Karolina Kurkova tampil serba putih dengan kemaja putih dan celana jins skinny. Zimbio.com
TEMPO.CO, Jakarta - Dengan latar sejarah yang panjang, celana jin kini sudah menjadi bagian yang tidak dapat lepas dari fesyen dunia. Tantangannya, celana jin pun terus berkembang agar tidak pernah luput menjadi tren yang dapat digunakan semua kalangan dari tahun ke tahun.
Menurut Finna Joe, Retail Merchandising Manager Levi’s, tren celana jin pada 2014 akan banyak dipenuhi oleh jin dengan konsep coloring.
“Masih main di color. Celana model skinny pun masih menjadi tren. Tapi yang akan muncul skinny dengan konsep boyfriend skinny,” sahut Finna saat ditekui di Edwin gallery, Kemang, Selasa, 17 September 2013.
Boyfriend skinny merupakan celana skinny dengan bentuk tampilan dan siluet yang lebih boyish, tetapi tetap ada sentuhan siluet wanita dalam rancangannya.
“Konsepnya semacam kita meminjam celana milik pacar lalu kita pakai,” ujar Finna.
Pengecualian untuk celana jin boyfriend skinny warna yang dimainkan masih menggunakan warna-warna denim.
“Karena fokusnya itu di bagaimana celana model ini dapat di mix and match dengan blazer, cardigan, pada apa yang dipadankan bukan warna yang dimainkan,” sahutnya lagi.
Rektor UIN Jakarta Sebut Kenaikan UKT Sudah Pertimbangkan Asas Keadilan
22 menit lalu
Rektor UIN Jakarta Sebut Kenaikan UKT Sudah Pertimbangkan Asas Keadilan
Tarif penyesuaian UKT di UIN Jakarta tahun ini telah ditetapkan melalui Keputusan Menteri Agama RI Nomor 386 Tahun 2024 tentang Uang Kuliah Tunggal pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri Tahun Akademik 2024-2025.
Proyek MRT Jakarta Jalur Tomang- Medan Satria Dapat Kucuran Pinjaman Jepang Rp 14,5 Miliar
28 menit lalu
Proyek MRT Jakarta Jalur Tomang- Medan Satria Dapat Kucuran Pinjaman Jepang Rp 14,5 Miliar
Jepang berikan pinjaman sebesar 140,699 juta Yen atau sekitar Rp 14,5 miliar untuk pembanguan MRT di Jakarta. Rencana pembangunan mulai Agustus 2024 dan target selesai pada 2031.
