Finish Strong di Kategori Marathon, Apa Saja Tantangannya

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Selasa, 23 Juli 2024 17:09 WIB

Asics Marathon Team 2024, M Riza Pahlevi/Tempo-Mitra Tarigan

TEMPO.CO, Jakarta - Berlari sejauh 42 kilometer tidak lah gampang. Ada banyak persiapan yang harus dilakukan. Asics Marathon Team 2024, M Riza Pahlevi menceritakan salah satu pengalamannya mengikuti marathon pertama di Pocari Sweat Run 2024. "Over all bagus karena sudah lakukan persiapan untuk Virgin Marathon ini," Riza kepada Tempo pada 21 Juli 2024.

Virgin Marathon adalah istilah bagi para pelari yang menjalani full marathon untuk pertama kalinya. Ini pertama kalinya ia berlari sejauh 42 kilometer penuh. Untuk menghadapi tantangan ini, ia Bersama tim mendapat pendampingan dari pelatih resmi Asics Indonesia, Andriyanto selama 1-13 pekan terakhir. "Selama latihan, saya kira-kira sudah lari sejauh 1.300 kilometer," katanya.

Pelatihan yang udah dijalaninya membuat Riza berlari stabil di kecepatan lari alias (pace) 4,22 menit per kilometer. "Aku memang target selesai lari maraton di bawah 3 jam 9 menit, hasil aku (di pertandingan) 3 jam 5 menit," katanya bangga.

Tentu saja ada tantangan yang dirasakan Riza walaupun sudah menjalani berbagai latihan. Di kilometer 37, Riza sempat mengalamai kram. Menurutnya, pelatih memang sudah meminta Riza dan pelari lain untuk waspada di kilometer 30an. "Karena kita kan tidak pernah lari di atas 35 kilometer," katanya.

Tantangan lain yang dirasakannya adalah soal kemacetan. Menurutnya, jalur yang diambil oleh panitia Pocari Sweat Run 2024 cukup padat. Riza mengaku sempat terhambat di 10 kilometer terakhir. Menurutnya, di posisi itu, jalur untuk full marathon sudah bercampur dengan tim half marathon. "Sempat macet dan banyak crowd di 10 kilometer terakhir jadi stuck (terhambat dengan para pelari lain). Sebenarnya bisa lebih cepat, kalau tidak padat," katanya.

Advertising
Advertising

Atlet Nasional Asics Indonesia dan Asics Running Club/Asics

Walau begitu, kumpulan orang yang padat di beberapa jalur lari sudah diprediksi. Kemacetan pun terjadi karena lalu lintas di Bandung yang cukup padat. Ada pula berbagai klaskson dari berbagai kendaraan bermotor di Bandung yang 'menghiasi' perjalanan marathonnya.

Sebelumnya, Asics Indonesia mendukung atlet nasional dan pelari untuk mengikuti beberapa kategori di Pocari Sweat Run 2024. Selain Riza, para pelari lain pun berhasil mendapatkan hasil yang membanggakan. Ada Atlet nasional Robi Syianturi yang mengikuti lomba 10 kilometer dan berhasil menjuarai peringkat pertama di kategori itu dengan waktu 31 menit 5 detik. Ada pula pula atlet nasional Iqbal Saputra di kategori 10 kilometer dengan Waktu 31 menit 17 detik yang mendapat peringkat kedua. Masih di kategori 10 kilometer, ada atlet nasional Jauhari Johan yang menduduki peringkat kelima di kategori 10 kilometer dengan waktu 32 menit 53 detik.

Pada kategori Half Marathon alias lari jarak 21 kilometer, ada atlet nasional Welman Pasaribu dan Hendro YAP yang berhasil menyelesaikan tantangan. Welman berhasil menyelesaikan larinya dengan Waktu 1 jam 28 menit dan 53 detik dan meraih peringkat 3. Sedangkan Hendro berhasil selesai di Waktu 1 jam, 36 menit dan 4 detik. Lalu selain Riza, ada pula Asics Racing Team Indonesia Pandu Winata yang berhasil menyelesaikan lari kategori full marathon dengan waktu 2 jam 48 menit dan 12 detik. Beruntung Pandu meraih peringkat 3 di kategori itu.

President Director Asics Indonesia Sota Fukushima mengaku bangga dapat berpartisipasi kembali dalam Bandung Marathon 2024 dan mendukung para pelari dengan teknologi terbaru Asics. "Semangat 'Move Your Mind' benar-benar tercermin dalam performa luar biasa yang ditunjukkan oleh para atlet dan komunitas lari. Di Asics, kami selalu berkomitmen mengembangkan inovasi untuk meningkatkan performa fisik dan kesejahteraan mental para penggunanya," katanya.

