Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perkuat Kolaborasi Agar Pengusaha Sosial Lokal Naik Kelas

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Instellar & IKEA Social Entrepreneurship Indonesia Accelerator (I-SEA) Impact Business Days pada Juni 2023/Istimewa
Instellar & IKEA Social Entrepreneurship Indonesia Accelerator (I-SEA) Impact Business Days pada Juni 2023/Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pentingnya kolaborasi yang dijalin antar pengusaha sosial. Salah satu wadah yang ditawarkan untuk menggabungkan para pengusaha sosial lokal itu adalah Instellar & IKEA Social Entrepreneurship Indonesia Accelerator (I-SEA) Impact Business Days. I-SEA Impact Business Days dihadiri oleh 200 peserta dengan latar belakang yang beragam mulai dari investor, korporat, social enterprise, dan ecosystem enablers. 

Acara yang berlangsung pada Oktober 2021 – Juli 2023 ini menghadirkan serangkaian kegiatan seperti diskusi panel, pameran, sesi pitching, hingga networking untuk berkolaborasi dengan mitra perusahaan potensial, investor, dan pemodal ventura. “Melalui event ini kami ingin menunjukkan bahwa bekerja sama dengan pelaku usaha sosial dengan cara yang saling menguntungkan bukanlah hal yang mustahil. Kami mendorong lebih banyak perusahaan untuk mencari cara penguatan kolaborasi dengan perusahaan sosial yang sejalan dengan strategi bisnis mereka,” kata Romy Cahyadi, CEO Instellar dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada 12 Juni 2023.

Program I-SEA adalah program akselerator untuk menciptakan peluang yang lebih baik bagi orang-orang yang rentan dan terpinggirkan, dengan berkontribusi pada peningkatan usaha sosial lokal. 
Program ini terdiri dari beberapa tahapan, dimulai dengan rekrutmen wirausaha sosial. Mereka yang terpilih kemudian masuk ke tahap Akselerasi yang mencakup showcase event, hingga berlanjut ke tahap Growth and Impact Hack yang mencakup kegiatan pendampingan (mentor).

Dalam prosesnya, terpilih 10 Social Enterprise Changemakers yang mewakili beragam sektor usaha. Mereka adalah Kulaku Indonesia (produsen dan distributor produk olahan dan turunan kelapa), Alner yang semula bernama Koinpack (penyedia sistem pengemasan yang dapat digunakan kembali), Duitin (pengembang layanan digital yang memfasilitasi daur ulang dan pengelolaan sampah), Liberty Society (produsen merchandise ramah lingkungan yang memberdayakan pengungsi dan perempuan yang terkena dampak kekerasan dan kemiskinan) dan Rumah Mocaf Indonesia (produsen tepung serbaguna bebas gluten dari singkong sebagai bahan roti).

Kemudian Westbike Messenger Service (penyedia layanan pengiriman menggunakan sepeda), Greenie (produsen bahan berkelanjutan untuk kerajinan & furnitur dari hasil hutan bukan kayu dan limbah pertanian), QYOS (penyedia stasiun isi ulang otomatis untuk produk rumah tangga), Sustaination (platform e-commerce untuk produk-produk berkelanjutan) dan Plépah (produsen kemasan ramah lingkungan berbahan dasar pelepah pinang).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Program I-SEA memberikan ruang dan wawasan bagi para Social Enterprise Changemakers untuk mengembangkan bisnis. “Untuk kami, peer learning ini salah satu yang paling kami suka karena bisa jadi momen saling berbagi pengalaman dan wawasan. Selain itu, sangat terasa juga kekeluargaannya. I-SEA merupakan  salah satu safe space kami, ” ujar CEO Kulaku Indonesia Mustopa Patapa yang menjadi salah satu peserta akselerator.

Selama 18 bulan terakhir, program I-SEA telah mendukung 10 perusahaan sosial inovatif dari Indonesia. Mulai dari agrikultur berkelanjutan hingga pengelolaan sampah, tekstil dan responsible sourcing. Kendati tujuan dan pencapaian setiap perusahaan sosial dalam program ini mungkin berbeda-beda, namun semua perusahaan sosial ini memiliki satu aspirasi yang sama yakni memperbesar dampak sosial sambal mengembangkan bisnis mereka. 

“Sangat menarik untuk mendukung dan belajar dari perusahaan sosial ini. Dengan ditutupnya program ini, kami mengucapkan selamat kepada semua pengusaha atas pencapaian mereka dan berharap dapat mengikuti perjalanan mereka dan mendukung kesuksesan mereka di masa depan,” ungkap Åsa Skogström Feldt, Managing Director of IKEA Social Entrepreneurship.

