Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hadapi New Normal, Ini Inovasi yang Dilakukan Rumah Sakit Swasta

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi rumah sakit. TEMPO/Subekti
Ilustrasi rumah sakit. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Walaupun memasuki masa new normal, banyak masyarakat yang masih khawatir untuk berkunjung ke rumah sakit. Padahal, kesehatan dan keselamatan pasien tidak bisa ditunda. Terdapat beberapa hal yang perlu diketahui masyarakat mengenai tata cara rumah sakit dalam menjaga keamanan dan keselamatan pasien. Beberapa rumah sakit swasta pun melakukan berbagai inovasi untuk menghadapi era new normal ini.

Salah satunya adalah Primaya Hospital Group. Menurut Chief Executive Officer (CEO) Primaya Hospital Group Ferdy D. Tiwow, saat ini seluruh cabang rumah sakitnya telah menerapkan alur pemisahan pasien yang terindikasi Covid-19 dan pasien yang tidak terindikasi Covid-19. Mereka pun menerapkan protokol kesehatan yang ketat terhadap seluruh pengunjung, baik pasien maupun pendamping pasien. Seluruh tim di rumah sakit akan menggunakan alat pelindung diri yang lengkap sesuai dengan zona wilayah ruang masing-masing rumah sakit.

Ferdy pun mengimbau agar semua pengunjung wajib menggunakan masker dan melalui screening kesehatan awal. "Para petugas rumah sakit akan melakukan pengukuran suhu, pengecekan fisik, dan wawancara mengenai kondisi kesehatan serta riwayat kontak dengan wilayah atau orang lain yang terindikasi Covid-19. Primaya Hospital Group membedakan alur jalan dan ruangan pasien yang tidak lolos screening kesehatan awal dengan pasien yang lolos screening kesehatan awal,” Ferdy dalam keterangan pers pada 3 Juni 2020.

Pasien yang lolos screening awal atau tidak terindikasi Covid-19 akan ditempel sticker sebagai penanda kondisi pasien sehat dan dapat masuk ke gedung rumah sakit. Pasien dan pengunjung pun diminta untuk mencuci tangan dulu sebelum memasuki rumah sakit, tak lupa pula mereka diminta untuk tetap menjaga jarak antar pasien. Setiap rumah sakit di Primaya Hospital Group menerapkan jaga jarak di kursi tunggu setiap ruangan, lift, dan di berbagai titik lainnya. Primaya Hospital Group juga rutin membersihkan seluruh area rumah sakit menggunakan disinfektan.

Untuk pasien yang tidak terindikasi Covid-19 namun akan melakukan perawatan rawat inap, pasien tersebut harus tetap melakukan pemeriksaan screening Covid-19 berupa Thorax Rontgen, pengecekkan hematologi lengkap, dan Rapid Test untuk menghindari adanya potensi Covid-19 pada pasien saat melakukan perawatan rawat inap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rumah Sakit Swasta lain, OMNI Hospitals pun melakukan beberapa tindakan khusus. Dalam keterangan pers yang diterima Tempo, OMNI Hospitals menyediakan area layanan yang aman sehingga pasien tidak khawatir untuk berobat ke OMNI Hospitals. Pengecekan suhu tubuh kepada seluruh pengunjung OMNI Hospitals, penggunaan masker dan hand sanitizer di seluruh layanan OMNI Hospitals serta pembersihan secara berkala area layanan dengan disinfektan telah dilakukan selama pandemi oleh OMNI Hospitals.

Selain pentingnya keamanan pasien, OMNI Hospitals juga memperhatikan keamanan tenaga medis dalam memberikan pelayanan kesehatan, dengan cara menggunakan alat pelindung diri, melakukan rapid test kepada pasien sebelum melakukan tindakan operasi, physical distancing dalam konsultasi dokter.

Untuk para pasien yang memperlukan pelayanan rawat jalan, OMNI Hospitals menyediakan layanan konsultasi virtual oleh dokter-dokter spesialis serta layanan homecare oleh tenaga medis. Selain itu, OMNI Hospitals juga menyediakan drive thru rapid test di area Lobby Parkir OMNI Hospitals sehingga pasien tidak perlu turun dan memasuki area layanan rumah sakit. “Dengan konsultasi virtual dan layanan homecare, pasien yang ingin berobat tidak perlu datang ke rumah sakit, tetapi kami akan membawa layanan rumah sakit ke rumah anda. Because we care with passion. Kami pun telah bersiap menghadapi the new normal life,” ujar CEO OMNI Hospitals Group Maria Theresia Yulita.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KPK Telaah Dugaan Klaim BPJS Kesehatan Fiktif di 3 Rumah Sakit

17 jam lalu

Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto, memberikan keterangan kepada awak media terkait penangkapan oknum KPK gadungan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Kamis, 25 Juli 2024. KPK melakukan penangkapan dan mengamankan 6 orang dan satu orang dinyatakan sebagai oknum pegawai KPK gadungan yang diduga melakukan pemerasan terhadap pegawai di Pemkab Bogor serta mengamankan uang sejumlah Rp300 juta, satu unit telepon genggam dan sebuah mobil. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Telaah Dugaan Klaim BPJS Kesehatan Fiktif di 3 Rumah Sakit

KPK masih menelaah soal dugaan klaim fiktif BPJS Kesehatan yang nilainya mencapai miliaran oleh 3 rumah sakit.


