Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemakaian Baking Soda yang Aman dan yang Berisiko untuk Kesehatan

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Ilustrasi baking soda. Mylifetime.com
Ilustrasi baking soda. Mylifetime.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBaking soda adalah bahan yang terkandung dalam berbagai makanan, misalkan krim, jus buah, dan lainnya. Ada pula yang mengkonsumsi baking soda untuk mengatasi masalah pencernaan. Namun demikian, baking soda juga menjadi salah satu unsur yang ampuh untuk membersihkan perabot rumah.

Dengan faedah yang saling bertolak belakang itu, apakah baking soda aman dikonsumsi? Mengutip laman Medical News Today, penggunaan baking soda relatif aman asalkan tidak berlebihan. Ibu hamil dan anak-anak harus lebih berhati-hati dalam mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung baking soda.

Lantaran bersifat basa, baking soda atau natrium bikarbonat yang dicampur dengan air dapat membantu mengatasi gangguan pencernaan, seperti mulas dan menetralkan asam lambung. Namun demikian, sebaiknya berkonsultasi dulu dengan dokter sebelum menggunakannya untuk mencegah efek samping yang tak diinginkan.

Berikut efek samping jika terlalu banyak mengkonsumsi baking soda:

  • Keracunan
    Terlalu banyak mengkonsumsi baking soda dapat mengakibatkan keracunan. Ketika seseorang mengkonsumsi natrium bikarbonat dalam jumlah tinggi, tubuh mencoba memperbaiki keseimbangan garam dengan menarik air ke dalam sistem pencernaan. Hal ini dapat menyebabkan diare dan muntah. Selain itu, kebanyakan natrium dapat memicu dehidrasi, kejang, gagal ginjal, dan sesak napas.

  • Iritasi lambung
    Sebab harus berkonsulasi dengan dokter sebelum mencoba mengatasi masalah pencernaan dengan baking soda dan air karena mengkonsumsinya dalam jumlah yang tidak tepat dapat memicu gangguan lambung. Ketika baking soda yang bersifat basa bercampur dengan asam lambung, kemudian terjadi reaksi kimia yang akan menyebabkan pelepasan gas. National Capital Poison Center (NCPC) mengingatkan jika seseorang mengkonsumsi terlalu banyak baking soda, maka gas dapat menumpuk di perut, sehingga berisiko lambung pecah.

  • Keracunan pada anak
    Sebaiknya anak-anak tidak mengkonsumsi apa pun yang mengandung natrium bikarbonat. Apabila anak tersebut mengalami intoleransi, maka dia akan merasakan gejala awal keracunan, seperti diare dan muntah. Jika hal ini terlanjur terjadi, maka beri anak air minum, menyeka sisa soda kue di mulut dengan kain basah yang lembut, dan bawa ke rumah sakit.

    Iklan
    Scroll Untuk Melanjutkan

  • Gangguan reaksi obat-obatan
    Canadian Society of Intestinal Research mengatakan bahwa baking soda dapat memengaruhi cara tubuh menyerap obat. Hal ini tergantung pada obat yang diminum seseorang.

  • Dapat menyebabkan gangguan jantung
    Baking soda mengandung natrium yang jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dapat mempengaruhi kerja jantung. Studi kasus pada 2016 mencatat keracunan baking soda memicu aritmia jantung bagi beberapa individu. Ada juga kasus overdosis soda kue yang mengakibatkan serangan jantung. Ini terjadi ketika jantung tiba-tiba berhenti memompa darah, yang bisa berakibat fatal. Orang dengan penyakit kardiovaskular perlu menghindari penggunaan natrium bikarbonat.

ANDINI SABRINA | MEDICAL NEWS TODAY

Baca juga:
Tips Merawat Buku Agar Tetap Awet, Gunakan Baking Soda?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Studi: Marah 8 Menit Saja Bisa Tingkatkan Peluang Serangan Jantung

21 jam lalu

Ilustrasi wanita kecewa atau marah. Unsplash.com/Joshua Rawson Harris
Studi: Marah 8 Menit Saja Bisa Tingkatkan Peluang Serangan Jantung

Efek akut marah-marah pada kerja pembunuh darah, yang mungkin menambah peluang serangan jantung dan stroke.


Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

1 hari lalu

Ilustrasi pasangan suami-istri. dailymail.co.uk
Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

Tak sekedar olahraga dan makan sehat, ada cara lain yang mungkin tak pernah Anda duga tapi baik untuk kesehatan jantung.


Wamenkes Ingatkan Lemak Trans pada Makanan Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

1 hari lalu

Ilustrasi gorengan. Shutterstock
Wamenkes Ingatkan Lemak Trans pada Makanan Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

Wamenkes menegaskan pembatasan lemak trans akan menekan risiko penyakit jantung sekaligus membuat Indonesia berhemat triliunan rupiah.


Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

1 hari lalu

Ilustrasi Ring jantung. Vidio/Abott
Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

Tak perlu operasi, berikut tindakan yang bisa diterapkan untuk mengatasi pembesaran aorta atau pembuluh darah utama.


Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

5 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Peneliti menyebut amarah buruk buat fungsi pembuluh darah, mengganggu fungsi arteri, yang selanjutnya terkait risiko serangan jantung.


Bukan Penyakit, Ini yang Perlu Dipahami soal Mual

5 hari lalu

Ilustrasi wanita muntah atau mual. Shutterstock
Bukan Penyakit, Ini yang Perlu Dipahami soal Mual

Mual merupakan gejala dibanding kondisi kesehatan. Apa saja penyebabnya dan yang perlu dilakukan untuk mengatasinya?


Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

6 hari lalu

Ilustrasi paracetamol. Shutterstock
Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.


Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

10 hari lalu

Presiden Soeharto bersama istri Ny. Tien Soeharto saat mengunjungi Museum Pengamon di Berlin, Jerman, 1991. Dok.TEMPO.
Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

Walaupun telah meninggal, mendiang Ibu Tien Soeharto tetap dikenang dalam perjalanan sejarah bangsa.


Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

10 hari lalu

Ilustrasi mulut pria. Shutterstock
Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

Mulut adalah bagian tubuh penting dan pintu saluran pencernaan. Berikut fakta menarik dan aneh terkait mulut sebagai organ yang kompleks.


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

14 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?