Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Tanda Awal Gangguan Kecemasan, Termasuk Tidak Nafsu Makan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi cemas. Shutterstock.com
Ilustrasi cemas. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gangguan kecemasan ada bermacam jenis, mulai dari yang ringan sampai yang cukup parah sampai menimbulkan keinginan untuk menyakiti diri sendiri. Karena itu, penting untuk cepat menyadari adanya tanda-tanda awal gangguan kecemasan pada diri sendiri.

Jantung berdebar kencang, terlalu banyak berpikir, dan banyak pikiran negatif. Jika ini yang mengganggu pikiran, itu mungkin saja tanda awal gangguan kecemasan. Meskipun tidak semua orang mengalami tanda dan gejala yang sama, mudah untuk mengetahui apakah seseorang mengalami kecemasan atau tidak. Dilansir dari Pinkvilla, berikut adalah empat tanda yang dapat membantu orang mengetahuinya.

1. Kehilangan selera makan
Meskipun ada beberapa alasan lain yang dapat menjelaskan hilangnya nafsu makan, jika tampaknya tidak ada yang cukup masuk akal, hal itu dapat dikaitkan dengan kecemasan. Jika merasa cemas, mungkin sekali mengalami kehilangan keinginan untuk makan. Bahkan, makanan favorit mungkin tidak lagi menarik perhatian. Porsi makan mungkin menjadi lebih kecil dan lebih sedikit. Jadi, jika kehilangan nafsu makan yang tidak dapat dijelaskan, ini bisa jadi tanda orang mengalami kecemasan.

2. Mulai khawatir berlebihan
Bahkan jika hal-hal kecil membuat orang tetap waspada dan tidak bisa tidak mengkhawatirkannya, ini bisa menjadi tanda awal kecemasan lain. Jadi, lain kali saat sedang sangat khawatir sedemikian rupa sehingga mulai mengganggu rutinitas harian, itu bisa jadi karena kecemasan.

3. Kehilangan minat pada sesuatu
Hal-hal yang dulu membuat mata seseorang bersinar sekarang membuatnya malah merasa stres. Jika ini terdengar familiar dan merupakan kejadian umum, itu mungkin menandakan kecemasan. Pada banyak orang, kecemasan muncul dengan sendirinya dengan cara yang tidak dapat dibayangkan. Jadi, apa yang dianggap biasa dan akibat dari kebosanan, sebenarnya bisa lebih dalam. Jadi, ketidaktertarikan yang tiba-tiba pada berbagai hal harus dilihat sebagai kemungkinan tanda kecemasan dan harus ditangani sedini mungkin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Mulai berpikir berlebihan
Overthinking atau berpikir berlebihan berhubungan dengan kecemasan. Jika akhir-akhir ini kemampuan berpikir berlebihan meroket, itu mungkin berarti orang menderita kecemasan. Rapat bisnis, tugas kuliah, atau terlambat masuk kerja, jika semua ini membuat gemetar karena sudah mulai memikirkan yang terburuk, itu tidak lain adalah overthinking. Ada kalanya orang memiliki intuisi tentang berbagai hal namun terlalu banyak berpikir yang tidak berhubungan dengan itu. Terlalu banyak berpikir juga dapat membuat stres dan dapat mempengaruhi tidur.

Jika mulai melihat gejala lain pada diri sendiri, penting untuk menghubungi ahlinya sedini mungkin dan mencari pengobatan dan perawatan yang tepat. Tergantung pada kebutuhan, ahli mungkin memberikan pil atau menyarankan meditasi dan teknik penyembuhan lain.

BERNADETTE JEANE WIDJAJA

Baca juga: Beragam Kondisi Mengenai Gangguan Kecemasan

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakar Hubungan Ungkap Tipe Pasangan yang Senang Menghindar, Jangan Sampai Bikin Stres

22 jam lalu

Ilustrasi pasangan. Dok: StockXpert
Pakar Hubungan Ungkap Tipe Pasangan yang Senang Menghindar, Jangan Sampai Bikin Stres

Salah satu tipe hubungan yang dialami banyak pasangan adalah menghindar. Berikut beberapa tanda yang mungkin mengindikasikan pasangan punya gaya ini.


Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

5 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil berpikir. shutterstock.com
Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?


Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

5 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.


3P Ciri Orang Alami Gangguan Jiwa, Ini yang Perlu Dilakukan

8 hari lalu

Ilustrasi depresi. Shutterstock
3P Ciri Orang Alami Gangguan Jiwa, Ini yang Perlu Dilakukan

Psikiater menyebut ciri-ciri orang dengan gangguan jiwa yang butuh pertolongan medis. Ciri-ciri gangguan jiwa itu diistilahkan dengan 3P.


Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

14 hari lalu

Ilustrasi demensia/Alzheimer. Wisegeek.com
Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

Meski biasanya dialami lansia atau usia 65 tahun ke atas, orang yang lebih muda juga bisa kena Alzheimer. Kenali tahapannya agar waspada gejalanya.


Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

15 hari lalu

Ilustrasi anak pemalu. thrivingnow.com
Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

Kecemasan sosial pada anak bukan hanya sekadar berdampak menjadi pemalu, namun dapat menyebabkan anak merasa takut dan menghindari situasi sosial


Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

19 hari lalu

Ilustrasi foto liburan. Freepik.com
Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

Suasana liburan yang terbawa saat memulai rutinitas bekerja mempengaruhi perasaan atau gangguan emosi. Kondisi itu menandakan post holiday blues


Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

24 hari lalu

Ilustrasi depresi. Shutterstock
Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

Selain pada mental, depresi juga bisa berdampak pada fisik dan sosial. Berikut gejala depresi pada fisik, mental, dan sosial.


Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

29 hari lalu

Ilustrasi wanita berlatih yoga. shutterstock.com
Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

Berikut cara melakukan teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu meredakan stres dan mengurangi kecemasan. Bagaimana tahapannya?


3 Jenis Tes Kesehatan Mental

30 hari lalu

Ilustrasi pria konsultasi dengan Psikolog. shutterstock.com
3 Jenis Tes Kesehatan Mental

Jika kesehatan mental terganggu mempengaruhi kemampuan berpikir dan suasana hati yang berdampak terhadap perilaku