KPK Mengendus Skandal 3 Rumah Sakit Nakal Klaim Tagihan Fiktif ke BPJS Kesehatan

19 jam lalu

Ilustrasi BPJS Kesehatan. TEMPO/Tony Hartawan
KPK Mengendus Skandal 3 Rumah Sakit Nakal Klaim Tagihan Fiktif ke BPJS Kesehatan

KPK mengendus tiga rumah sakit yang melakukan kecurangan atau fraud dalam melakukan klaim ke BPJS Kesehatan dengan tagihan fiktif.


4 Aspek yang Diperlukan untuk Tingkatkan Pelayanan Rumah Sakit

1 hari lalu

Ilustrasi ruang perawatan di rumah sakit.
4 Aspek yang Diperlukan untuk Tingkatkan Pelayanan Rumah Sakit

Terdapat empat aspek yang perlu diperhatikan dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan rumah sakit di Indonesia. Apa saja?


Kebakaran di Area RS Citra Arafiq Depok, Pasien Dievakuasi

2 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. shutterstock
Kebakaran di Area RS Citra Arafiq Depok, Pasien Dievakuasi

Puluhan pasien RS Citra Arafiq Sukmajaya dievakuasi karena kebakaran yang melanda area rumah sakit tersebut pada Rabu malam, 24 Juli 2024.


Kebakaran Ruang Genset RS CItra Arafiq Depok, Sejumlah Pasien Dievakuasi

2 hari lalu

Sejumlah pasien dievakuasi saat kebakaran ruang genset Rumah Sakit Citra Arafiq di  Sukmajaya, Depok, Rabu malam, 24 Juli 2024. Foto : Istimewa
Kebakaran Ruang Genset RS CItra Arafiq Depok, Sejumlah Pasien Dievakuasi

Pada saat kebakaran ruang genset terjadi, listrik mati dan pegawai rumah sakit langsung mengevakuasi pasien


KPK Endus Praktik Lancung Klaim BPJS Kesehatan yang Rugikan Negara Rp 34 Miliar

2 hari lalu

Deputi Pencegahan Korupsi KPK Pahala Nainggolan. Tempo/Tony Hartawan
KPK Endus Praktik Lancung Klaim BPJS Kesehatan yang Rugikan Negara Rp 34 Miliar

Temuan KPK itu terjadi di tiga rumah sakit yang berada di wilayah Jawa Tengah dan Sumatera Utara.


Elon Musk Aktifkan Starlink di Rumah Sakit Gaza

2 hari lalu

CEO Tesla Inc. sekaligus SpaceX Elon Musk menjawab pertanyaan wartawan usai peluncuran layanan internet berbasis satelit Starlink di Puskesmas Pembantu Sumerta Klod Denpasar, Bali, Minggu, 19 Mei 2024.  ANTARA/Muhammad Adimaja
Elon Musk Aktifkan Starlink di Rumah Sakit Gaza

Elon Musk menyampaikan melalui media sosial X bahwa layanan internet Starlink kini aktif di suatu rumah sakit di Gaza


Ketua MPR Dukung Pembangunan Rumah Sakit Internasional

2 hari lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo saat menerima CEO Aspen Medical Group Indonesia Andrew Rochford di Jakarta, Rabu 24 Juli 2024. Dok. MPR .
Ketua MPR Dukung Pembangunan Rumah Sakit Internasional

Bambang Soesatyo mendukung rencana kerjasama PT BDER Ventures Indonesia dengan Aspen Medical untuk mendirikan rumah sakit internasional di beberapa wilayah di Indonesia.


Rumah Sakit Al-Aqsa di Gaza Alami Kelangkaan Bahan Bakar yang Bisa Mengancam Nyawa

5 hari lalu

Sejumlah warga melakukan salat jenazah pada warga Palestina yang tewas selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 21 April 2024. REUTERS/Ramadan Abed
Rumah Sakit Al-Aqsa di Gaza Alami Kelangkaan Bahan Bakar yang Bisa Mengancam Nyawa

Berhentinya ruang operasi sama seperti "hukuman mati" bagi ratusan pasien di rumah sakit


Netanyahu Tolak Rumah Sakit Darurat untuk Anak-anak Gaza di Israel

7 hari lalu

Seorang anak Palestina menangis saat dirawat di koridor rumah sakit Nasser, di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, 8 Juli 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Netanyahu Tolak Rumah Sakit Darurat untuk Anak-anak Gaza di Israel

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menolak kehadiran rumah sakit darurat di Israel untuk merawat anak-anak Palestina yang terluka dari Gaza