TEMPO.CO , Berkeley:Pernikahan yang bahagia adalah idaman setiap pasangan suami-istri. Ada yang bilang rahasia pernikahan bahagia adalah pandai-pandai berkompromi atas perbedaan yang muncul satu sama lain. Atau, jangan jadikan ranjang sebagai arena beradu argumen. Namun, secara ilmiah ada penelitian yang hasilnya cukup mengejutkan. Kunci rahasia pernikahan bahagia ada pada DNA.
Penelitian para psikolog ini mengungkap keterlibatan gen dalam mengatur serotonim atau biasa disebut hormon bahagia. Hormon ini bisa memprediksi seberapa banyak emosi seseorang mempengaruhi sebuah hubungan. Para peneliti dari University of California Berkeley, dan Northwestern University, Amerika, ini diklaim sebagai penelitian pertama yang menghubungkan antara genetik, emosi, dan kepuasan pernikahan.
"Sebuah misteri abadi adalah, apa yang membuat satu pasangan begitu selaras pada suasana emosional dalam pernikahan, dan pasangan lain tak menyadarinya," kata psikolog peneliti dari University of California, Robert W Levenson, seperti dilansir Daily Mail, Rabu, 9 Oktober 2013.
Hubungan Gen dan Emosi
Berita terkait
Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya
13 Maret 2024
Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya.
Baca SelengkapnyaThe Strained Joko Widodo and Megawati Relationship
2 Oktober 2023
The relationship between President Joko Widodo and Megawati Soekarnoputri is becoming increasingly tense.
Baca SelengkapnyaTerjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship
13 Desember 2022
Situationship adalah kondisi yang menggambarkan hubungan tanpa status. Jika menjalani, siap terima konsekuensinya.
Baca SelengkapnyaJangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri
7 Agustus 2021
Wajar jika kamu merasa sakit hati karena dikhianati. Tapi sampai batas mana sakit hati itu bersemayam di dalam dirimu?
Baca SelengkapnyaTerjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut
22 Juli 2021
Kita harus menjaga pikiran tetap sehat dan jernih selama pandemi Covid-19. Sebab itu, jangan ambil risiko membangun hubungan yang toxic.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup
6 Maret 2021
Menteri Keuangan Sri Mulyani berbicara soal peran perempuan sebagai pemimpin.
Baca Selengkapnya9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang
20 November 2018
Data menyatakan dunia bakal menghadapi ledakan jumlah pria yang lebih banyak daripada wanita. Simak 9 tips agar para pria tidak terlalu lama melajang.
Baca SelengkapnyaRasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir
14 November 2018
Para Pasangan suami istri perlu memahami kondisi saat hubungan sudah berada di ujung tanduk. Simak beberapa tanda hubungan akan berakhir.
Baca SelengkapnyaDijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya
30 Juni 2018
Ketika ada teman yang membencimu, jangan berfokus pada kebencian itu. Gunakan sikap teman tadi supaya kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik.
Baca SelengkapnyaPutus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini
5 Juni 2018
Sebagian orang yang mengalami insomnia, pikiran terganggu dan bahkan sistem kekebalan tubuhnya menurun bila putus cinta.
Baca Selengkapnya