Kematian Saudara Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung Anak di Usia Muda

Reporter

Tempo.co

Jumat, 19 Januari 2024 16:59 WIB

Ilustrasi anak bersedih. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Penelitian menyebut orang yang kehilangan saudara kandung karena meninggal dunia ketika kecil atau menjelang dewasa berisiko menderita penyakit jantung di usia muda. Riset dari Universitas Fudan di Shanghai, Cina, dan Universitas Cina Hong Kong itu mengevaluasi lebih dari 2 juta orang di Denmark yang lahir antara 1978-2018.

Di antara mereka yang kehilangan saudara, rata-rata usia saat kematian adalah 11 tahun. Berdasarkan data selama 17 tahun, para peneliti menemukan kematian saudara kandung di masa kecil dan awal dewasa berisiko 17 persen lebih tinggi mengalami penyakit kardiovaskular.

Analisa data dikumpulkan pada 1 November 2021-10 Januari 2022. Hasil penelitian diterbitkan di JAMA Network Open pada 8 Januari 2024. Risiko lebih tinggi pada saudara kembar dibanding adik atau kakak.

"Penelitian ini menekankan butuh perhatian dan dukungan ekstra pada saudara yang hidup untuk menurunkan risiko penyakit kardiovaskular kelak dalam hidupnya," tulis peneliti, dikutip dari Fox News Digital.

"Riset mengenai dampak jangka panjang pengalaman pahit masa kecil telah menunjukkan dampak pada kesehatan fisik saat dewasa," ujar David Schonfeld, direktur National Center for School Crisis and Bereavement di RS Anak Los Angeles, yang tak terlibat penelitian.

Advertising
Advertising

Dampak panjang kesedihan
Jonathan Kahan, kardiolog di Pusat Medis Delray di Florida yang juga tak terlibat penelitian, menyatakan trauma kehilangan orang tercinta bisa berdampak panjang. "Efeknya bisa beragam, termasuk stres kronis, rasa bersalah, serta respons emosional dan fisik lainnya," katanya.

"Stres kronis dan rasa bersalah terkait langsung dengan penyakit kardiovaskular, yang telah dibuktikan di banyak penelitian. Peristiwa traumatis seperti kehilangan saudara bisa terbawa sampai dewasa pada yang masih hidup," tambahnya.

Kahan meminta pakar kardiovaskular untuk melebarkan fokus mereka ke faktor risiko nontradisional penyakit kardiovaskular yang terkait fisik, seperti kehilangan seseorang, kesedihan, dan stres.

Pilihan Editor: Tanda Penyakit Jantung yang Terlihat di Jari Tangan dan Kuku

Berita terkait

Tahapan Mengatasi Rasa Kehilangan, Dari Penyesalan Hingga Penerimaan

17 jam lalu

Tahapan Mengatasi Rasa Kehilangan, Dari Penyesalan Hingga Penerimaan

Kehilangan orang yang dicintai biasanya disertai dengan beragam emosi yang kompleks. Ini tahapan mengatasi rasa kehilangan

Baca Selengkapnya

Mitos Terkait Serangan Jantung saat Berolahraga dan Faktanya

18 jam lalu

Mitos Terkait Serangan Jantung saat Berolahraga dan Faktanya

Ada sejumlah mitos seputar serangan jantung saat berolahraga yang sebenarnya keliru. Dokter jantung menjelaskan faktanya.

Baca Selengkapnya

Dokter: Pasien Penyakit Jantung Tak Disarankan Olahraga Malam

18 jam lalu

Dokter: Pasien Penyakit Jantung Tak Disarankan Olahraga Malam

Dokter menyarankan penderita jantung tidak olahraga malam, karena kerja jantung jadi lebih berat

Baca Selengkapnya

Cegah Serangan Jantung dengan Cek Denyut Nadi saat Berolahraga

18 jam lalu

Cegah Serangan Jantung dengan Cek Denyut Nadi saat Berolahraga

Orang yang berolahraga harus memperhatikan denyut nadi agar terhindar dari serangan jantung mendadak. Berikut rumusnya.

Baca Selengkapnya

Psikolog Bagi Saran Atasi Trauma setelah Kecelakaan

19 jam lalu

Psikolog Bagi Saran Atasi Trauma setelah Kecelakaan

Setelah mengalami kecelakaan tidak jarang orang mengalami trauma yang berkaitan dengan proses kecelakaan. Simak saran psikolog berikut.

Baca Selengkapnya

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

22 jam lalu

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

PBB menegaskan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel masih lebih dari 35.000 warga Palestina.

Baca Selengkapnya

Cara Menangani Gejala PTSD yang kerap Dialami Setelah Mengalami Trauma

1 hari lalu

Cara Menangani Gejala PTSD yang kerap Dialami Setelah Mengalami Trauma

Seseorang akan berusaha sekeras mungkin untuk menghindari tempat, situasi, benda, dan orang yang mengingatkannya akan peristiwa trauma tersebut.

Baca Selengkapnya

Korban Kerusuhan Masih Alami Trauma, Berikut Penjelasan Trauma Korban Kerusuhan

1 hari lalu

Korban Kerusuhan Masih Alami Trauma, Berikut Penjelasan Trauma Korban Kerusuhan

Bagi yang mereka yang sebelumnya pernah mengalami trauma seperti kehilangan atau hadir saat kekerasan terjadi, tentu akan menghasilkan reaksi intens.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kerusuhan Mei 1998, Kerusuhan Berbau Rasial di Jakarta dan Solo

1 hari lalu

Kilas Balik Kerusuhan Mei 1998, Kerusuhan Berbau Rasial di Jakarta dan Solo

Selama 4 hari lebih, kerusuhan Mei 1998 menghantam berbagai kota di Indonesia termasuk Jakarta dan Solo, mengguncang masyarakat, bahkan memicu trauma

Baca Selengkapnya

Peneliti Sebut Kaitan Disfungsi Ereksi dan Penyakit Jantung

1 hari lalu

Peneliti Sebut Kaitan Disfungsi Ereksi dan Penyakit Jantung

Penelitian menyebut penderita disfungsi ereksi lebih mungkin terkena penyakit jantung, serangan jantung, atau stroke. Cek sebabnya.

Baca Selengkapnya