Pilihan Editor: 10 Pemenang Terpilih BFI Run 2024 Siap Ikuti Sydney Marathon 2024

Berita terkait

Pelari Maraton Uganda Rebecca Cheptegei yang Dibakar Pacarnya Akhirnya Meninggal

14 hari lalu

Pelari Maraton Uganda Rebecca Cheptegei yang Dibakar Pacarnya Akhirnya Meninggal

Pelari Maraton Uganda Rebecca Cheptegei sempat dirawat di rumah sakit selama empat hari sebelum akhirnya meninggal karena luka bakar 80 persen.

Baca Selengkapnya

Atlet Olimpiade Uganda Rebecca Cheptegei Tewas Usai Dibakar Pacarnya

14 hari lalu

Atlet Olimpiade Uganda Rebecca Cheptegei Tewas Usai Dibakar Pacarnya

Pelari olimpiade Uganda Rebecca Cheptegei meninggal pada usia 33 tahun karena kegagalan beberapa organ setelah menderita luka bakar 80 persen

Baca Selengkapnya

Atlet Lari Maraton Uganda Rebecca Cheptegei Terbakar setelah Diduga Disiram Bensin Pacarnya

16 hari lalu

Atlet Lari Maraton Uganda Rebecca Cheptegei Terbakar setelah Diduga Disiram Bensin Pacarnya

Atlet lari maraton Uganda Rebecca Cheptegei mengalami luka bakar sekujur tubuhnya hingga 75 persen.

Baca Selengkapnya

Kesetaraan Gender, Keberagaman, dan Inklusi jadi Kunci Laju Produktivitas di Tempat Kerja

23 hari lalu

Kesetaraan Gender, Keberagaman, dan Inklusi jadi Kunci Laju Produktivitas di Tempat Kerja

Terapkan nilai kesetaraan gender, keberagaman, dan inklusi di tempat kerja; meningkatkan produktivitas dan inovasi karyawannya.

Baca Selengkapnya

Jadi Inspektur Upacara di Lenteng Agung, Ketum DPP PDIP Megawati Bicara tentang Pemimpin

33 hari lalu

Jadi Inspektur Upacara di Lenteng Agung, Ketum DPP PDIP Megawati Bicara tentang Pemimpin

Upacara memperingati HUT RI menghadirkan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Sorkarnoputri sebagai inspektur upacara

Baca Selengkapnya

Ragam Hal yang Perlu Disiapkan untuk Ikut Lomba Lari Maraton

36 hari lalu

Ragam Hal yang Perlu Disiapkan untuk Ikut Lomba Lari Maraton

Berikut rekomendasi perlengkapan pendukung yang perlu disiapkan ketika hendak mengikuti lomba lari maraton.

Baca Selengkapnya

Mengenal Sifan Hassan, Pemenang Maraton Olimpiade Paris 2024

36 hari lalu

Mengenal Sifan Hassan, Pemenang Maraton Olimpiade Paris 2024

Pelari Belanda Sifan Hassan mendapat medali emas sekaligus memecahkan rekor maraton putri di Olimpiade Paris 2024, Minggu, 11 Agustus 2024

Baca Selengkapnya

Antisipasi Kenaikan Harga Tiket Pesawat, IFG Siapkan Paket Khusus untuk Lomba Marathon di Labuan Bajo

39 hari lalu

Antisipasi Kenaikan Harga Tiket Pesawat, IFG Siapkan Paket Khusus untuk Lomba Marathon di Labuan Bajo

IFG akan menggelar lomba maraton bagi pelari lokal dan internasional di Labuan Bajo.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran IFG Labuan Bajo Marathon Resmi Dibuka, Targetkan 2.000 Pelari Lokal dan Mancanegara

39 hari lalu

Pendaftaran IFG Labuan Bajo Marathon Resmi Dibuka, Targetkan 2.000 Pelari Lokal dan Mancanegara

Lomba lari maraton IFG akan digelar di Labuan Bajo November mendatang. Periode pendaftaran telah dibuka mulai hari ini hingga 18 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Pelari Noah Lyles, Peraih Medali Emas 100 Meter Olimpiade Paris 2024

44 hari lalu

Profil Pelari Noah Lyles, Peraih Medali Emas 100 Meter Olimpiade Paris 2024

Noah Lyles mendapat medali emas setelah mencatat waktu tercepat 9,79 detik dalam final atletik nomor sprint 100 meter putra di Olimpiade Paris 2024

Baca Selengkapnya