6 Faktor Meningkatkan Risiko Seseorang Autisme, Apa Itu Spektrum Autisme?

Rabu, 3 April 2024 16:01 WIB

Hari Autis Internasional Seorang anak penderita autisme merangkai manik-manik untuk di jadikan gelang pada kampanye kegiatan Hari Peduli Autis Internasional di Anjungan Losari, Makassar, Sulawesi Selatan, 2 April 2017. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Autism Spectrum Disorder (ASD) atau yang lebih sering disebut spektrum autisme merupakan gangguan perkembangan saraf. Gangguan tersebut mempengaruhi perkembangan bahasa dan kemampuan seorang anak untuk berkomunikasi, berinteraksi, serta berperilaku.

Bukan hanya autisme, spektrum autisme juga mencakup sindrom Asperger, sindrom Heller, dan gangguan perkembangan pervasif (PPD-NOS).

Autisme dalam laman Timesofindia termasuk gangguan perkembangan saraf yang memengaruhi komunikasi, interaksi sosial, dan perilaku yang ditandai dengan tindakan berulang dan masalah bersosialisasi. Terlepas dari jenis kelamin, ras, atau status sosial ekonomi, kondisi ini dapat berkembang pada usia dini. Orang dengan autisme berperilaku, berinteraksi, belajar, dan berkomunikasi dengan cara yang berbeda dari orang lain.

Seperti yang dilansir dari laman Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan, penyebab autisme belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terserang autisme, yaitu :

1. Berjenis kelamin laki-laki.

Advertising
Advertising

2. Memiliki keluarga dengan riwayat autisme.

3.Terlahir secara prematur.

4. Memiliki kelainan genetik atau kromosom tertentu, seperti sindrom Fragile X dan tuberous sclerosis.

5. Dilahirkan dari kedua orang tua yang berusia lebih dari 40 tahun.

6. Dilahirkan dari ibu yang mengonsumsi minuman beralkohol atau obat-obatan tertentu, terutama obat epilepsi, selama masa kehamilan.

Gejala autisme sering kali muncul di usia 2 (dua) tahun. Pada sebagian kasus, gejala autisme tampak di usia kurang dari 1 (satu) tahun atau baru muncul ketika dewasa. Penderita autisme umumnya mengalami hambatan saat menjalani aktivitas sehari-hari, dengan gejala dan tingkat keparahan yang dapat berbeda-beda pada tiap penderita.

Berikut ini adalah beberapa gejala yang biasanya muncul pada penderita autisme :

1. Gangguan Komunikasi dan Interaksi Sosial.

a. Tidak merespons saat namanya dipanggil, meski kemampuan indera pendengarannya normal.

b. Tidak pernah mengungkapkan emosi dan tidak peka terhadap perasaan orang lain.

c. Tidak bisa memulai atau meneruskan percakapan, bahkan hanya untuk meminta sesuatu.

d. Sering mengulang kata (ekolalia), termasuk latah, tetapi tidak memahami penggunaannya secara tepat.

e. Sering menghindari kontak mata dan kurang menunjukkan ekspresi wajah.

f. Memiliki nada bicara yang tidak biasa, misalnya datar seperti robot.

g. Lebih senang menyendiri, seperti berada di dunianya sendiri.

h. Tidak memahami pertanyaan atau petunjuk sederhana.

i. Enggan berbagi, berbicara, atau bermain dengan orang lain.

j. Menghindari atau menolak kontak fisik dengan orang lain.


2. Gangguan Pola Perilaku. Beberapa gejala yang berkaitan dengan gangguan pola perilaku tersebut adalah :


a. Sensitif terhadap cahaya, sentuhan, atau suara, tetapi tidak merespons rasa sakit.

b. Pola aktivitas yang selalu sama dan marah jika ada perubahan.

c. Kelainan pada sikap tubuh atau pola gerakan, misalnya selalu berjalan dengan berjinjit.

d. Gerakan repetitif atau berulang, misalnya mengibaskan tangan atau mengayunkan tubuh ke depan dan belakang.

e. Jenis makanan yang dipilih cenderung sama, misalnya makanan dengan tekstur tertentu.


