TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang yang membawa ponsel ke kamar kecil dan kemudian memainkannya sambil buang air seolah ketakutan terlewat sesuatu. Padahal, kebiasaan ini lebih banyak buruknya dibanding manfaatnya. Orang berbelanja online, menonton video, dan bahkan memantau media sosial sambil buang air.

Penelitian menyebut kebiasaan tersebut tentu saja tidak baik karena membuat tubuh lebih mudah terpapar bakteri dan kuman berbahaya. Penelitian lewat usapan yang dilakukan oleh Initial Washroom Hygiene menemukan kontaminasi biologis tingkat tinggi pada banyak ponsel.

Mereka menemukan rata-rata ponsel mengandung lebih dari dua kali lipat kuman dibanding pada dudukan toilet dengan kadar kontaminasi mencapai 558 persen atau hampir enam kali lipat. Penemuan didadasari pada tes usap trifosfat adenosin dan kuman yang terdeteksi mata telanjang.

Penelitian pun mengngungkapkan alasan ponsel sangat terkontaminasi di kamar mandi. Kemudian, 15 persen orang tak mencuci tangan setelah menggunakan jamban sehingga berpeluang memindahkan bakteri ke ponsel meski mereka tak menggunakannya di toilet.

Ponsel penampung patogen
Penelitian pun mengungkapkan alasan ponsel sangat terkontaminasi di kamar mandi. Kemudian, 15 persen orang tak mencuci tangan setelah menggunakan jamban sehingga berpeluang memindahkan bakteri ke ponsel meski mereka tak menggunakannya di toilet sementara 25 persen lagi mengaku selalu melakukannya.

"Telepon kita adalah penampung umum patogen berbahaya dan kami paham orang biasa menggunakannya ketika ke kamar mandi. Hal ini menjadi peringatan karena 80 persen dari semua infeksi menular lewat sentuhan," kata Jamie Woodhall, manajer inovasi teknologi Initial Washroom Hygiene kepada Express.

Jadi ketika orang menggunakan telepon dan meletakannya dekat mulut saat menelepon maka mereka lebih berisiko terserang penyakit. "Kebersihan tangan sangat penting mengingat betapa sering kita menggunakannya setiap hari," tambahnya.

Menurutnya, setiap kali bermain ponsel di kamar mandi, kita berpotensi menyebarkan aktivitas mikroba. Rutin mencuci tangan menjadi cara paling ampuh untuk mencegah penyebaran bakteri dan penyakit.

"Kami menyarankan mencuci tangan sedikitnya lima kali sehari dan juga setiap habis dari kamar mandi. Pastikan juga membersihkan ponsel dengan lap antibakteri," sarannya.

Pilihan Editor: 3 Langkah Bersihkan Kamar Mandi agar Kinclong dan Menunjang Kesehatan