Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Permintaan Alat Kesehatan Terus Meningkat, 76 Peserta Siap Ikuti Surabaya Hospital Expo 2023

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Seorang pengunjung mengamati kinerja dari alat kesehatan yang dipamerkan pada 'Hospital Expo 2022' di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat 21 Oktober 2022. Pameran yang digelar tersebut merupakan ajang pertemuan bagi distributor alat kesehatan, industri kesehatan profesional, badan pemerintah, rumah sakit, dokter, perawat dan profesional kesehatan untuk memberikan informasi tentang perkembangan peralatan kesehatan kepada masyarakat. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Seorang pengunjung mengamati kinerja dari alat kesehatan yang dipamerkan pada 'Hospital Expo 2022' di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat 21 Oktober 2022. Pameran yang digelar tersebut merupakan ajang pertemuan bagi distributor alat kesehatan, industri kesehatan profesional, badan pemerintah, rumah sakit, dokter, perawat dan profesional kesehatan untuk memberikan informasi tentang perkembangan peralatan kesehatan kepada masyarakat. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pasca Covid-19 mereda, permintaan alat kesehatan dari kalangan rumah sakit terus meningkat seiring dengan terus bertambahnya kunjungan pasien. Masyarakat yang sempat menunda pengobatannya selama pandemi, kini mengunjungi rumah sakit untuk berkonsultasi dengan dokter dan mendapatkan pengobatan. Kondisi itu didukung dengan semakin tingginya kesadaran masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan.  

Optimisme itu juga terlihat dari penyelenggaraan Surabaya Hospital Expo 2023 pada 24-26 Mei 2023 di Grand City Convex Surabaya, Jawa Timur. Pameran alat kesehatan yang rutin diselenggarakan sejak 2005 ini, pada 2023 diikuti sebanyak 76 perusahaan alat kesehatan yang menempati 82 booth, termasuk dua perusahaan penyedia mobil ambulans dan peralatannya serta dua RS di Jawa Timur yang akan menampilkan fasilitas terbaru. Target pengunjung pameran rumah sakit tahun ini adalah 3 ribu orang. Pameran tahun ini merupakan kali kedua diselenggarakan secara luring pasca pandemi.

Selain menyasar rumah sakit, masyarakat umum juga dapat membeli aneka alat deteksi kesehatan seperti pengukur tekanan darah, suhu tubuh hingga tes kandungan gula darah dengan kualitas baik dan harga yang kompetitif. Pengunjung tidak dikenakan biaya namun perlu melakukan registrasi yang akan dipandu petugas.

Direktur Marketing & Finance PT. Okta Sejahtera Insani, perusahaan penyelenggara Surabaya Hospital Expo 2023 Yudha Imam Sutedja menyatakan optimismenya. Ia melihat antusiasme perusahaan alat kesehatan dan pengunjung. "Kami mewadahi para penyedia alat kesehatan produksi dalam maupun luar negeri yang menampilkan produk dengan inovasi teknologi terkini. Mulai dari peralatan diagnosa, baju seragam staf RS, alat gawat darurat, baju operasi beserta peralatannya, sampai peranti pendukung RS lainnya seperti mesin laundri, sistem informasi rumah sakit, dapur, tempat tidur, sampai layanan penyedia koneksi internet,” kata Yudha dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada 20 Mei 2023.  

Menawarkan Teknologi Terkini Alat Kesehatan

Salah satu peserta Surabaya Hospital Expo, PT Mega Andalan Kalasan (MAK) yang rutin mengikuti sejak kali pertama pameran diselenggarakan, mengatakan Jawa Timur merupakan salah satu pasar terbesar di Indonesia. ”Kami ikut dari Surabaya Hospital Expo yang pertama karena pasar alat kesehatan di Jawa Timur sangat besar. Terlebih, saat ini dengan terhubungnya Surabaya dengan Tol Trans Jawa, secara otomatis juga memberi kemudahan bagi pengunjung dari RS di wilayah Jawa Tengah bagian timur,” kata Buntoro Setiomulyo, pendiri PT MAK yang telah mengekspor produknya ke luar negeri, salah satunya wilayah Arab. 

MAK yang berfokus memproduksi tempat tidur pasien, meja operasi, troli hingga kursi tunggu menyatakan selama pameran akan memberikan harga khusus bagi setiap transaksi. ”Sejalan dengan meningkatnya perekonomian Indonesia, kebutuhan dan kemampuan pemerintah maupun masyarakat akan pelayanan kesehatan yang canggih juga semakin meningkat. Ini ditandai dengan semakin banyaknya produsen alat kesehatan canggih yang mendirikan perusahaan di Indonesia. Sehingga pameran ini menjadi arena pertarungan teknologi, termasuk yang dibawa oleh pesaing impor, yang kami juga antisipasi. Jauh-jauh hari kami sudah mempersiapkan diri untuk mengembangkan teknologi canggih yang memudahkan interaksi antara pasien dan petugas medis,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Cerahnya industri kesehatan juga tercermin dari kondisi bisnis MAK yang saat ini sangat baik. Bahkan, sejak 2020 hingga 2022 penjualan meningkat sekitar 30 persen setiap tahunnya. Salah satu pemacunya adalah keikutsertaan dalam rangkaian pameran alat kesehatan Hospital Expo yang setiap tahunnya diselenggarakan di Jakarta, Medan dan Surabaya.

