Diaspora Jawa Setia Menjaga Tradisi di Tempat Baru  

Reporter

Selasa, 25 April 2017 11:00 WIB

Pengunjung mengamati sejumlah lukisan yang dipamerkan dalam acara diapora Jawa ketiga di museum Benteng Vredeburg, Yogyakarta, 21 April 2017. Yogyakarta menjadi tuan rumah pertemuan yang akan diikuti diaspora Jawa dari berbagai negara. TEMPO/Pius Erlangga


Salah satu selamatan yang masih dilaksanakan oleh perantau keturunan Jawa di Belanda adalah upacara tujuh bulan kehamilan alias tingkeban. Dalam tingkeban terdapat pemotongan tumpeng sebagai ungkapan rasa syukur dan permohonan keselamatan kepada Tuhan. Orang-orang keturunan Jawa-Suriname juga ada yang masih membakar kemenyan. Ada pula yang makan bersama.


Komunitas keturunan Jawa di Belanda bertahan karena mereka punya kekuatan gotong royong. Mereka saling membantu secara sukarela antar-keturunan Jawa di negeri asing. Semangat gotong royong ini tidak hanya ada di Belanda, tapi juga di negara lain. Ketua Paguyuban Ngumpulke Balung Pisah Javanese Diaspora, Indrata Kusuma Prijadi menjelaskan ada banyak komunitas yang menghimpun keturunan Jawa di negara mereka tinggal. Di Singapura terdapat asosiasi Jawa Singapura. Di New Caledonia terdapat komunitas masyarakat Caledonia keturunan Jawa.


Komunitas-komunitas perantau Jawa dari banyak negara terhubung melalui media sosial, seperti Facebook dan Whatsapp. Indrata sebagai penggagas Diaspora Jawa juga berhasil menghimpun keturunan Jawa berkat media sosial.

Ceritanya, di tahun 2000 ia menjadi pramusaji restoran di Los Angeles. Suatu ketika, seorang tamu restoran melambaikan tangan dan memanggil Indrata. “Dik mreneo (adik, ke sini). Aku iki dudu wong Jawa, tapi aku iso ngomong coro Jowo (aku ini bukan orang Jawa, tapi aku bisa bicara dalam bahasa Jawa),” kata Indrata menirukan tamu itu.


Indra merinding mendengarnya. Kepada tamu itu ia bertanya warga mana. Lalu orang itu menjawab: Suriname. Setelah pindah bekerja ke Kanada, pada tahun 2007 Indra membuat grup untuk mengumpulkan warga keturunan Jawa melalui Facebook. Grup itu diberi nama Javanese (WONG JOWO) in the Universe. Anggota grup itu kini mencapai enam ribu orang. Dari situlah kemudian terbentuk grup perantau Jawa di negara lain. Ada pula grup Facebook Javanese Singaporeans yang dibentuk Haider Surya Sahle.


Keturunan Jawa di Malaysia membuat grup Anak-anak Jawa-Malaysia yang didirikan oleh Yani Sharif. Orang-orang keturunan Jawa di Suriname menamakan grup mereka Javanese from Suriname. Pendirinya adalah Jakiem Asmowidjojo. Di New Caledonia, grup Facebook, Sophie menggagas grup Indonesia in New Caledonia.


Anggota komunitas itu rela merogoh kocek yang tak sedikit demi menengok leluhur mereka di tanah Jawa. Menurut Indra, orang-orang Suriname rindu menengok leluhur mereka. “Seperti orang Islam yang ingin naik haji, orang Suriname ingin mendatangi leluhur mereka,” ucap Indra.

SHINTA MAHARANI





















Berita terkait

PSSI Diminta Tak Bergantung ke Diaspora Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Olimpiade Paris 2024

6 hari lalu

PSSI Diminta Tak Bergantung ke Diaspora Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Mohamad Kusnaeni nilai talenta diaspora sebaiknya dijadikan pelengkap, yang utama pembinaan pemain muda untuk membangun Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kasus Kewarganegaraan Ganda Gloria Natapradja Hamel, Tersandung Punya Paspor Prancis Gagal Jadi Paskibra 2016

10 hari lalu

Kasus Kewarganegaraan Ganda Gloria Natapradja Hamel, Tersandung Punya Paspor Prancis Gagal Jadi Paskibra 2016

Gara-gara memiliki kewarganegaraan ganda punya paspor Prancis, Gloria Natapradja gagal jadi anggota paskibra 2016, ini kilas balik kasusnya

Baca Selengkapnya

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

10 hari lalu

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

13 hari lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi

14 hari lalu

Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi

Pernyataan Menteri Koordinator Marves Luhut Pandjaitan soal pemberian kewarganegaraan ganda bagi diaspora disorot media asing. Bagaimana aturannya?

Baca Selengkapnya

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

14 hari lalu

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menawarkan kewarganegaraan ganda bagi para diaspora Indonesia. Apa itu diaspora Indonesia?

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

14 hari lalu

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

Luhut menawarkan kewarganegaraan ganda bagi diaspora Indonesia. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

15 hari lalu

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.

Baca Selengkapnya

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

16 hari lalu

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

Media asing menyoroti pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Pandjaitan soal tawaran kewarganegaraan ganda

Baca Selengkapnya

IALA Serahkan Amicus Curiae ke MK, Soroti Dugaan Kecurangan Pemilu Indonesia di AS

30 hari lalu

IALA Serahkan Amicus Curiae ke MK, Soroti Dugaan Kecurangan Pemilu Indonesia di AS

Asosiasi Pengacara Indonesia di Amerika Serikat (IALA) menyerahkan amicus curiae soal sengketa hasil Pilpres yang tengah bergulir di MK.

Baca Selengkapnya