Kebaya Indonesia Berjaya Sejak Munculnya First Lady

Reporter

Kamis, 25 April 2013 17:10 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Kebaya Indonesia dikatakan mulai berjaya dan mengalami pertumbuhan dimulai sejak kemunculan para first lady, istri presiden atau ibu negara. Fatmawati berkebaya ketika menjahit bendera Merah-Putih. Lalu mendiang Tien Soeharto yang selalu menggunakan kebaya pendek bermodel kutu baru menjadi daya tarik tersendiri bagi perkembangan kebaya di Indonesia.

Perancang Andre Frankie mengatakan sejak era 1970-an hingga kini kebaya mengalami berbagai transformasi atau perubahan. "Pada kebaya kutu baru yaitu potongan kain yang menutupi dada dan menghubungkan sisi kanan dan kiri kebaya dalam kegiatannya sehari-hari, termasuk ketika melawat ke luar negeri," kata Andre yang menjadi salah satu perancang di acara peragaan budaya dan malam dana Pengabdian Mutiara Pertiwi di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Selatan, 23 April 2013. "Dipermanis pemakaian kendit yang dililitkan di pinggang."

Selanjutnya mulai ditemukan teknik menjahit kain batik yang menjadi bawahan kebaya tanpa sedikit pun menggunting atau memotongnya, sehingga dapat digunakan secara lebih ringkas.

"Kebaya semakin berjaya sejak kabinet pemerintahan yang sering mengajak para istri anggota kabinet atau para menteri yang notabene para istri pejabat yang tergabung dalam PKK, Dharma Wanita, dan Dharma Pertiwi. Sejak era itu, tahun 1970-an para istri menteri lebih sering mengenakan kebaya polos dan kain batik atau kain lurik untuk menghadiri berbagai kegiatan organisasi," kata Andre.

Kebaya mulai mengalami transformasi dan tampil sangat kreatif, seksi, indah, gaya dan modis, pertama kali dipelopori perancang Edward Hutabarat. Melalui karya Edo, demikian sapaan Edward Hutabarat, tampilan kebaya mulai marak sejak akhir 1980-an hingga sekarang.

HADRIANI P

Berita terkait

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

6 menit lalu

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

KPK menjadwalkan pemanggilan Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean, untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN

Baca Selengkapnya

Kata Rinov / Pitha Usai Terhenti di Babak Semifinal Thailand Open 2024

6 menit lalu

Kata Rinov / Pitha Usai Terhenti di Babak Semifinal Thailand Open 2024

Langkah Rinov / Pitha harus terhenti pada babak semifinal Thailand Open 2024 di Stadion Nimibutr, Bangkok, Sabtu, 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Upacara Melukat Awali Rangkaian World Water Forum ke-10 Bali

7 menit lalu

Upacara Melukat Awali Rangkaian World Water Forum ke-10 Bali

World Water Forum ke-10 Bali pada 18-25 Mei 2024 berfokus pada empat hal.

Baca Selengkapnya

Anak Petani dan PNS Calon Mahasiswa Unri Disebut Masuk Kelompok UKT Tinggi

7 menit lalu

Anak Petani dan PNS Calon Mahasiswa Unri Disebut Masuk Kelompok UKT Tinggi

Aliansi Pendidikan Gratis Riau mencatat, lebih dari 50 calon mahasiswa Unri masuk kelompok UKT tidak sesuai kemampuan ekonomi orang tua mereka.

Baca Selengkapnya

Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI, Terancam Ledakan Pabrik hingga Polusi tanpa Kompensasi

12 menit lalu

Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI, Terancam Ledakan Pabrik hingga Polusi tanpa Kompensasi

Warga sekitar smelter nikel PT Kalimantan Ferro Industry (PT KFI) merasa terteror karena pabrik kerap meledak dan terpapar polusi setiap hari.

Baca Selengkapnya

Manajer West Ham David Moyes Tidak Akan Bantu Manchester City dan Arsenal Berburu Gelar Liga Inggris

14 menit lalu

Manajer West Ham David Moyes Tidak Akan Bantu Manchester City dan Arsenal Berburu Gelar Liga Inggris

West Ham United punya pengaruh besar dalam perebutan gelar juara Liga Inggris pekan ini. Bagaimana pengaruhnya?

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

16 menit lalu

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

Yusril mengatakan perlu strategi yang jitu untuk menempatkan kadernya sebagai kepala daerah dan kabinet untuk dongkrak suara di pemilu berikutnya

Baca Selengkapnya

Motorola Edge 50 Fusion Resmi Dirilis di India, Ini Spesifikasinya

20 menit lalu

Motorola Edge 50 Fusion Resmi Dirilis di India, Ini Spesifikasinya

Motorola Edge 50 Fusion menampilkan layar pOLED melengkung 6,7 inci beresolusi FHD+ dengan dukungan refresh rate 144Hz.

Baca Selengkapnya

Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

21 menit lalu

Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

Kisah Nimas Sabella sepuluh tahun diganggu pria viral di media sosial. Polda Jawa Timur pun bergerak

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

40 menit lalu

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan persoalan impor tidak hanya tanggung jawab Dirjen Bea Cukai.

Baca Selengkapnya