Mau Jadi YouTuber? Ini Alat dan Aplikasi yang Harus Disiapkan

TEMPO.CO, Jakarta - YouTuber atau vlogger menjadi pekerjaan impian generasi muda saat ini. Selain bisa dikenal layaknya selebriti, profesi ini juga menjanjikan penghasilan yang tinggi jika ditekuni. Tertarik?

Baca: Ini Bukti Deddy Corbuzier Serius Jadi YouTuber

Sebelum menekuni profesi ini, ada beberapa alat dan aplikasi yang harus Anda siapkan untuk menyulap konten menjadi video yang menarik. Selain kamera, vlogger kecantikan, Rachel Goddard, menjelaskan beberapa alat tempur yang harus dimiliki pemula. 

1. Tripod

Tripod berguna untuk menopang dan menstabilkan pergerakan kamera sehingga risiko rekaman goyang bisa diminimalkan. “Sekarang banyak model tripod dari yang kecil sampai besar dengan harga bervariasi. Anda bisa memilih yang tripod yang kecil, letakkan di meja saat hendak merekam video,” kata dia.

2. Ring light

Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam merekam video, kualitas pencahayaan yang baik. Ring light disebut lampu ajaib oleh para vlogger karena menghasilkan pencahayaan yang memadai.

Rachel menggemari ring light karena bentuknya lingkaran sehingga penerangan untuk objek bagian tengah netral sementara bagian tepi yang terpapar sinar tampak lebih terang. Pencahayaan semacam ini sangat bagus untuk syuting di dalam ruangan.

“Kalau belum punya ring light, kita, kan, tinggal di Indonesia yang sinar mataharinya sangat bagus. Anda bisa memanfaatkan sinar matahari sebagai pencahayaan alami saat merekam video. Carilah tempat yang mendapat sinar matahari. Di depan jendela, misalnya,” Rachel memberi saran.

3. Kartu memori

Menurut Rachel, benda kecil ini bisa bikin para vlogger kalang kabut kalau tertinggal. Rekaman video yang kualitasnya bagus pasti butuh banyak ruang penyimpanan. Karenanya, Rachel menyarankan memilih kartu memori berkapasitas besar.

“Kalau bisa jangan cuma satu. Minimal dua. Kalau kartu memori yang satu penuh, Anda nggak perlu repot memindahkan datanya dulu ke laptop atau menghapus video lama,” Rachel mengingatkan.

4. Aplikasi sunting video

Setelah konten video direkam, saatnya untuk menyunting dan mengunggahnya di YouTube. Untuk itu, Anda harus menyiapkan laptop yang dilengkapi aplikasi sunting video. Selain konten menarik, penyutingan video yang rapi dan tampak profesional akan lebih digemari warganet.

“Dulu waktu masih menyunting video sendiri, saya menggunakan aplikasi VideoPad dan Windows Movie Maker. Keduanya sangat mudah dioperasikan. Untuk para pemula, aplikasi ini bisa menjadi pilihan,” kata dia.

Selain itu, Rachel menyarankan untuk memperhatikan gambar ikon setiap video yang diunggah. “Anda bisa menggunakan aplikasi penyunting gambar seperti Canva untuk mengedit gambar yang menarik perhatian khalayak,” ujar dia.

Baca: Ini Alasan Boy William Lebih Memilih Jadi YouTuber

AURA