sistem kekebalan tubuh.

Dilansir dari Healthline, semua ini dapat menghambat proses penyembuhan luka dengan menghambat hal-hal berikut:

  • Nutrisi dan oksigen dari meresap ke dalam sel-sel
  • Fungsi sistem kekebalan tubuh untuk bekerja secara efisien
  • Peningkatan peradangan pada sel-sel tubuh.
Advertising
Advertising

Efek ini secara signifikan melambatkan proses penyembuhan luka.

2. Neuropati

Neuropati atau kerusakan saraf menjadi faktor penting dalam keterlambatan penyembuhan luka pada penderita diabetes. Dilansir dari GRHS Online, neuropati menyebabkan hilangnya sensasi pada area yang terkena, sehingga membuat penderita sulit merasakan rasa sakit atau memperhatikan luka seperti sayatan atau lecet pada kaki atau ekstremitas lainnya.

Dampaknya, luka-luka ini sering kali tidak terdeteksi dan tidak diobati, meningkatkan risiko infeksi, dan memperlambat proses penyembuhan.

3. Fungsi Imun Menurun

Diabetes dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga menjadikan individu lebih rentan terhadap infeksi dan menghambat kemampuan tubuh untuk melawan patogen. Saat luka terinfeksi, proses penyembuhan menjadi lebih lambat.

Infeksi dapat menyebabkan peradangan, kerusakan lebih lanjut pada jaringan sekitarnya, dan menunda pembentukan pembuluh darah baru yang penting untuk penyembuhan.

4. Sirkulasi Buruk

Salah satu alasan utama penyembuhan luka lambat pada penderita diabetes adalah sirkulasi yang buruk. Dilansir dari Health Partners, kadar gula darah tinggi pada penderita diabetes dapat merusak pembuluh darah dan mengakibatkan aliran darah yang berkurang ke ekstremitas.

Sirkulasi darah yang baik sangat penting untuk mengantarkan oksigen, nutrisi esensial, dan sel-sel kekebalan tubuh ke lokasi luka. Ketika sirkulasi terganggu, luka menerima lebih sedikit sumber daya, menyebabkan keterlambatan dalam penyembuhan.

5. Infeksi

Infeksi merupakan risiko tinggi pada penderita diabetes karena penurunan fungsi kekebalan tubuh. Kadar gula darah yang tinggi juga menciptakan lingkungan yang ideal bagi bakteri untuk berkembang biak. Jika infeksi tidak diobati, dapat menyebabkan komplikasi serius seperti gangren atau sepsis.

Pilihan Editor: Guru Besar Undip Temukan Solusi Percepat Penyembuhan Luka Diabetes

Berita terkait

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

5 jam lalu

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

Banyak pula orang yang baru mulai olahraga setelah divonis mengalami penyakit tertentu.

Baca Selengkapnya

Manfaat Olahraga bagi Penderita Diabetes Menurut Pakar

6 jam lalu

Manfaat Olahraga bagi Penderita Diabetes Menurut Pakar

Olahraga seperti mengangkat beban dapat membantu penderita diabetes memperbaiki kondisi kesehatan dan mengurangi obat-obatan.

Baca Selengkapnya

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

1 hari lalu

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

Para ahli lebih menyarankan masyarakat untuk membatasi makanan ultra proses alias makanan instan yang tidak memberikan nutrisi-nutrisi berharga.

Baca Selengkapnya

14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

3 hari lalu

14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

Papan reklame tersebut roboh menimpa beberapa rumah dan sebuah pompa bensin di Mumbai, India akibat angin kencang dan hujan deras

Baca Selengkapnya

Bukan Karena Jarang Sikat Gigi, Ini 4 Penyebab Bau Mulut yang Mengganggu

3 hari lalu

Bukan Karena Jarang Sikat Gigi, Ini 4 Penyebab Bau Mulut yang Mengganggu

Bau mulut sangat mengganggu. Simak 4 penyebab bau mulut lain yang terjadi bukan karena jarang sikat gigi.

Baca Selengkapnya

Tips Bagi Calon Jemaah Haji dengan Riwayat Diabetes: Yang Boleh dan Tidak Boleh

4 hari lalu

Tips Bagi Calon Jemaah Haji dengan Riwayat Diabetes: Yang Boleh dan Tidak Boleh

Dengan memperhatikan hal-hal yang boleh dan tak boleh, jemaah haji dapat mengoptimalkan pengalaman ibadah haji mereka tanpa komplikasi kesehatan.

Baca Selengkapnya

Pasien Diabetes dengan Gangguan Makan Lebih Berisiko Kematian

4 hari lalu

Pasien Diabetes dengan Gangguan Makan Lebih Berisiko Kematian

Peneliti mengingatkan gangguan makan pada pasien diabetes tipe 1 berisiko meningkatkan peluang komplikasi diabetes, rawat inap, dan bahkan kematian

Baca Selengkapnya

Daftar 6 Persiapan Penderita Diabetes yang Berangkat Haji

5 hari lalu

Daftar 6 Persiapan Penderita Diabetes yang Berangkat Haji

Dengan persiapan dan pengelolaan diabetes yang baik, penderita diabetes dapat menjalani ibadah haji tanpa mengganggu kesehatan.

Baca Selengkapnya

Risiko Diabetes dan Obesitas Lebih Tinggi pada Pekerja Shift Malam

5 hari lalu

Risiko Diabetes dan Obesitas Lebih Tinggi pada Pekerja Shift Malam

Hanya beberapa hari bekerja jadwal shift malam dapat mempengaruhi perkembangan kondisi metabolik kronis dengan risiko diabetes dan obesitas.

Baca Selengkapnya

Beragam Hal yang Perlu Disiapkan Penderita Diabetes sebelum Berangkat Ibadah Haji

5 hari lalu

Beragam Hal yang Perlu Disiapkan Penderita Diabetes sebelum Berangkat Ibadah Haji

Berikut hal-hal yang perlu disiapkan penderita diabetes yang akan menunaikan ibadah haji menuru spesialis penyakit dalam.

Baca Selengkapnya