Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warna Kencing Pucat dengan Bau Menyengat, Awas Kanker Pankreas

Reporter

image-gnews
Ilustrasi urine (pixabay.com)
Ilustrasi urine (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kanker pankreas terjadi bila sel-sel di pankreas, organ di dalam perut, terserang kanker. Tanda yang paling mudah terlihat adalah urine berwarna pucat.

Di Inggris, setiap tahun 9.600 orang terdeteksi menderita kanker pankreas. Seperti jenis kanker lain, mengenali gejalanya sesegera mungkin bisa membantu proses penyembuhan lebih cepat. Masalahnya, gejala kanker pankreas sering sulit terdeteksi.

Tanda yang paling gampang dikenali adalah warna kuning pada kulit dan bagian putih mata, yang bisa terjadi karena kanker menutupi saluran empedu. Begitu menurut Macmillan Cancer Support. Air kencing pun bisa berubah pucat dengan bau menyengat, bahkan setelah disiram.

"Penyakit lain yang mempengaruhi liver dan saluran empedu juga bisa menimbulkan warna kuning," jelas Macmillan Cancer Support di Express.co.uk.

Gejala lain adalah kehilangan nafsu makan dan berat badan turun dengan sendirinya, merasa lelah dan tak bertenaga, suhu tubuh naik diiringi rasa panas atau menggigil. Menurut National Health Service (NHS), penting untuk memeriksakan gejala-gejala tersebut ke tenaga medis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: Kenali Gejala Kanker Pankreas, Kurus dan Nafsu Makan Turun

Mereka akan memeriksa perut, meminta tes urine dan darah. Selanjutnya, mereka akan merujuk pasien ke spesialis di rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut bila kondisi pasien dinilai perlu penanganan lebih serius.

Setiap orang bisa terserang jenis kanker ini, namun penyebab pastinya masih belum jelas. Namun demikian, ada beberapa faktor yang diketahui bisa meningkatkan risiko kanker pankreas. Menurut Riset Kanker Inggris, 20 persen menderita kanker ini karena merokok apapun jenisnya, cerutu, kretek, pipa.

Pemicu risiko lain adalah obesitas. Sebanyak 10 persen penderita terkait dengan kelebihan berat badan atau obesitas. Hal lain yang perlu menjadi perhatian, kanker ini umumnya menyerang lansia di atas 75 tahun dan jarang terjadi pada yang berusia di abwah 40 tahun, memiliki kondisi medis tertentu seperti pankreatitis kronis untuk waktu lama, serta riwayat kanker pankreas dalam keluarga.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

2 hari lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

3 hari lalu

Ilustrasi penderita kanker. shutterstock.com
Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.


Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

6 hari lalu

Migran dari Thailand Cheng
Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker


Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

6 hari lalu

Ilustrasi Kanker. shutterstock.com
Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.


Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

8 hari lalu

Parto Patrio  di Trans TV, Jakarta, 13 November 2002. [TEMPO/ Rendra].
Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

Komedian Parto Patrio sedang menjalani pemulihan usai operasi batu ginjal. Lantas, apa yang menyebabkan dan tanda-tanda dari penyakit ini?


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

9 hari lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

12 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

13 hari lalu

Ilustrasi demensia/Alzheimer. Wisegeek.com
Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

Meski biasanya dialami lansia atau usia 65 tahun ke atas, orang yang lebih muda juga bisa kena Alzheimer. Kenali tahapannya agar waspada gejalanya.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

14 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

14 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?