TEMPO.CO, Jakarta - Berbuat bohong atau dibohongi adalah suatu kondisi yang tak ada seorang pun yang ingin mengalaminya. Bagaimana kita mendeteksi sebuah kebohongan?
Pembaca Penipuan Bersertifikat Pamela Meyer menjelaskan bahwa sebenarnya kebanyakan orang memiliki "tanda" yang memungkinkan orang lain tahu kapan mereka berbohong, dan ucapan yang paling umum disebut sebagai ekspresi mikro.
Baca juga:
9 Alasan Kenapa Kita Berbohong, Cek Solusinya dari Ahli
Plogging : Jogging Gaya Baru, Apa Istimewanya?
Pria Malas Kencan dengan 4 Tipe Wanita Ini
Sebuah penyimpangan dari perilaku normal, ekspresi mikro bisa berupa ekspresi wajah yang tidak biasa dan bahasa yang terlalu formal. Orang yang ahli dalam membaca ekspresi mikro dapat menentukan apakah seseorang berbohong dengan akurasi 95 persen.
Meyer juga memberikan beberapa tips tentang bagaimana mengidentifikasi beberapa ekspresi mikro, dan beberapa dari hal tersebut menceritakan kebalikan dari apa yang Anda harapkan.
1. Seseorang mungkin berbohong kepada Anda jika mereka gelisah lebih dari biasanya,
2. tubuh bagian atas mereka kaku,
3. melihat mata Anda lebih dari biasanya atau menghindari kontak mata sama sekali,
4. menunjukkan senyuman palsu (Anda bisa tahu hal ini dari mata mereka) atau
5. tampilan bahasa tubuh yang bertentangan langsung dengan apa yang mereka katakan.
Contoh yang digunakan Meyer adalah "menganggukan kepala sambil mengatakan ‘ya’ atau mengangkat bahu sambil menceritakan sebuah kisah yang bagus.
Seorang penulis sekaligus dokter, Joseph Mercola, menuliskan dalam blognya isyarat non-verbal tambahan untuk mendeteksi kebohongan dari seseorang, dikutip dari Susan Carnicero, seorang mantan agen CIA yang menuliskan buku Spy the Lie: Mantan Petugas CIA Mengajarkan Anda Cara Mendeteksi Penipuan.
Isyarat tersebut termasuk jeda yang tidak biasa dalam percakapan, rasa gelisah atau memainkan pakaian mereka, atau gerakan tangan-ke-wajah (menyentuh wajah atau rambut mereka). Dalam salah satu acara TV Shades Of Blues, seorang Letnan mampu mengetahui lawan bicaranya sedang berbohong karena gerak-gerik orang tersebut yang mendorong rambut ke belakang telinganya, tanda saat ia sedang menipu.
Jika Anda menghabiskan seluruh waktu Anda untuk mencari tahu apakah seseorang sedang berbuat bohong atau tidak, kemungkinan Anda akan menjadi gila Anda sendiri. Namun, jika Anda mencurigai seseorang berbohong kepada Anda, cara-cara yang diungkapkan diatas kemungkinan dapat sangat membantu Anda untuk mendeteksi kebohongan tersebut.
ELITE DAILY | PSYCHOLOGY TODAY