TEMPO.CO, Jakarta - Epajewel rancangan Eliana Putri Antonio memperkenalkan koleksi terbaru dengan tema Lavish Spring atau ‘Kemewahan Musim Semi’.
Bertempat di Pelataran Ramayana, Hotel Indonesia Kempinski, hari ini, Epajewel juga berkolaborasi dengan desainer Jeffry Tan yang turut menampilkan desain baju koleksi terbarunya untuk melengkapi Epajewel
EpajewelL mengambil inspirasi yang digali dari kekayaan mutu manikam budaya nusantara. Diantaranya budaya Sumatra, Lampung, Palembang, Padang, Melayu yang glamour, budaya Jawa, Sunda yang anggun, budaya Bali yang mistis, Kalimantan, Sulawesi dan Indonesia Timur yang dinamis.
Baca juga :Ini Alasan Kenapa Earphone Bisa Merusak Pendengaran
Semua khasanah budaya nusantara itu adalah bahan pustaka sekaligus jiwa dari setiap karya dan kriya yang akan dirancang dan diciptakan. Hal ini, kemudian digabungkan dengan sentuhan-sentuhan modern dan kekinian agar selalu aktual dengan cita rasa internasional.
“Saya selalu menjaga agar setiap kreasi Epajewel senantiasa berstandar global tetapi tidak kehilangan karakter dan corak budaya lokal. Dengan filosofi seperti itu, saya berharap Epajewel dapat menjadi salah satu merk perhiasan yang senantiasa mengingatkan masyarakat akan identitas kebudayaan bangsa kita yang luhur sekaligus mempertegas kedudukan Indonesia sebagai bangsa dengan budaya yang agung di kancah internasional,” ungkap Eliana Putri Antonia, desainer Epajewel.
Sebanyak 20 rancangan terbaru koleksi musim semi dengan desain romantis dan anggun dipadankan dengan rancangan baju milik Jefrry Tan dalam koleksi 2017 Women’s Wear Collection. Koleksi yang ditampilkan berupa perhiasan rambut, seperti sirkam, bando, dan tiara serta beberapa koleksi bros yang cantik untuk disematkan di berbagai jenis outfit. Epajewel mempercayai bahwa bros memiliki kemampuan untuk mengangkat nilai busana yang dikenakan. Bros yang dirancang dengan artistik akan memberikan nuansa anggun, classy dan glamur tanpa kesan berlebihan.
Koleksi yang dirancang dan dikerjakan dengan sangat teliti oleh para pekerja seni yang berbakat tinggi ini senantiasa mempertahankan Wing sebagai ciri khas Epajewel yang melambangkan kedamaian, kebebasan dan cinta.
Dalam kolaborasi kali ini, Jeffry Tan menampilkan kisah dari sisi romantisme seorang wanita. Dengan pola dekonstruktif yang menjadi ciri khasnya, Jeffry menampilkan 20 koleksi romantis terbarunya, seperti yang terlihat di celana lebar-kaki, sarung terinspirasi gaun, atasan dan alat kelengkapan longgar. Kombinasi sutera, katun, dan linen dengan jahitan baku memberikan beberapa detail yang mengagumkan.
Mengambil konsep day to night, dengan latar belakang taman yang mempesona, alunan musik syahdu serta menggunakan warna putih sebagai unsur utama desainnya. Jeffry menghadirkan keindahan melalui koleksinya yang berani namun tetap menampilkan keanggunan dan kemewahan. (baca :Tembakau Gorila, Rasanya Mengerikan! Ini Kata Penggunanya)
BISNIS
