Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Cara Mencegah Kanker Payudara Pada Wanita

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKanker payudara menjadi salah satu jenis kanker penyumbang angka kematian yang tinggi di Indonesia. Menurut laporan Globocan dari World Health Organization (WHO), pada 2020 terdapat 68.858 kasus baru kanker payudara di Indonesia. Sementara itu, jumlah kematian akibat kanker payudara mencapai lebih dari 22 ribu jiwa.

Penyakit kanker payudara bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti faktor keturunan, lingkungan serta pola hidup tidak sehat misalnya kebiasaan merokok. Secara umum kanker payudara kebanyakan menyerang wanita, tapi tidak menutup kemungkinan laki-laki juga bisa terserang kanker payudara. Mengutip dari breastcancer.org, kasus kanker payudara pada pria memakan sekitar satu persen dari total kasus kanker payudara.

Dikutip dari laman resmi Kemenkes, kanker payudara bisa dideteksi secara dini sebelum terlambat. Apalagi sekitar 43 persen kematian akibat kanker bisa dikalahkan apabila pasien rutin melakukan deteksi dini dan menghindari faktor risiko penyebab kanker. Ada dua metode yang bisa dilakukan untuk deteksi dini kanker payudara yakni metode SADANIS (Pemeriksaan Payudara Secara Klinis) dan SADARI (Pemeriksaan Payudara Sendiri).

Hal paling umum untuk deteksi dini kanker payudara adalah dengan melakukan pemeriksaan secara mandiri dengan cara meraba payudara sendiri. Apabila menemukan benjolan atau perubahan pada payudara, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter spesialis kanker atau onkolog. Hal itu bisa membantu untuk mencegah sel kanker berkembang lebih ganas dan membantu untuk memperbesar peluang kesembuhan.

Selain itu, ada cara lain untuk mencegah kanker payudara dan mengurangi risiko timbulnya kanker payudara. Berikut adalah 5 cara mencegah kanker payudara menurut Kementerian Kesehatan RI.

Cara Mencegah Kanker Payudara

Beberapa studi menyebutkan bahwa kanker payudara erat kaitannya dengan faktor hormonal dan genetika. Namun perlu diingat, pencegahan kanker payudara yang paling utama adalah dengan menghindari faktor risiko kanker seperti hidup sehat dan menghindari asap rokok. Selain itu, ada 5 cara lain untuk mencegah kanker payudara, diantaranya:

1. Cek Kesehatan Secara Rutin

Cara pertama untuk melakukan pencegahan kanker payudara adalah dengan cek kesehatan secara rutin. Cek kesehatan secara rutin membantu untuk mengurangi risiko Kanker Payudara dan mencegah sel kanker menjadi ganas. Apalagi jika menemukan benjolan atau perubahan pada payudara saat melakukan deteksi dini. Disarankan untuk segera cek ke dokter untuk ditangani lebih lanjut.

2. Rajin Aktivitas Fisik

Rajin olahraga terbukti sangat bermanfaat bagi tubuh. Olahraga juga bisa membantu untuk mencegah kanker payudara. Sangat dianjurkan untuk berolahraga minimal 30 menit sehari agar tubuh menjadi bugar dan tentunya mengurangi risiko terkena penyakit kanker, terutama kanker payudara.

Dengan berolahraga, lemak dalam tubuh tidak akan menumpuk sehingga produksi hormon estrogen yang berlebihan tidak terjadi. Sebab sel kanker yang terpapar estrogen berlebih bisa meningkatkan risiko kanker payudara. Maka dari itu, jangan lupa untuk olahraga minimal 30 menit sehari.

3. Diet Seimbang

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Cara untuk mengurangi risiko kanker payudara salah satunya adalah dengan diet seimbang. Anda bisa mengkonsumsi buah dan sayur secara teratur agar tubuh tetap sehat dan bugar. Selain menyehatkan, diet seimbang juga tentunya bisa membantu untuk menurunkan berat badan.

Nutrisi dan vitamin yang terkandung dalam buah dan sayur bisa membantu untuk mencegah risiko kanker payudara. Untuk itu, mulai sekarang biasakan hidup sehat dengan diet seimbang. Kurangi makanan yang mengandung lemak jahat dan perbanyaklah konsumsi buah dan sayur.

4. Kelola Stres

Stres ternyata bisa memicu timbulnya kanker payudara. Mengelola stres bisa menjadi cara ampuh untuk mencegah risiko terkena kanker payudara. Ketika stress mulai melanda, cobalah untuk relaksasi otot dan pikiran sejenak agar stress bisa berkurang. Selain itu, jauhkan pikiran dari hal-hal yang mengkhawatirkan dan mengakibatkan stress. Berlibur atau rehat sejenak mungkin bisa membantu untuk mengelola stres.

5. Istirahat Cukup

Cara pencegahan kanker payudara yang terakhir adalah dengan istirahat yang cukup. Istirahat  yang cukup memang sangat bermanfaat bagi tubuh. Bukan hanya tubuh saja, pikiran juga membutuhkan istirahat yang cukup. Dengan istirahat, maka stres bisa berkurang dan membantu untuk mengurangi risiko kanker payudara yang mematikan.

