Sebab Bogor Jadi Daerah dengan Banyak Kasus Judi Online Menurut Pengamat Sosial

Reporter

Antara

Sabtu, 29 Juni 2024 22:48 WIB

Ilustrasi judi online. Pixlr Ai

TEMPO.CO, Jakarta - Data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyebut perputaran uang judi online dari wilayah Bogor mencapai Rp 1,1 triliun, terdiri dari Kota Bogor Rp 612 miliar dan Kabupaten Bogor Rp 567 miliar. Angka tersebut menempatkan Kota dan Kabupaten Bogor di urutan kedua dan ketiga daerah dengan nilai transaksi terbesar se-Indonesia di bawah Jakarta Barat dengan Rp 792 miliar dan menempati urutan pertama.

Pengamat sosial budaya dari Universitas Pakuan, Dr Agnes Setyowati, menjelaskan beberapa alasan wilayah Bogor menjadi daerah paling tinggi terpapar judi online.

"Bogor adalah kota yang terletak di sekitar Jabodetabek, yang merupakan salah satu wilayah dengan infrastruktur internet yang berkembang pesat di Indonesia," kata Agnes, Sabtu, 29 Juni 2024.

Ketersediaan akses internet yang cepat dan stabil menjadi faktor penting dalam mendorong popularitas judi online di wilayah tersebut. Selain itu, Bogor juga salah satu kota padat penduduk. Kepadatan penduduk memungkinkan lebih banyak orang yang tertarik dan bermain judi online.

Promosi dan pemasaran
Faktor berikut gencarnya promosi dan pemasaran. Menurutnya, ditangkapnya sejumlah selebgram yang mempromosikan situs judi online di Bogor terindikasi adanya upaya pemasaran yang kuat dan tentu saja bisa mempengaruhi tingginya jumlah pemain judi online di wilayah tersebut. Ia mengatakan perlu penelitian dan pengamatan juga tentang adanya budaya perjudian karena budaya perjudian di suatu wilayah dapat mempengaruhi popularitas judi online.

Advertising
Advertising

"Jika perjudian dianggap umum atau diterima di masyarakat maka kemungkinan besar judi online juga akan memiliki basis penggemar yang kuat," kata dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (FISIB) Unpak ini.

Selain itu, perlu juga mengamati komunitas dan jaringan tertentu karena, kadang-kadang popularitas judi online di suatu wilayah bisa dipengaruhi adanya komunitas atau jaringan sosial yang kuat yang aktif dalam aktivitas judian daring.

Jika ada kelompok-kelompok atau komunitas yang berbagi minat dalam judi daring di Bogor, ini bisa mempengaruhi peningkatan popularitasnya di kota tersebut. Kemudian, faktor ekonomi dan kondisi keuangan masyarakat di suatu wilayah juga dapat mempengaruhi popularitas judi online.

"Jika ada ketidakstabilan ekonomi atau tingkat pengangguran yang tinggi di Bogor, ada orang-orang yang mungkin mencari cara untuk menghasilkan uang tambahan melalui perjudian online," tuturnya.

Faktor demografi juga berpengaruh, seperti usia, pendidikan, dan pemahaman terhadap risiko juga dapat berperan dalam popularitas judi online di suatu wilayah. Agnes memberi contoh jika mayoritas populasi di Bogor adalah orang muda yang terbiasa dengan teknologi dan internet, mereka lebih mungkin terlibat dalam judi daring.

Pilihan Editor: Faktor Penyebab Kecanduan Judi Online Menurut Pengamat Sosial

Berita terkait

Tanggapan Muhammadiyah dan MUI Ihwal Pemberantasan Judi Online

7 jam lalu

Tanggapan Muhammadiyah dan MUI Ihwal Pemberantasan Judi Online

Muhammadiyah menyatakan judi online dapat menjerumuskan anak-anak dan remaja dalam tindakan kriminal.

Baca Selengkapnya

PPATK Sebut Lebih dari 1.000 Anggota DPR Terlibat Judi Online, MKD Bilang Cuma Dua

10 jam lalu

PPATK Sebut Lebih dari 1.000 Anggota DPR Terlibat Judi Online, MKD Bilang Cuma Dua

MKD DPR akan memanggil kedua anggota DPR yang diduga bermain judi online.

Baca Selengkapnya

Jauh Sebelum Judi Online, Indonesia Pernah Legalkan Judi, Masih Ingat SDSB dan KSSB?

10 jam lalu

Jauh Sebelum Judi Online, Indonesia Pernah Legalkan Judi, Masih Ingat SDSB dan KSSB?

Indonesia disebut sudah memasuki darurat judi online. Sebelum UU Nomor 7 Tahun 1947 tentang Penertiban Perjudian dikeluarkan, judi dilegalkan.

Baca Selengkapnya

Penegak Hukum Diminta Sikat Bandar Judi Online dari Hulu ke Hilir

16 jam lalu

Penegak Hukum Diminta Sikat Bandar Judi Online dari Hulu ke Hilir

Peneliti Elsam Nurul Izmi meminta para penegak hukum untuk sigap memberingkus bandar dan pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

TNI Selidiki Dugaan Keterlibatan Anggotanya Dalam Kasus Kematian Wartawan Tribrata TV

16 jam lalu

TNI Selidiki Dugaan Keterlibatan Anggotanya Dalam Kasus Kematian Wartawan Tribrata TV

Wartawan Tribrata TV dan tiga anggota keluarganya menjadi korban kebakaran di rumah. Korban tewas setelah memberitakan bisnis judi anggota TNI.

Baca Selengkapnya

Kata PBNU dan Menko PMK Soal Pemberantasan Judi Online

1 hari lalu

Kata PBNU dan Menko PMK Soal Pemberantasan Judi Online

Tokoh-tokoh keagamaan akan dilibatkan dalam pemberantasan judi online.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Empat Perempuan di Bogor yang Promosikan Judi Online, Satu Di antaranya Pelajar

1 hari lalu

Polisi Tangkap Empat Perempuan di Bogor yang Promosikan Judi Online, Satu Di antaranya Pelajar

Polres Bogor dalam lima hari terakhir menangkap empat perempuan karena terindikasi mempromosikan judi online.

Baca Selengkapnya

Polda DIY Tangkap Enam Influencer Diduga Promosi Judi Online, 3 Masih Pelajar dan Mahasiswa

1 hari lalu

Polda DIY Tangkap Enam Influencer Diduga Promosi Judi Online, 3 Masih Pelajar dan Mahasiswa

Dari enam tersangka yang diduga promosikan judi online, tiga orang tidak ditahan karena statusnya pelajar dan mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Satgas Pasti OJK Sumsel Babel Blokir 4.921 Rekening Bank yang Ditengarai Terlibat Judi Online

1 hari lalu

Satgas Pasti OJK Sumsel Babel Blokir 4.921 Rekening Bank yang Ditengarai Terlibat Judi Online

Satgas PASTI OJK Sumsel Babel telah memblokir 4.921 rekening bank yang ditenggarai terlibat judi online.

Baca Selengkapnya

Komite Keselamatan Jurnalis Mengungkap Fakta Baru tentang Kematian Wartawan Tribrata TV

1 hari lalu

Komite Keselamatan Jurnalis Mengungkap Fakta Baru tentang Kematian Wartawan Tribrata TV

Wartawan Tribrata TV, Rico Sempurna Pasaribu, pernah membuat berita tentang praktik perjudian di Kabanjahe, Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya