TEMPO.CO, Jakarta - Teh hitam adalah salah satu jenis teh yang dibuat dari daun tanaman Camellia sinensis yang difermentasi. Daun dan kuncup daun yang dikeringkan ini juga digunakan untuk membuat teh hijau dan teh oolong.

Teh hitam mengandung 2-4 persen kafein yang mempengaruhi pikiran dan kewaspadaan. Teh hitam juga mengandung antioksidan dan zat lain yang dapat membantu melindungi jantung dan pembuluh darah. Teh hitam memiliki khasiat yang berbeda dengan teh hijau , yang dibuat dari daun segar tanaman yang sama.

Manfaat Teh Hitam

Banyak orang minum teh hitam hanya karena mereka menyukainya. Orang-orang juga dapat menggunakannya untuk kewaspadaan dan energi, antioksidan termasuk polifenol dan katekin, kemungkinan efek anti-kanker, kesehatan jantung, peningkatan metabolisme, serta kesehatan usus

Diperlukan penelitian lebih lanjut, tetapi ada beberapa bukti bahwa minum teh hitam secara teratur dapat menurunkan risiko Anda terhadap beberapa penyakit seperti diabetes, kolesterol tinggi, batu ginjal, penyakit parkinson, penyakit keropos tulang, dan gigi berlubang (karies gigi)

Efek Samping Teh Hitam

Minum teh hitam dalam jumlah sedang umumnya aman bagi kebanyakan orang. Tidak ada jumlah yang tepat untuk diminum. Bahan dan kualitas suplemen dapat sangat bervariasi. Hal ini membuat sulit untuk menetapkan dosis standar.

Minum teh hitam dalam jumlah banyak, lebih dari empat atau lima cangkir sehari, dapat menyebabkan masalah kesehatan. Hal itu sebagian besar disebabkan oleh efek samping yang berkaitan dengan kafein .

Efek samping teh hitam (paling sering dalam jumlah tinggi) mungkin termasuk kecemasan dan kesulitan tidur, pernapasan lebih cepat, sakit kepala, meningkatnya frekuensi buang air kecil, detak jantung tidak teratur, mual dan muntah, kegugupan dan kegelisahan, telinga berdenging, getaran, tekanan darah tinggi, dan anemia.

Menggabungkan teh hitam dengan jenis kafein lain atau produk yang disebut efedra bisa sangat berbahaya. Beberapa masalah yang dapat ditimbulkannya meliputi kegelisahan, tekanan darah meningkat, perubahan denyut jantung, kejang bahkan pingsan.

Teh hitam atau suplemen teh hitam dapat mengganggu obat-obatan dan suplemen lain yang Anda konsumsi. Beberapa obat juga dapat menyebabkan kafein bertahan di dalam tubuh Anda lebih lama dari biasanya.

Bicaralah dengan dokter Anda untuk mengetahui apakah ada obat-obatan yang Anda konsumsi yang dapat menimbulkan efek ini. Kafein dalam teh hitam juga dapat mengganggu tes darah tertentu.

Selalu beri tahu dokter Anda tentang suplemen apa pun yang Anda konsumsi, termasuk yang alami dan yang dibeli tanpa resep dokter. Beri tahu dokter Anda jika Anda minum banyak teh hitam.

WEBMD

Pilihan Editor: 7 Rekomendasi Minuman Peluntur Lemak Setelah Konsumsi Hidangan Lebaran