Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspadai Sampah Masker dan APD, Apa Saja Bahayanya?

Reporter

Ilustrasi sarung tangan dan masker (Pixabay.com)
Ilustrasi sarung tangan dan masker (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Di masa pandemi COVID-19, masker menjadi salah satu kebutuhan yang wajib dipakai. Namun, sampah alat pelindung diri (APD) seperti masker perlu diolah secara khusus karena secara alami sulit terurai dan berpotensi menjadi sumber mikroplastik baru yang mencemari lingkungan. Begitu kata peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Muhammad Reza Cordova.

"Masker kain itu karakternya mirip dengan baju dan lebih sulit terurai. Yang relatif agak sedikit terurai lebih cepat itu sebenarnya sampah masker medis," kata peneliti di Pusat Penelitian Oseanografi LIPI itu.

Masker medis yang memiliki lapisan kapas akan cepat hancur di alam. Tetapi jika menggunakan polimer berbahan plastik, maka penguraian secara alami akan relatif lebih lama. Bahkan, bukan tidak mungkin bisa menjadi sumber mikroplastik yang baru.

Selain itu, kata anggota tim peneliti sampah LIPI itu, dengan bertambahnya penggunaan masker berbahan kain, seperti poliester, maka ada risiko munculnya sumber mikroplastik dari benang-benang tersebut. Tim peneliti sampah LIPI melakukan studi di dua muara sungai di Jakarta selama pandemi COVID-19, yaitu Cilincing dan Marunda, tempat mereka melakukan penelitian jenis sampah pada 2016.

Mereka menemukan sampah APD, seperti masker, pelindung wajah, dan bahkan baju pelindung dalam jumlah signifikan di kedua lokasi itu, dari sebelumnya nihil pada Maret-April 2016 naik menjadi 16 persen saat periode yang sama pada 2020. Reza mengatakan sampah APD itu dapat memberikan tekanan tambahan terhadap ekosistem lingkungan hidup.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Yang jadi masalah berikutnya adalah ketika mikroplastiknya lebih banyak dan kemudian ditambah di Teluk Jakarta di perairan dan sedimennya itu logam beratnya cukup tinggi, mikroplastik itu bisa berasosiasi positif dengan logam berat yang ada," katanya.

Jika mikroplastik dari sampah masker dimakan ikan dan terdapat mikroba patogen, ada risiko manusia memakan ikan yang sudah memiliki patogen dan logam berat. Dia menegaskan pentingnya sampah APD, seperti masker kain dan bedah yang dipakai masyarakat untuk beraktivitas, dikelola secara khusus dan tidak dibuang langsung. Hal itu sesuai dengan edaran Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Nomor SE.2/MENLHK/PSLB3/PLB.3/3/2020 tentang Pengelolaan Limbah Infeksius (Limbah B3) dan Sampah Rumah Tangga dari Penanganan COVID-19.

Selain mengatur limbah medis yang dihasilkan oleh rumah sakit, edaran itu juga menyebutkan pentingnya limbah rumah tangga dengan orang dalam pemantauan (ODP), seperti masker dan baju pelindung, yang harus dikumpulkan dalam wadah tertutup dan dipisahkan dari sampah lain untuk dimusnahkan di fasilitas pengolahan limbah B3. Masker yang digunakan orang sehat setelah digunakan harus dipotong dan dikemas dengan rapat sebelum dimasukkan ke tempat sampah.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Aksi Pembalap Formula E: Bersihkan Sampah hingga Pakai Rompi Es

1 hari lalu

Para tim pembalap Formula E dalam aksi pembersihan sampah dari pantai di Ancol, Jakarta, 1 Juni 2023. (ANTARA/HO/FIA Formula E/Simon Galloway / LAT Images/Simon Galloway)
Aksi Pembalap Formula E: Bersihkan Sampah hingga Pakai Rompi Es

Pembalap Formula E bersihkan sampah di Ancol hingga pakai rompi es karena cuaca panas Jakarta.


Sejumlah Pembalap Formula E Bersihkan Sampah di Pantai Ancol

1 hari lalu

Para tim pembalap Formula E dalam aksi pembersihan sampah dari pantai di Ancol, Jakarta, 1 Juni 2023. (ANTARA/HO/FIA Formula E/Simon Galloway / LAT Images/Simon Galloway)
Sejumlah Pembalap Formula E Bersihkan Sampah di Pantai Ancol

Pembalap, tim, dan staf Formula E melakukan aksi sosial membersihkan plastik dan sampah di pantai Ancol jelang balapan Formula E Jakarta.


