Dokter Kandungan: Atasi Gangguan Kesuburan dengan Deteksi Dini

Reporter

Antara

Rabu, 25 September 2024 21:13 WIB

Ilustrasi suami istri konsultasi ke dokter. huffpost.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kesuburan bukan hanya masalah wanita. Sekitar 30-40 persen kasus ketidaksuburan disebabkan faktor pria dan 30-40 persen lain faktor wanita. Sementara sisanya merupakan kombinasi keduanya atau tidak diketahui penyebabnya.

Karena itu, pemeriksaan kesuburan sebaiknya dilakukan kedua belah pihak. Spesialis kandungan dan kebidanan subspesialis kesuburan di Bethsaida Hospital, Andriana Kumala Dewi, mengatakan deteksi dini dan penanganan yang tepat sangat penting untuk mengatasi masalah kesuburan.

"Banyak pasangan yang tidak menyadari adanya masalah kesuburan hingga mereka mencoba untuk hamil dan mengalami kesulitan. Fertility check-up memungkinkan kita untuk mengidentifikasi masalah sejak dini dan melakukan intervensi yang sesuai," kata Andriana.

Pemeriksaan tersebut meliputi evaluasi kesehatan reproduksi secara menyeluruh, baik pada pria maupun wanita, sehingga kita bisa memberikan rencana penanganan yang tepat. Dia juga menuturkan kesuburan dapat dipengaruhi berbagai faktor, baik pada pria maupun wanita.

Penyebab gangguan kesuburan
Pada wanita, gangguan kesuburan bisa disebabkan gangguan ovulasi, penyumbatan di tuba falopi, endometriosis, hingga masalah hormonal. Sementara pada pria, gangguan kualitas dan kuantitas sperma sering menjadi penyebab utama. Gaya hidup, usia, stres, dan riwayat kesehatan juga turut berperan dalam mempengaruhi kesuburan.

Advertising
Advertising

Untuk menjaga kesuburan diperlukan gaya hidup sehat, di antaranya makan makanan bergizi yang kaya vitamin, mineral, dan antioksidan penting untuk menjaga kesehatan reproduksi. Aktivitas fisik dengan olahraga teratur membantu menjaga berat badan ideal dan keseimbangan hormon.

Hindari stres karena dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh dan menurunkan tingkat kesuburan. Hindari merokok dan minum alkohol berlebihan karena dapat merusak kualitas sperma dan sel telur.

"Jika sudah mencoba hamil selama satu tahun atau enam bulan bagi wanita di atas 35 tahun tanpa hasil, sebaiknya segera melakukan konsultasi dan pemeriksaan kesuburan. Fertility check-up sangat membantu kita memahami apa yang terjadi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut. Ini adalah langkah penting yang bisa memberikan harapan baru bagi pasangan yang mendambakan kehadiran buah hati," paparnya.

Pilihan Editor: Beda IVF dan IUI untuk Solusi Gangguan Kesuburan dan Bantu Kehamilan

Berita terkait

Pakar Ingatkan Bahaya BPA pada Kesuburan Pria

12 hari lalu

Pakar Ingatkan Bahaya BPA pada Kesuburan Pria

Dokter dari Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, I Made Oka Negara paparkan bahaya kandungan Bisfenol A (BPA) pada galon guna ulang yang sering kali didistribusikan menggunakan truk-truk terbuka sehingga memicu pelepasa senyawa BPA.

Baca Selengkapnya

Benarkah Ibu Hamil Tidak Boleh Naik Pesawat Komersil?

13 hari lalu

Benarkah Ibu Hamil Tidak Boleh Naik Pesawat Komersil?

Berikut aturan terkait ibu hamil yang dikeluarkan sejumlah maskapai penerbangan komersial.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya untuk Tulang, Vitamin D Juga Penting untuk Kesehatan Reproduksi

18 hari lalu

Tak Hanya untuk Tulang, Vitamin D Juga Penting untuk Kesehatan Reproduksi

Vitamin D bukan hanya dibutuhkan untuk kesehatan tulang namun juga kesehatan reproduksi, baik pria maupun wanita.

Baca Selengkapnya

Beda IVF dan IUI untuk Solusi Gangguan Kesuburan dan Bantu Kehamilan

24 hari lalu

Beda IVF dan IUI untuk Solusi Gangguan Kesuburan dan Bantu Kehamilan

Pasangan sering mempertimbangkan teknik reproduksi untuk meningkatkan peluang hamil, yakni IUI dan IVF. Berikut perbedaanya.

Baca Selengkapnya

Kenali Jenis-jenis Kekerasan Seksual dan Ancaman Hukuman Bagi Pelakunya

25 hari lalu

Kenali Jenis-jenis Kekerasan Seksual dan Ancaman Hukuman Bagi Pelakunya

Kekerasan Seksual adalah setiap perbuatan merendahkan, menghina, melecehkan, dan/atau menyerang tubuh, dan/atau fungsi reproduksi seseorang.

Baca Selengkapnya

Satu Korban Tewas Akibat Kebakaran Rumah Tinggal di Jatiasih Sedang Hamil 8 Bulan

26 hari lalu

Satu Korban Tewas Akibat Kebakaran Rumah Tinggal di Jatiasih Sedang Hamil 8 Bulan

Akibat peristiwa kebakaran itu, dua orang tewas, satu di antaranya wanita yang sedang hamil delapan bulan.

Baca Selengkapnya

Sakit Jantung Bisa Picu Disfungsi Ereksi dan Libido Turun, Cek Masalah Kesehatan Seksual Lainnya

33 hari lalu

Sakit Jantung Bisa Picu Disfungsi Ereksi dan Libido Turun, Cek Masalah Kesehatan Seksual Lainnya

Pemahaman mengenai jenis-jenis masalah kesehatan seksual dan gejala awal sangat penting untuk mencegah penyakit lebih serius.

Baca Selengkapnya

Kenapa Hanya Nyamuk Betina yang Menggigit Manusia?

38 hari lalu

Kenapa Hanya Nyamuk Betina yang Menggigit Manusia?

Ternyata hanya nyamuk betina yang menggigit manusia, sedangkan yang jantan tidak. Hal ini berkaitan dengan sistem reproduksi.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Bidan dalam Mengawal Kesehatan Calon Ibu

43 hari lalu

Pentingnya Peran Bidan dalam Mengawal Kesehatan Calon Ibu

Bidan berperan penting dalam mengawal kesehatan reproduksi calon pengantin untuk mengantisipasi dan mencegah gangguan pada ibu hamil.

Baca Selengkapnya

UNFPA Organisasi di Bawah PBB Bidang Kependudukan dan Kesehatan Reproduksi, Apa yang Dihadapi Indonesia?

46 hari lalu

UNFPA Organisasi di Bawah PBB Bidang Kependudukan dan Kesehatan Reproduksi, Apa yang Dihadapi Indonesia?

Melalui berbagai inisiatif, UNFPA berupaya meningkatkan akses terhadap layanan kontrasepsi, perawatan prenatal, dan persalinan yang aman.

Baca Selengkapnya