Operasi Pertama Sukses, Pakar Ungkap Manfaat Telerobotik dalam Pembedahan

Reporter

Antara

Jumat, 30 Agustus 2024 22:55 WIB

Operasi urologi jarak jauh pertama di Asia Tenggara dengan menggunakan teknologi telerobotik/RSCM

TEMPO.CO, Jakarta - Ahli urologi telah menggunakan teknologi telerobotik untuk operasi kista ginjal pertama di Indonesia dari Rumah Sakit I.G.N.G Ngoerah di Bali pada pasien yang berada di Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Ketua Ikatan Ahli Urologi Indonesia, Ferry Safriadi, menjelaskan manfaat teknologi robotik dalam pelaksanaan tindakan pembedahan. Dia mengatakan teknologi robotik antara lain dapat digunakan dalam pembedahan saluran cerna, saluran kemih, dan alat reproduksi.

"Memang di dunia yang banyak menggunakan operasi dengan robotik. Selain digestif, urologi dan ginekologi yang banyak melakukan dengan teknik robot. Tentunya tidak menutup kemungkinan untuk bedah lain seperti bedah dada. Bedah tumor onkologi saya dengar juga sudah mengerjakan dengan robotik," kata Ferry dalam acara konferensi pers dan siaran langsung bedah telerobotik di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta, Jumat, 30 Agustus 2024.

Ia mencontohkan bedah robotik antara lain sudah dilakukan dalam penanganan batu ginjal dan pembesaran prostat jinak di Indonesia. Menurutnya, pemanfaatan teknologi telerobotik memudahkan para ahli bedah urologi melakukan tindakan operasi pada pasien dari jarak jauh.

Teknologi ini dinilai memiliki akurasi tinggi dan dapat meminimalkan kesalahan manusiawi. "Dengan menggunakan operasi robotik saja kesalahan-kesalahan manusiawi itu bisa lebih diminimalkan," jelas Ferry.

Pelayanan kesehatan lebih merata
Penggunaan teknologi telerobotik juga memungkinkan pasien yang berada jauh dari pusat pelayanan kesehatan di kota besar mendapatkan pelayanan bedah yang dibutuhkan. "Kedua, kita akan mempunyai akses yang lebih luas. Misalnya ada pasien-pasien di daerah yang tidak bisa dibawa ke pusat-pusat pelayanan kesehatan di kota besar, bisa kita kerjakan. Ketiga, tentunya nilai yang akan dicapai adalah pemerataan pelayanan kesehatan," papar Ferry.

Advertising
Advertising

Dia mengatakan penggunaan alat operasi telerobotik juga mengurangi kelelahan dokter, yang dalam proses operasi dapat melakukan tindakan selama berjam-jam. Meskipun penggunaan alat telerobotik bisa dipelajari dengan mengikuti kursus khusus bedah robotik, Ferry mengatakan dokter yang akan melakukan tindakan operasi menggunakan teknologi tersebut sebaiknya sudah berpengalaman melakukan laparoskopi dan minimal pernah menjadi asisten dalam beberapa tindakan bedah mudah hingga sulit. Dia berharap pemerintah mendukung pemanfaatan teknologi telerobotik dalam pelayanan kesehatan.

"Tentunya kita harus mempersiapkan sarana dan prasarana di tempat lain, bukan hanya di RSCM dan RS Ngoerah. Kita berharap seperti janji Menkes, insya Allah nanti di rumah sakit Bandung, kemudian (rumah sakit) Margono di Purwokerto itu sudah tersedia. Kita bisa lebih banyak lagi menggunakan operasi robotik plus telerobotik. Jadi, kalau kita bisa kerjakan itu sangat baik sekali untuk pelayanan masyarakat," jelasnya.

Pilihan Editor: Sebab Pasien Operasi Otak Hanya Dibius Lokal dan Tetap Dibuat Sadar

Berita terkait

Taman Pintar - Yogyakomtek Gelar Kompetisi Robotik Seru Akhir Pekan Ini di Jogja Expo Center

13 jam lalu

Taman Pintar - Yogyakomtek Gelar Kompetisi Robotik Seru Akhir Pekan Ini di Jogja Expo Center

Wisatawan bisa melihat kontes robot, pameran teknologi, hingga e-sport di Yogyakomtek Taman Pintar Yogyakarta akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Waktu yang Tepat Pemasangan Akses Cuci Darah Menurut Pakar

14 hari lalu

Waktu yang Tepat Pemasangan Akses Cuci Darah Menurut Pakar

Berikut waktu yang tepat bagi pasien gagal ginjal untuk memasang akses hemodialisis atau cuci darah menurut pakar.

Baca Selengkapnya

Ahli Urologi Gelar Operasi Telerobotik Pertama Jakarta - Denpasar

19 hari lalu

Ahli Urologi Gelar Operasi Telerobotik Pertama Jakarta - Denpasar

Operasi telerobotik ini dipisahkan jarak 1.200 kilometer antara Bali dan Jakarta dengan dukungan pemanfaatan teknologi jaringan nirkabel

Baca Selengkapnya

Menkes Puji Keberhasilan Bedah Telerobotik Pasien Pertama di Indonesia

19 hari lalu

Menkes Puji Keberhasilan Bedah Telerobotik Pasien Pertama di Indonesia

Operasi bedah telerobotik kista ginjal berhasil dilakukan tim dokter di Bali atas pasien di Jakarta. Ada peran jaringan internet 5G di baliknya.

Baca Selengkapnya

Inilah Gejala dan Penyebab Infeksi Saluran Kemih

33 hari lalu

Inilah Gejala dan Penyebab Infeksi Saluran Kemih

Jika gemar makan makanan dan minuman manis, Anda mungkin rentan terhadap infeksi saluran kemih.

Baca Selengkapnya

Cek Kelainan Ginjal pada Anak sejak Dalam Kandungan

37 hari lalu

Cek Kelainan Ginjal pada Anak sejak Dalam Kandungan

Dokter meminta ibu hamil menanyakan kondisi air ketuban pada dokter saat pemeriksaan untuk mendeteksi ada tidaknya kelainan pada ginjal janin.

Baca Selengkapnya

Penyebab Terbanyak Gagal Ginjal Menurut Dokter

37 hari lalu

Penyebab Terbanyak Gagal Ginjal Menurut Dokter

Dokter menjelaskan beberapa penyebab gagal ginjal pada anak, dari diare sampai infeksi berulang.

Baca Selengkapnya

Dampak Infeksi Saluran Kemih yang Tidak Ditangani, Penyakit Ginjal Kronis

43 hari lalu

Dampak Infeksi Saluran Kemih yang Tidak Ditangani, Penyakit Ginjal Kronis

Infeksi saluran kemih karena kelainan anatomi bawaan pada bayi jika tidak teratasi bisa menyebabkan penyakit ginjal kronis.

Baca Selengkapnya

Viral Anak Cuci Darah, Menkes Soroti Konsumsi Gula Tinggi

47 hari lalu

Viral Anak Cuci Darah, Menkes Soroti Konsumsi Gula Tinggi

Banyaknya konsumsi gula pada makanan dan minuman dikaitkan dengan kasus anak yang harus menjalani cuci darah karena mengalami gagal ginjal.

Baca Selengkapnya

7 Gaya Hidup yang Bisa Menjaga Kesehatan Ginjal Anak

48 hari lalu

7 Gaya Hidup yang Bisa Menjaga Kesehatan Ginjal Anak

Mengubah gaya hidup dan membuat aturan untuk diri sendiri dan keluarga dapat membantu melindungi ginjal anak Anda sejak dini.

Baca Selengkapnya