Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kiat Memenangkan Persaingan Usaha

Reporter

image-gnews
ilustrasi pengusaha (pixabay.com)
ilustrasi pengusaha (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Persaingan tak jarang menjadi titik tertinggi di sepanjang masa dan kepercayaan berada di titik yang rendah. Selain itu, dalam tantangan untuk siapa yang terlihat lebih menonjol, ada beberapa hal yang sering tidak dipertimbangkan oleh merek dan bisnis dalam hal upaya pemasaran.

Sering kali, mencoba untuk menonjol secara online dan bersaing dalam persaingan usaha melelahkan. Namun, dalam hal pemasaran merek, produk, atau layanan, ada beberapa cara agar dapat menonjol dari yang lain.

Berikut tiga tips sederhana dan efektif untuk memastikan merek Anda dikenal, disukai, dipercaya, dan akhirnya diingat, serta memenangi persaingan bisnis, dilansir dari Fast Company.

Kembangkan merek pribadi
Dengan membangun nama dan kehadiran untuk usaha sendiri, Anda menciptakan hubungan manusiawi yang dipersonalisasi dengan bisnis mereka. Contohnya Tesla, Virgin, dan Microsoft. Jika ingin menghasilkan lebih banyak permintaan untuk bisnis, mulailah secara aktif membangun merek pribadi di media sosial.

Jadilah omnipresent
Semakin orang melihat, semakin besar kemungkinan untuk mempercayai Anda dan pada akhirnya melakukan bisnis dengan Anda. “Jika pandemi telah mengajari kita sesuatu, itu adalah manusia mendambakan koneksi lebih dari yang pernah dipikirkan. Tetap terhubung dengan komunitas kami sangat penting dan sebagian besar merek dan pemasar hebat tahu cara terbaik untuk membangun merek adalah dengan menciptakan komunitas di belakangnya,” ucap pakar pemasaran Lewis Schenk.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan membuat komunitas, Anda akan hadir di berbagai platform. Pastikan secara konsisten menghasilkan konten berkualitas tinggi dan mencari peluang untuk dilihat di media dan podcast, yang akan membantu Anda menjadi orang yang diingat.

Jaringan menjadi kekayaan
Jika sudah cukup lama berkecimpung dalam bisnis, Anda akan tahu hubungan adalah segalanya. Semakin banyak orang yang ditemui, semakin banyak yang tahu, maka semakin banyak orang yang akan dibicarakan dengan Anda. Dengan ini, maka semua akan kembali pada Anda walaupun dari berbagai industri.

Baca juga: 6 Kiat agar Pebisnis Wanita Lebih Produktif

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

2 hari lalu

Kepala KPPBC TMP A Purwakarta, Rahmady Effendi Hutahaean. Dok Bea Cukai Purwakarta
Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

Pengacara eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy merasa heran kliennya diseret dalam kasus yang melibatkan perusahaan sang istri.


Begini Cara Mendaftarkan Alamat Toko di Google Maps

7 hari lalu

Bisakah melacak nomor HP lewat Google Maps? Hal ini dilakukan untuk bisa mengetahui lokasi pasangan, teman, atau keluarga lain. Ini penjelasannya. Foto: Canva
Begini Cara Mendaftarkan Alamat Toko di Google Maps

Mendaftarkan alamat toko bisnis di Google Maps dapat membantu meningkatkan visibilitas dan mencapai audiens yang lebih luas.


Kemendag Sebut Bisnis Waralaba Meningkat 5 Persen, Terpusat di Pulau Jawa

9 hari lalu

Pramuniaga melayani pengunjung yang mencari informasi waralaba jasa cuci dalam Francise and License Expo Indonesia di Jakarta Convention Center, Jumat 13 Oktober 2023. Acara tersebut berlangsung selama tiga hari hingga 15 Oktober 2023 dan bertujuan untuk memajukan perekonomian Indonesia dan mendoronng pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan menghadirkan berbagai peluang bisnis dan lisensi yang berpotensi. Tempo/Tony Hartawan
Kemendag Sebut Bisnis Waralaba Meningkat 5 Persen, Terpusat di Pulau Jawa

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Isy Karim menyebut perkembangan waralaba tahun ini meningkat sebanyak 5 persen.


Kementerian Perdagangan Sebut Waralaba Makanan dan Minuman Terbesar, Capai 47 Persen

10 hari lalu

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri (Dirjen PDN) Kementerian Perdagangan Isy Karim (kiri) saat melihat produk UMKM dalam Pameran Mall to Mall Produk UMKM yang digelar di pusat perbelanjaan di Jakarta, Rabu, 8 November 2023. ANTARA/Sinta Ambar
Kementerian Perdagangan Sebut Waralaba Makanan dan Minuman Terbesar, Capai 47 Persen

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Isy Karim menyebut bisnis waralaba di sektor makanan dan minuman menjadi yang terbesar


Daftar 7 Franchise dengan Modal Murah di Bawah Rp 10 Juta, Ada Es Teh Solo

11 hari lalu

Ilustrasi Es Teh Solo. Instagram
Daftar 7 Franchise dengan Modal Murah di Bawah Rp 10 Juta, Ada Es Teh Solo

Bagi Anda yang ingin membuka bisnis dengan modal yang terbatas, sejumlah franchise murah di bawah Rp 10 juta berikut ini bisa jadi masuk pertimbangan.


Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan I 2024

16 hari lalu

Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan I 2024

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mempublikasikan Indeks Bisnis Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Q1-2024 dan Ekspektasi Q2-2024.


Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

18 hari lalu

Ilustrasi pernikahan. Shutterstock
Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

Perjanjian pranikah atau perjanjian pisah harta dilakukan kedua pasangan memiliki pendapatan atau bisnis sendiri masing-masing.


Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

18 hari lalu

PT Chandra Asri Petrochemical, Cilegon, Banten. TEMPO/Yosep Arkian
Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.


Penjualan Manufaktur Suku Cadang Lesu, Pendapatan VKTR Teknologi Turun

19 hari lalu

PT VKTR Teknologi Mobilitas (VKTR) menjalin kerja sama dengan PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (GAS) (ANTARA/HO)
Penjualan Manufaktur Suku Cadang Lesu, Pendapatan VKTR Teknologi Turun

Pendapatan PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk. (VKTR) turun karena penjualan manufaktur suku cadang lesu.


Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

27 hari lalu

Philanthropy Asia Summit 2024 di Singapura pada 15 April 2024
Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

Dua startup asal Indonesia, MYCL dan Sampangan, mendapat pendanaan dari Philanthropy Asia Summit 2024 karena sukses mengelola limbah.