WHO: Angka Kematian Kanker Dunia Mengkhawatirkan  

Reporter

Rabu, 5 Februari 2014 10:44 WIB

Ilustrasi Kanker

TEMPO.CO, Jakarta - Pada Selasa kemarin, 4 Februari 2014, seluruh dunia merayakan Hari Kanker Sedunia. Namun sebuah laporan justru menyebutkan angka kematian global akibat kanker diperkirakan akan semakin meningkat selama dua dekade ke depan dengan “kecepatan yang mengkhawatirkan”.

Seperti dikutip dari laman The Globe and Mail, data dari Badan Internasional untuk Penelitian Kanker (IARC) Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan kasus baru kanker akan naik menjadi 22 juta dengan 13 juta kematian tiap tahunnya.

Berdasarkan statistik pada 2012, diperkirakan 60 persen dari kasus kanker baru dan 70 persen kematian akibat kanker terjadi di negara berkembang. Kasus baru kanker cenderung muncul di negara-negara berkembang di kawasan Barat. Sedangkan kasus kematian akibat kanker cenderung muncul di negara-negara berkembang lainnya.

Denmark, Prancis, Australia, Belgia, dan Norwegia mencatat jumlah tertinggi kanker baru (termasuk kanker kulit non-melanoma) pada 2012. Namun kelima negara itu langsung turun ke peringkat bawah dalam daftar negara dengan kematian akibat kanker.

Kanada mengikuti pola yang sama dengan menempati posisi ke-12 dalam daftar negara dengan kasus kanker baru. Ada sekitar 295 kasus baru untuk setiap 100 ribu orang. Negara ini menempati peringkat 64 sebagai negara dengan angka kematian akibat kanker sekitar 103 kematian per 100 ribu orang.

Adapun negara-negara dengan tingkat kematian kanker tertinggi pada 2012 lalu adalah Mongolia, Hungaria, Armenia, Serbia, dan Uruguay.

ANINGTIAS JATMIKA | THE GLOBE AND MAIL







Berita Lainnya
Penulis Harry Potter Sesali Asmara Hermione-Ron
Operasi Plastik Payudara Makin Marak di Inggris
Ini 7 Tip Membersihkan Rumah Pascabanjir
Wawancara Peggy, Perancang Gaun Odette Annable

Berita terkait

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

1 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

2 hari lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

5 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

5 hari lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

8 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

11 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

13 hari lalu

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

13 hari lalu

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?

Baca Selengkapnya

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

15 hari lalu

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

18 hari lalu

Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.

Baca Selengkapnya