TEMPO.CO, Jakarta - Berencana mengikis lemak dalam waktu dekat? Aktor sekaligus produser film Gandhi Fernando merekomendasikan 5 makanan berikut ini.
Baca: Ketika Agen Perjalanan Jerman Masak Masakan Indonesia
1. Nasi merah
Nasi merah dikonsumsi dua atau tiga bulan pertama saat diet sebagai pengganti nasi putih. Memasuki bulan keempat porsinya dikurangi setengah. Bulan berikutnya, Gandhi menganjurkan mengganti nasi merah dengan kentang rebus. Kalau malas merebus kentang di rumah, beli saja di tukang siomay. Kentang juga tahu rebus bisa dijadikan pengganti nasi.
2. Pepaya atau semangka
Buah selalu menjadi sahabat setia ketika diet. Dengan prinsip diet tidak harus mahal, Gandhi melirik pepaya atau semangka. “Pepaya melancarkan saluran pencernaan. Semangka membakar lemak. Kandungan air dalam semangka melimpah, sangat bagus untuk tubuh. Terlalu banyak air putih membuat kita susah membentuk tubuh menjadi six-pack. Dari sejumlah jurnal kesehatan yang saya baca, air dari buah semangka bagus untuk menggantikan air putih,” ujar aktor kelahiran 8 Februari itu.
3. Ikan salem atau gurami
Ikan pilihan aman jika Anda was-was mengonsumsi daging ayam atau sapi selama diet. “Gurami atau salem bakar sangat enak,” kata Gandhi. Bukan berarti daging ayam atau sapi tidak boleh dikonsumsi sama sekali. “Boleh, tapi direbus atau dibakar. Jangan digoreng. Untuk daging ayam, hindari bagian kulit dan paha. Makan bagian dada saja. Untuk daging sapi, pastikan bersih dari lemak,” kata Gandhi.
4. Oatmeal atau biskuit rendah kalori
Persoalan yang kerap dihadapi pelaku diet: camilan. “Banyak yang bertanya, apakah selama diet tidak boleh mengudap sama sekali? Kalau makan buah terus, kan bosan. Berdasarkan pengalaman saya, kudap oatmeal saja. Kalau cita rasa oatmeal kurang sesuai dengan lidah Anda, cobalah biskuit rendah kalori,” Gandhi menyarankan.
Baca: Tips Menyimpan Bumbu Dapur dan Rempah agar Awet
5. Putih telur
Dalam diet, kuning telur yang tinggi lemak adalah musuh utama. “Namun putih telur sangat tinggi protein. Saya sarapan dengan 4 atau 5 butir telur. Putih telurnya saya makan, bagian kuningnya saya sisihkan,” kata Gandhi.
