Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

6 Kegiatan Menarik yang Dapat Membantu Perkembangan Otak Anak

image-gnews
Ilustrasi anak laki-laki bercerita pada ibunya. cdn.com
Ilustrasi anak laki-laki bercerita pada ibunya. cdn.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Membantu menunjang perkembangan kemampuan belajar pada anak merupakan hal penting. Ahli pendidikan Pankaj Kumar Singh mengatakan pembelajaran usia dini sangat penting dalam membangun landasan yang kuat untuk perjalanan belajar seumur hidup anak. 

“Penelitian telah menunjukkan bahwa anak-anak yang menerima pendidikan dini yang berkualitas lebih mungkin berhasil secara akademis dan sosial dalam jangka panjang. Ini juga membantu dalam mengembangkan pemikiran kritis, pemecahan masalah, dan kreativitas,” kata Singh seperti dikutip dari Times of India.

Kegiatan awal kehidupan mendorong anak terlibat dalam membaca, olahraga, bermain, dan bersosialisasi untuk perkembangan yang menyeluruh. Mempertimbangkan langkah prasekolah yang baik adalah investasi untuk masa depan anak.

Berikut deretan kegiatan yang membantu otak anak tumbuh selama tahun-tahun awal pembelajarannya.

1. Bersosialisasi

Bersosialisasi dengan anak-anak lain dan orang dewasa membantu dalam mengembangkan kecerdasan emosional dan sosial. Itu membangun empati, harga diri, dan keterampilan komunikasi.

2. Seni dan Kerajinan

Aktivitas terkait seni dan kerajinan seperti melukis dan menggambar memungkinkan anak mengekspresikan diri secara kreatif serta membangun keterampilan motorik halus mereka. Hal ini juga meningkatkan konsentrasi dan fokus.

3. Waktu bermain

Bermain adalah bagian penting dari masa kanak-kanak. Hal ini membantu anak-anak mengembangkan keterampilan sosial, kemampuan memecahkan masalah, dan kreativitas. Dorong anak untuk bermain dengan mainan, teka-teki, dan permainan lain yang sesuai dengan usianya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Membaca

Menurut Singh, membacakan buku untuk anak sejak usia dini dapat meningkatkan keterampilan bahasa dan perkembangan kognitif mereka. Itu juga menumbuhkan kecintaan pada buku dan mendongeng.

5. Musik

Paparan musik dapat membantu mengembangkan keterampilan matematika, koordinasi, dan memori anak. Ini juga meningkatkan kreativitas dan perkembangan emosional mereka.

6. Olahraga

Olahraga dan aktivitas fisik lainnya membantu perkembangan keterampilan motorik kasar dan halus, membangun kerja tim, komunikasi, dan kepercayaan diri.

Menyediakan lingkungan yang terstruktur dan merangsang untuk pendidikan awal anak dengan aktivitas yang sesuai dengan usianya serta kesempatan bersosialisasi dengan anak lain dapat membantu mereka menumbuhkan pola pikir yang baik.

Pilihan Editor: 4 Jenis Pola Asuh Anak dan Dampaknya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

4 jam lalu

Kebiasaan Anak Berbohong
Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.


Inilah 3 Profesi yang Diyakini Bill Gates Tak Bisa Digantikan AI

3 hari lalu

Ilustrasi kecerdasan buatan atau AI. Dok. Shutterstock
Inilah 3 Profesi yang Diyakini Bill Gates Tak Bisa Digantikan AI

Pendiri perusahaan teknologi Microsoft, Bill Gates, mengatakan bahwa ada tiga profesi yang tahan dari AI. Apa saja?


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

5 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

6 hari lalu

Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

Pasukan Israel membunuh tiga putra pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Gaza tanpa berkonsultasi dengan PM Benyamin Netanyahu


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

8 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.


Inilah Vivi, Mahasiswa Baru Termuda Unesa yang Lulus SNBP di Usia 16 Tahun

10 hari lalu

Siti Khodijah bersama anaknya, Lutviana Dwi Jannati yang menjadi peserta termuda yang lolos UNESA jalus SNBP 2024. Unesa.ac.id
Inilah Vivi, Mahasiswa Baru Termuda Unesa yang Lulus SNBP di Usia 16 Tahun

Begini kiat Vivi bisa lulus SNBP 2024 program studi Manajemen Informatika Unesa sebagai calon mahasiswa baru termuda.


Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

10 hari lalu

Ilustrasi Baby Sister / pengasuh anak / penjaga anak yang galak. youtube.com
Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

Psikolog menyarankan selain menitipkan pada orang yang bertanggung jawab dan dapat dipercaya, perhatikan ini saat menyerahkan tugas mengasuh anak.


Pakar Lingkungan Anjurkan Penerapan Konsep Green Idul Fitri, Apa Maksudnya?

11 hari lalu

Ilustrasi Salat Idul Fitri. ANTARA FOTO/Jojon
Pakar Lingkungan Anjurkan Penerapan Konsep Green Idul Fitri, Apa Maksudnya?

Pakar lingkungan Dr Latifah Mirzatika mengajak masyarakat untuk melaksanakan konsep Green Idul Fitri.


Indonesia Urutan Kedua, Inilah Daftar 10 Negara Paling Berisiko Bencana di Dunia Versi World Risk Report (WRR) 2023, I

13 hari lalu

Ilustrasi bencana alam.
Indonesia Urutan Kedua, Inilah Daftar 10 Negara Paling Berisiko Bencana di Dunia Versi World Risk Report (WRR) 2023, I

Indonesia berada di urutan kedua dengan indeks risiko bencana sebesar 43,5 World Risk Report (WRR) 2023.


Kemendikbudristek Sebut 87 Persen Sekolah Sudah Bentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan

13 hari lalu

Ilustrasi Sekolah Tatap Muka atau Ilustrasi Belajar Tatap Muka. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Kemendikbudristek Sebut 87 Persen Sekolah Sudah Bentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan

Kemendikbudristek sudah menyiapkan petunjuk teknis dan panduan untuk membantu mencegah kekerasan di sekolah.