Dalam kegiatan expo itu, juga akan ada seminar bertema 'Menjawab Tantangan yang Dihadapi Rumah Sakit dalam Peningkatan Kualitas dan Akses Pelayanan Sekunder dan Tersier yang diselenggarakan Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Jawa Timur'. ”Kami menghadirkan pembicara dari Kementerian Kesehatan, BPJS Kesehatan, PERSI yang akan membahas kiat-kiat digitalisasi hingga RS-RS yang akan membagikan praktik terbaik. Misalnya, RS Pondok Indah Group, RSUD Sidoarjo serta RSI Jemursari yang akan berbagi kiat tentang manajemen, pengelolaan SDM serta rekam medik elektronik yang harus diimplementasikan tahun ini,” kata Ketua Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Jawa Timur dokter Hendro Soelistijono. 

Penyelenggaraan seminar dan pameran secara paralel, kata Hendro, akan mempertemukan penyedia alat-alat kebutuhan RS kepada konsumennya serta menyediakan akses informasi tenologi kesehatan terkini. Peserta seminar pada 2022 mencapai 700 orang yang terdiri atas pimpinan, manajemen dan kalangan perumahsakitan lainnya. Jumlah itu diharapkan akan bertambah pada tahun ini. "Perkembangan teknologi perumahsakitan menantang kalangan perumahsakitan untuk segera bergegas menjawab tantangan tersebut untuk mengurangi arus pasien berobat ke luar negeri,” katanya.

Pilihan editor: Buat Produk Pensteril Alat Kesehatan, Mahasiswa UB Raih Medali Emas di Thailand

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

20 jam lalu

Suharso Monoarfa bertemu Luhut Binsar Panjaitan di Singapura. Instagram/@Suharsomonoarfa
Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.


Jokowi Sebut RI Ketergantungan Impor Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Sebut RI Ketergantungan Impor Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

Presiden Jokowi mengharapkan industri kesehatan dalam negeri makin diperkuat.


Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

5 hari lalu

Raden Ajeng Kartini bersama dua saudarinya Kardinah dan Roekmini. Wikipedia/Tropenmuseum
Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

Meski dari kalangan bangsawan, keluarga Kartini ini kerap membantu masyarakat. Namun adik Kartini dipersekusi dan darak keliling kota hingga trauma.


8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

17 hari lalu

Pemain Al Nassr, Sadio Mane. (Instagram/@alnassr)
8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.


Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

19 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan diparkir di dekat pagar perbatasan sebelum memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka yang memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

Sebanyak tiga truk bantuan berisi bahan bakar, obat-obatan, dan pasokan medis pada Sabtu memasuki Gaza utara yang sebelumnya menghadapi blokade Israel


Tentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza

27 hari lalu

Tentara Israel berdiri di dekat pagar perbatasan, ketika truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Tentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza

Tentara Israel masih melancarkan serangan ke sejumlah wilayah di Gaza. Korban jiwa pun terus berjatuhan.


Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

28 hari lalu

Para dokter mengambil bagian dalam protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

Korea Selatan menutup bangsal rumah sakit besar karena tak ada dokter.


Bamsoet Dukung Aspen Medical Bangun Rumah Sakit Internasional

32 hari lalu

Bamsoet Dukung Aspen Medical Bangun Rumah Sakit Internasional

Pembangun awal di Depok dan berlanjut ke Cikarang, Karawang, hingga Makassar.


Kemenkes: Kekurangan Dokter Spesialis Hampir di Seluruh Provinsi

32 hari lalu

Wakil Menteri Kesehatan RI dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD, Ph.D saat menghadiri peresmian kerja sama antara laboratorium klinik Prodia dan IHH Healthcare Malaysia di Jakarta, Kamis 28 Juli 2022/Prodia
Kemenkes: Kekurangan Dokter Spesialis Hampir di Seluruh Provinsi

Dante Saksono Harbuwono mengatakan, kekurangan dokter spesialis terjadi hampir di seluruh provinsi Indonesia.


Lagi, Israel Mengepung Rumah Sakit di Gaza

32 hari lalu

Warga Palestina memeriksa Rumah Sakit Al Shifa yang digerebek oleh pasukan Israel selama operasi darat, di tengah gencatan senjata sementara antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza, 25 November 2023. REUTERS/Abed Sabah
Lagi, Israel Mengepung Rumah Sakit di Gaza

Dokter dan pasien menjadi korban tewas dalam upaya pengepungan sejumlah rumah sakit yang dilakukan tentara Israel.