TEMPO Interaktif, Bagi sebagian orang, parfum atau wewangian merupakan kebutuhan. Apalagi jika Anda punya mobilitas tinggi ditambah suka mengoleksi parfum. Tapi, hati-hati dalam memilih keaslian parfum.
Majalah Harper's Bazaar telah meyelidiki produk palsu selama lebih dari enam tahun. Target mereka adalah parfum palsu.
Valerie Salembier, penerbit sekaligus Wakil Presiden Majalah Harper's Bazaar memberikan beberapa tips yang perlu diingat sebelum Anda membeli parfum.
1. Jangan terkecoh harga
Parfum terkenal dengan harga sangat murah, bisa jadi ini palsu.
2. Waspadalah penjualan parfum
Kewaspadaan ini diperlukan jika penjualannya, terutama melalui internet. Biasanya mereka bilang mendapatkan parfum itu sebagai kado, kemudian tidak menginginkannya.
Nah di sini mereka akan mencari korban yang mudah untuk ditipu, menjual barang palsu kepada orang yang tidak kenal baik dengan produk tersebut.
3. Jika tidak kenal dengan baik parfum yang akan Anda beli, pergilah ke toserba dan periksa
Teliti terlebih dahulu bentuk dan warna parfum sebelum Anda memesannya dari internet. Ini penting agar Anda dapat membandingkannya dengan produk yang akan dibeli nantinya.
Berikut adalah beberapa tips untuk mengindentifikasi parfum palsu.
1. Periksa dengan baik kemasan produk
Pada parfum asli, produk dibungkus erat dengan plastik bening di sekitar kotak. Sebagian besar parfum palsu tidak terbungkus plastik dengan erat. Jika plastik pembungkus berantakan atau mudah digerakkan, dapat dipastikan parfum itu palsu.
2. Perhatikan pita perekat
Jika banyak tempelan atau perekat pada bagian dalam atau luar kemasan, bisa jadi itu palsu.
3. Perhatikan kotak kemasan baik-baik
Jika kotak terbuat dari bahan yang sangat tipis, besar kemungkinan produk itu palsu. Setiap produsen parfum kualitas baik akan menggunakan kertas karton berkualitas bagus untuk kemasannya. Jadi, kotak yang tipis disinyalir produk palsu.
4. Perhatikan cetakan
Merek atau ejaaan yang tercetak tidak rata pada kemasan bisa jadi barang palsu.
5. Periksa barcode
Barcode harus terletak di bagian bawah kotak kemasan. Jika bukan pada tempat seharusnya, Anda harus curiga.
ABCNews.com | NUR INTAN
Majalah Harper's Bazaar telah meyelidiki produk palsu selama lebih dari enam tahun. Target mereka adalah parfum palsu.
Valerie Salembier, penerbit sekaligus Wakil Presiden Majalah Harper's Bazaar memberikan beberapa tips yang perlu diingat sebelum Anda membeli parfum.
1. Jangan terkecoh harga
Parfum terkenal dengan harga sangat murah, bisa jadi ini palsu.
2. Waspadalah penjualan parfum
Kewaspadaan ini diperlukan jika penjualannya, terutama melalui internet. Biasanya mereka bilang mendapatkan parfum itu sebagai kado, kemudian tidak menginginkannya.
Nah di sini mereka akan mencari korban yang mudah untuk ditipu, menjual barang palsu kepada orang yang tidak kenal baik dengan produk tersebut.
3. Jika tidak kenal dengan baik parfum yang akan Anda beli, pergilah ke toserba dan periksa
Teliti terlebih dahulu bentuk dan warna parfum sebelum Anda memesannya dari internet. Ini penting agar Anda dapat membandingkannya dengan produk yang akan dibeli nantinya.
Berikut adalah beberapa tips untuk mengindentifikasi parfum palsu.
1. Periksa dengan baik kemasan produk
Pada parfum asli, produk dibungkus erat dengan plastik bening di sekitar kotak. Sebagian besar parfum palsu tidak terbungkus plastik dengan erat. Jika plastik pembungkus berantakan atau mudah digerakkan, dapat dipastikan parfum itu palsu.
2. Perhatikan pita perekat
Jika banyak tempelan atau perekat pada bagian dalam atau luar kemasan, bisa jadi itu palsu.
3. Perhatikan kotak kemasan baik-baik
Jika kotak terbuat dari bahan yang sangat tipis, besar kemungkinan produk itu palsu. Setiap produsen parfum kualitas baik akan menggunakan kertas karton berkualitas bagus untuk kemasannya. Jadi, kotak yang tipis disinyalir produk palsu.
4. Perhatikan cetakan
Merek atau ejaaan yang tercetak tidak rata pada kemasan bisa jadi barang palsu.
5. Periksa barcode
Barcode harus terletak di bagian bawah kotak kemasan. Jika bukan pada tempat seharusnya, Anda harus curiga.
ABCNews.com | NUR INTAN