World Cleanup Day Indonesia 2023 Targetkan Himpun 13 Juta Relawan

1 hari lalu

Leaders Academy World Cleanup Day Indonesia di Bogor, Jumat 2 Juni 2023. (FOTO/M SIDIK PERMANA)
World Cleanup Day Indonesia 2023 Targetkan Himpun 13 Juta Relawan

Selama lima tahun, World Cleanup Day Indonesia telah memungut dan membersihkan sebanyak 43.430.045 kilogram sampah.


Pembalap Formula E Pungut Plastik dan Sampah di Pantai Ancol

2 hari lalu

Para tim pembalap Formula E dalam aksi pembersihan sampah dari pantai di Ancol, Jakarta, 1 Juni 2023. (ANTARA/HO/FIA Formula E/Simon Galloway / LAT Images/Simon Galloway)
Pembalap Formula E Pungut Plastik dan Sampah di Pantai Ancol

Para pembalap dan tim Formula E ikut merayakan Hari Lingkungan Hidup Sedunia dengan ikut membersihkan sampah dan plastik di Pantai Ancol.


Status Darurat Covid-19 Sudah Berakhir, Ahli Anjurkan Tetap Pakai Masker Saat di Klinik

17 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. REUTERS/Issei Kato
Status Darurat Covid-19 Sudah Berakhir, Ahli Anjurkan Tetap Pakai Masker Saat di Klinik

Walau status sudah menurun, namun para ahli kesehatan ingatkan orang-orang tetap harus memakai masker di klinik kesehatan.


Truk Sampah Milik Pemkot Tangsel Terguling, Dinas LH: Hindari Motor Nyelonong

21 hari lalu

Kondisi truk yang mengalami kecelakaan tunggal di jalan boulevard lingkar Kudus-Jepara, Desa Jati Wetan, Kudus, Jawa Tengah, Jumat, 12 Mei 2023. Mobil truk bernopol H 9554 GE mengangkut pakan ternak dari arah Demak menuju Jepara itu terguling akibat melintasi jalan rusak yang tergenang air. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Truk Sampah Milik Pemkot Tangsel Terguling, Dinas LH: Hindari Motor Nyelonong

Truk sampah milik Pemkot Tangsel terguling siang ini. Apa penyebabnya?


TPS Ilegal di Kembangan Selatan bakal Ditata Jadi Taman Sesuai Arahan Heru Budi

22 hari lalu

Penataan taman di kawasan RT 07, RW 02 Kelurahan Kembangan Selatan, Kembangan, Jakarta Barat oleh petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) , Jumat, 12 Mei 2023m ANTARA/Risky Syukur
TPS Ilegal di Kembangan Selatan bakal Ditata Jadi Taman Sesuai Arahan Heru Budi

TPS ilegal di Kembangan Selatan akan ditata. Penataan ini sesuai dengan arahan Pj Gubernur DKI Heru Budi untuk memanfaatkan aset terbengkalai.


Cara Mengolah Sampah Organik di Rumah

24 hari lalu

Pemilahan sampah anorganik mulai digencarkan Yogyakarta awal 2023 untuk merespon darurat sampah di kota wisata itu. Dok.istimewa
Cara Mengolah Sampah Organik di Rumah

Sampah organik (garbage/sampah basah) adalah sampah yang bisa terurai secara alami. Beriku cara mengolah sampah organik di rumah


Agar Muara Kanal Banjir Timur Tak Jadi Daratan Sampah

25 hari lalu

Sejumlah kambing memakan sampah - sampah di kawasan pemukiman nelayan Manunggal, Cilincing, Jakarta Utara, Ahad, 18 September 2022. Para pemilik kambing terpaksa membiarkan hewan ternaknya memakan sampah karena sulitnya mencari rumput di Ibu Kota. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Agar Muara Kanal Banjir Timur Tak Jadi Daratan Sampah

Setiap harinya petugas mengangkut tiga meter kubik sampah yang tiba di muara Kanal Banjir Timur Marunda. Mencegah jadi daratan sampah.


Covid-19 Tak Lagi Darurat Kesehatan Global, Ini Arti dan Konsekuensinya?

29 hari lalu

Sejumlah alat kesehatan yang sudah tidak digunakan di Rumah Sakit Darurat COVID (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Jumat 31 Maret 2023. RSDC Wisma Atlet Kemayoran resmi ditutup pada Jumat (31/3/2023), setelah pertama kali merawat pasien Covid-19 pada 23 Maret 2020. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Covid-19 Tak Lagi Darurat Kesehatan Global, Ini Arti dan Konsekuensinya?

Penduduk dunia telah berkurang sebanyak lebih dari 7 juta orang sejak 2020 karena Covid-19.