TEMPO.CO, Jakarta - Perlu ketekunan dan keuletan dalam meniti karier. Percayalah, tiada yang instan. Pengalaman dalam bekerja akan membentukmu menjadi pribadi yang kuat dan profesional.
Bagi yang baru diangkat menjadi karyawan dan memulai karier, maka ini saatnya kamu menentukan apa-apa saja yang ingin kamu capai. Dari sebelumnya sebagai pekerja kontrak dan bekerja keras supaya berstatus karyawan tetap, kini keinginanmu sudah terwujud.
Baca Juga:
Dari sini, tingkatan demi tingkatan karier akan kamu lalui. Semakin tinggi jenjang yang kamu tempati, maka kian besar pula tanggung jawabnya.
Berikut tips supaya karier lancar:
- Jangan berhenti belajar
Tidak ada kata terlambat untuk mempelajari sesuatu. Apapun itu, lakukan selama demi meningkatkan pengetahuan dan keterampilan. Itu bisa menjadi batu loncatan juga supaya kariermu melesat. Pilih tambahan imlu yang sesuai dengan bidang kerjamu. - Bekerja dengan tujuan
Punya tujuan akan menyemangati kita dalam melakukan sesuatu. Begitu juga dengan bekerja. Tujuan membuat lebih fokus dan berusaha memberikan yang terbaik. Kalaupun kamu sedang bosan atau sebenarnya tidak cocok dengan pekerjaan yang sedang dilakoni, tujuan akan membantumu melewatinya. - Mengatur pelaksanaan tugas
Setelah menentapkan tujuan, ketahui bagaimana kamu menjalankan segala pekerjaan. Lakukan setiap tugas dengan terorganisir. Cara ini bisa menjadi kebiasaan baik dan menunjukkan kepada rekan kerja atau atasan kalau kamu adalah pribadi yang teratur. - Fokus
Fokuslah dalam mengerjakan sesuatu. Jangan memikirkan berapa lama kamu akan menghabiskan waktu untuk menyelesaikannya. Yang penting, lakukan saja dengan cara yang tepat. Dengan begitu, kamu dapat mempertahankan kualitas hasil pekerjaan yang sekaligus mencerminkan etos kerjamu. - Menyampaikan pendapat
Jangan ragu menyampaikan pendapat atau mengekspresikan diri kepada rekan kerja dan atasan. Tentunya dengan cara yang tepat. Tidaklah keliru kalau kamu tampil sebagai pribadi yang percaya diri. Dengan begitu, orang akan mendengarkanmu dan pada akhirnya kamu bisa menjadi orang yang dapat diandalkan. - Konsistensi etos kerja
Tunjukkan kalau kamu memiliki etos kerja yang tinggi dan konsisten. Kamulah yang membangun citra diri, bukan orang lain. Jadi, kalau rekan kerja dan atasan melihat konsistensi ini, maka akan bermanfaat untukmu.IklanScroll Untuk Melanjutkan - Percaya diri dengan tetap rendah hati
Percaya diri memang penting, namun bukan berarti menyombongkan diri. Kepercayaan diri akan membantu meningkatkan kemampuan komunikasi dan rendah hati akan membuat orang lain bersimpati. Terapkan keduanya. - Meminta bantuan
Kendati sudah menjadi pribadi yang percaya diri, jangan gengsi jika membutuhkan bantuan. Meminta pertolongan bukan tanda kamu lemah, melainkan tanda bersedia berkolaborasi dengan orang lain. Ingat, tidak ada orang yang sempurna. - Menantang diri
Jangan ragu menantang diri untuk menjadikan segala sesuatu lebih baik, belajar hal-hal baru, dan kejutkan diri ternyata kamu bisa melakukannya. - Fokus pada kekuatanmu
Fokus pada kekuatanmu dan manfaatkan itu untuk menjalankan tugas. Pada saat yang sama, kamu dapat mendelegasikan kelemahanmu kepada orang lain, sebagaimana poin sebelumnya, yakni meminta tolong. Dengan begitu, bisa saling melengkapi sebagai satu tim demi hasil bersama yang sempurna.
FADHILAH PRILIA | BIOSPACE
Baca juga:
5 Pekerjaan yang Diprediksi Berjaya di Tahun 2022
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.