Pilihan editor: Peduli dan Usir Rasa Takut, Kunci Tekan Angka Kanker Payudara Stadium Lanjut

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

VIVIA AGARTHA F | RIZKY DEWI AYU | KEMKES.GO.ID

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cegah Infeksi Berulang di Musim Pancaroba dengan Cerdik dan Ceria

3 hari lalu

Ilustrasi cuci tangan. Dok. Save The Children
Cegah Infeksi Berulang di Musim Pancaroba dengan Cerdik dan Ceria

Hindari penyakit selama musim pancaroba dengan melakukan langkah Cerdik dan Ceria. Cek maksudnya.


Elle Macpherson Tanggapi Kritik Pengobatan Kankernya dan Alasan Tolak Kemoterapi

5 hari lalu

Elle MacPherson. REUTERS/Stringer
Elle Macpherson Tanggapi Kritik Pengobatan Kankernya dan Alasan Tolak Kemoterapi

Supermodel Elle Macpherson menjelaskan keputusannya menolak kemoterapi untuk kanker payudara dan lebih memilih pengobatan holistik.


Mengenang Puput Novel: Mantan Penyanyi Cilik yang Berbakat

8 hari lalu

Puput Novel. Foto: Instagram/@puputnovel_
Mengenang Puput Novel: Mantan Penyanyi Cilik yang Berbakat

Puput Novel mengawali kariernya sebagai penyanyi cilik dan memiliki 36 album rekaman, termasuk Mama, Kau Idolaku, Cinderella, hingga Anak Mami.


Paslon Pilkada Jakarta Akan Jalani Cek Kesehatan Selama 11 Jam

18 hari lalu

Wakil Direktur Pelayanan RSUD Tarakan, Weningtyas Purnomorini (kiri) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Jakarta Pusat pada Jumat, 30 Agustus 2024. Ia menjelaskan skema pemeriksaan kesehatan untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Paslon Pilkada Jakarta Akan Jalani Cek Kesehatan Selama 11 Jam

Wakil Direktur Pelayanan RSUD Tarakan, Weningtyas Purnomorini sebut paslon gubernur dan wakil gubernur Jakarta menjalani cek kesehatan selama 11 jam


HIFDI Minta BPJS Tingkatkan Pelayanan Pasien Kanker Payudara

30 hari lalu

Ilustrasi BPJS Kesehatan. Dok.TEMPO/Aditia Noviansyah
HIFDI Minta BPJS Tingkatkan Pelayanan Pasien Kanker Payudara

Himpunan Fasyankes Dokter Indonesia (HIFDI) meminta BPJS Kesehatan meningkatkan pelayanan terhadap pasien kanker payudara.


Rachael Lillis, Pengisi Suara Misty dan Jessie Pokemon Tutup Usia karena Kanker Payudara

35 hari lalu

Karakter Jessie dan Misty dalam film Pokemon. Foto: IMDb
Rachael Lillis, Pengisi Suara Misty dan Jessie Pokemon Tutup Usia karena Kanker Payudara

Rachael Lillis, pengisi suara karakter Misty dan Jessie dalam serial Pokemon, meninggal dalam usia 46 tahun setelah berjuang melawan kanker payudara.


Pakar Ungkap Kesulitan dalam Mengembangkan Vaksin Kanker Payudara

37 hari lalu

Ilustrasi kanker payudara (pixabay.com)
Pakar Ungkap Kesulitan dalam Mengembangkan Vaksin Kanker Payudara

Pakar menjelaskan segala sesuatu terkait pengembangan vaksin kanker payudara dan kendala yang paling umum dialami.


5 Negara dengan Penderita Kanker Terbanyak, Cina Tertinggi

38 hari lalu

Negara penderita kanker terbanyak di dunia. Foto: Canva
5 Negara dengan Penderita Kanker Terbanyak, Cina Tertinggi

Berikut adalah negara-negara dengan jumlah penderita kanker terbanyak di dunia. Cina tertinggi dengan total mencapai 4,8 juta kasus.


Jenis Kanker yang Banyak Menyerang Anak Muda dan Saran Pencegahannya

42 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Jenis Kanker yang Banyak Menyerang Anak Muda dan Saran Pencegahannya

Para peneliti menemukan prevalensi kanker usus kecil, ginjal, dan pankreas 2-3 kali lebih tinggi pada yang lahir di 1990 dibanding kelahiran 1955.


Frista Chairunnisa Lulusan Program Pascasarjana UGM Termuda, Program Studi Apa?

51 hari lalu

Frista Chairunnisa. Foto : UGM
Frista Chairunnisa Lulusan Program Pascasarjana UGM Termuda, Program Studi Apa?

Frista Chairunnisa, 22 tahun, disebut sebagai lulusan Program Magister atau Pascasarjana UGM termuda. Ini program studi yang dipelajarinya.