Makin cepat autisme ditangani, makin efektif pula penanganan yang diberikan. Oleh sebab itu, lakukan pemeriksaan ke dokter jika anak Anda menunjukkan gejala autisme. Dikutip dari laman yankes.kemkes.com, autisme umumnya dapat terdeteksi pada masa awal perkembangan anak. Oleh karena itu, segera periksakan anak ke dokter bila menunjukkan gejala di bawah ini :

1. Mengalami keterbatasan dalam kemampuan berbicara atau berinteraksi.

2. Tidak memberi respon bahagia atau senyum hingga usia 6 bulan.

3. Tidak meniru suara atau ekspresi wajah sampai usia 9 bulan.

4. Tidak mengoceh hingga usia 12 bulan.

5. Tidak memberi gestur tubuh, seperti melambai, sampai usia 14 bulan.

6. Tidak mengucapkan satu kata pun hingga usia 16 bulan.

Pilihan Editor: Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

Berita terkait

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

14 hari lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

Malas Bicara dengan Orang Asing, Pakar Ungkap Alasan di Baliknya

15 hari lalu

Malas Bicara dengan Orang Asing, Pakar Ungkap Alasan di Baliknya

Kebanyakan orang malas bersikap ramah dan mengobrol dengan orang asing. Padahal bicara dengan mereka tak selalu buruk, asalkan tetap waspada.

Baca Selengkapnya

Tikus Sering Menjadi Hewan Percobaan, Ternyata Ini Alasannya

19 hari lalu

Tikus Sering Menjadi Hewan Percobaan, Ternyata Ini Alasannya

Biasanya, ketika melakukan penelitian dalam dunia medis, peneliti kerap menggunakan tikus. Lantas, mengapa tikus kerap menjadi hewan percobaan?

Baca Selengkapnya

Saran Guru Besar FKUI buat yang Ingin Masukkan Anak ke Sekolah Inklusif

20 hari lalu

Saran Guru Besar FKUI buat yang Ingin Masukkan Anak ke Sekolah Inklusif

Pakar menyebut beberapa syarat anak dengan autisme bisa belajar di sekolah inklusif. Apa saja yang harus dipenuhi?

Baca Selengkapnya

Autisme Tak Selalu karena Faktor Genetik dan Bukan Penyakit

21 hari lalu

Autisme Tak Selalu karena Faktor Genetik dan Bukan Penyakit

Orang tua tidak usah cemas jika memiliki anak yang mengalami gangguan spektrum autisme karena tak selalu karena genetik dan bukan penyakit.

Baca Selengkapnya

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

23 hari lalu

Disney Ubah Layanan untuk Penyandang Disabilitas di Disneyland dan Walt Disney World

Perubahan layanan itu mengundang reaksi dari penggemar Disney dan pengguna layanan sebelumnya

Baca Selengkapnya

Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

29 hari lalu

Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

Psikolog mengatakan kondisi kesehatan mental seseorang ditentukan oleh berbagai faktor. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Mengenal Penyakit Autoimun, Gejala dan Cara Mengurangi Risikonya

40 hari lalu

Mengenal Penyakit Autoimun, Gejala dan Cara Mengurangi Risikonya

Penyakit autoimun tidak dapat dicegah namun terdapat cara untuk mengurangi risikonya. Bagaimana pula gejalanya?

Baca Selengkapnya

Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

43 hari lalu

Asal Mula Hari Peduli Autisme Sedunia, Memahami Orang-orang dengan Spektrum Autisme

Hari Peduli Autisme Sedunia diperingati setiap 2 April untuk meningkatkan kesadaran tentang Gangguan Spektrum Autisme (ASD)

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Anak dengan Spektrum Autisme Juga Bisa Sukses

44 hari lalu

Pakar Sebut Anak dengan Spektrum Autisme Juga Bisa Sukses

Anak dengan spektrum autisme dapat didukung potensinya hingga menjadi orang hebat. Berikut penjelasan pakar.

Baca Selengkapnya