TEMPO.CO, Jakarta - Setiap wanita akan mengalami menopause jika sudah waktunya. Namun setiap orang waktunya berbeda. Namun kedatangan menopause bisa diprediksi dari gejala-gejala yang muncul. Dilansir dari medicalnewstoday, Inilah gejala fisik yang muncul sebagai petanda anda segera mengalami menopause:
1. Menstruasi Tidak Teratur
Tanda pertama bahwa menopause mendekat biasanya periode haid yang tidak teratur. Haid datang ilebih dini atau lebih lama dari biasanya, dan mereka mungkin lebih berat atau lebih ringan. Bagi kebanyakan wanita, panjang siklus menstruasi memendek menjadi skitar 21 hingga 26 hari.
2. Vagina Sering Kering
Kekeringan pada vagina menimbulkan gatal dan ketidaknyamanan selama perimenopause kemudian berlanjut ke menopause. Seseorang dengan gejala ini juga mengalami lecet dan ketidaknyamanan selama seks vaginal, apabila kulit pecah-pecah meningkatkan risiko infeksi. Berbagai pelembab, pelumas, dan obat-obatan dapat meringankan kekeringan vagina dan masalah terkait.
3. Hot Flashes
Hot flashes biasa terjadi sekitar waktu menopause, yang menyebabkan orang merasakan sensasi panas tiba-tiba pada tubuh bagian atas. Sensasi ini dimulai dari wajah, leher, atau dada dan menyebar ke atas bahkan ke bawah. Terjadi pda tahun pertama setelah menstruasi berakhir, hot flashes dapat berlanjut hingga 14 tahun setelah menopause.
4. Gangguan Tidur
Melansir dari webmd, bangun di malam hari atau mengalami kesulitan tidur terjadi karena banyak alasan, termasuk pertanda mendekati menopause. Hal itu disebabkan oleh gejala vasomotor, seperti keringat malam. Jika masalah tidur bertahan sementara waktu, mungkin sudah waktunya untuk memberi tahu dokter.
5. Perubahan Fisik
Beberapa wanita menemukan berat badan mereka bertambah selama menopause, bahkan rambut dan kulit menjadi lebih kering dan tipis. Tubuh juga berubah memiliki lebih banyak lemak di sekitar pinggang dan lebih banyak lemak dan sedikit otot pada umumnya.
6. Sering Lupa
Saat menginjak usia paruh baya, baik pria maupun wanita dapat memiliki beberapa penyimpangan memori kecil, misalnya tidak mengingat kata atau salah menempatkan kunci kendaraan dan itu bukan masalah besar. Sering lupa dapat terjadi selama menopause, atau bisa berasal dari faktor-faktor lain seperti stres.
7. Perubahan Suasana Hati
Banyak hal yang memengaruhi suasana hati, dan itu termasuk dampak perubahan hormon yang terjadi saat sekitar menopause. Jika anda mengalami kecemasan atau depresi pada masa lalu, gejala ini bisa memburuk selama menopause. Apa pun alasanya, anda berhak merasa baik, apabila masih merasa murung lebih dari beberapa minggu, beritahu dokter untuk memutuskan perawatan yang tepat.
Pilihan Editor:
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