IKEA bersama Instellar akan terus melanjutkan komitmennya membantu perusahaan sosial melalui program Instellar & IKEA Social Entrepreneur Accelerator (I-SEA) yang akan kembali dimulai tahun 2024, dengan pengusaha lokal pilihan lain.

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tempat Sampah Kampus di Bandung Jadi Lokasi Riset Dosen dan Mahasiswa

2 hari lalu

Ilustrasi tong sampah. Sumber: TurboSquid
Tempat Sampah Kampus di Bandung Jadi Lokasi Riset Dosen dan Mahasiswa

Sejumlah kampus twlah memanfaatkan tempat sampah sebagai lokasi riset.


Nasabah Rekening Green Savings Meningkat, DBS Indonesia Tambah Kolaborasi dengan Mitra Baru

12 hari lalu

Bank DBS Indonesia. Foto : DBS
Nasabah Rekening Green Savings Meningkat, DBS Indonesia Tambah Kolaborasi dengan Mitra Baru

Jumlah nasabah Rekening Green Savings oleh PT Bank DBS Indonesia tercatat meningkat sebesar 60 persen sejak Desember 2022 hingga Agustus 2023.


Rose BLACKPINK Diundang Pesta Taylor Swift, Penggemar Heboh Kolaborasi

15 hari lalu

Taylor Swift dan Rose BLACKPINK. Instagram
Rose BLACKPINK Diundang Pesta Taylor Swift, Penggemar Heboh Kolaborasi

Rose BLACKPINK terlihat di studio yang sama dengan Taylor Swfit baru-baru ini. Penggemarnya pun heboh mereka akan berkolaborasi


Shania Twain Berharap Bisa Kolaborasi dengan Adele

15 hari lalu

Shania Twain. Instagram.com/@shaniatwain
Shania Twain Berharap Bisa Kolaborasi dengan Adele

Menurut Shania Twain, Adele penyanyi yang memiliki gaya yang unik dan karakter kuat di panggung


Mimpi Jadi Nyata, Cinta Laura Rilis Lagu Bareng Musisi Brasil TropKillaz

21 hari lalu

Cinta Laura dalam media gathering Loco pada Selasa, 5 September 2023. TEMPO/Gabriella Keziafanya Binowo
Mimpi Jadi Nyata, Cinta Laura Rilis Lagu Bareng Musisi Brasil TropKillaz

Lagu Loco menggambarkan sisi Cinta Laura sebagai pribadi yang punya kecintaan tinggi terhadap dirinya sendiri.


Le Minerale Dukung Gerakan Stop 'Wariskan Sampah' The Rising Tide - A Resonance 2023

23 hari lalu

Le Minerale Dukung Gerakan Stop 'Wariskan Sampah' The Rising Tide - A Resonance 2023

Dukungan berkelanjutan Le Minerale pada kampanye 'The Rising Tide - A Resonance 2023' ini sejalan dengan Gerakan Ekonomi Sirkular Nasional (GESN)


Kementan-Polri Berkolaborasi Hadapi Tantangan dan Krisis Global

29 hari lalu

Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo.
Kementan-Polri Berkolaborasi Hadapi Tantangan dan Krisis Global

Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Satgas Pangan Mabes Polri mempererat kerjasama pendataan penggilingan padi dan stok beras sebagai upaya bersama menghadapi tantangan dan krisis global.


Warga Bakar Sampah di Kota Bogor Bisa Kena Denda Rp 10 Juta, Berikut Sanksi di Kota Lain

31 hari lalu

Warga membakar sampah yang menutupi sebagian Sungai Citarum di Kampung Cicukang, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Ahad, 27 Januari 2019. TEMPO/Prima Mulia
Warga Bakar Sampah di Kota Bogor Bisa Kena Denda Rp 10 Juta, Berikut Sanksi di Kota Lain

Pemerintah Kota Bogor menetapkan denda Rp 10 juta kepada warga yang bakar sampah. Berapa denda di kota-kota lain?


Yogya Darurat Sampah, Desa Panggungharjo Bantul Diserbu Wisatawan Belajar Olah Sampah

45 hari lalu

Sejumlah mahasiswa menyambangi pusat pengelolaan sampah mandiri di Desa Wisata Panggungharjo Sewon Bantul yang menerapkan layanan digitalisasi Senin, 19 September 2022. Tempo/Pribadi Wicaksono
Yogya Darurat Sampah, Desa Panggungharjo Bantul Diserbu Wisatawan Belajar Olah Sampah

Sebuah desa di Kabupaten Bantul Yogyakarta justru mencuri perhatian karena mampu mengolah limbah sampah sendiri dan milik desa lain.


Pembangunan ITF Sunter Dibatalkan, Anak Buah Heru Budi Sebut Tidak Ada Perda yang Dilanggar

55 hari lalu

Petugas memasang spanduk Groundbreaking Ceremony Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter di Jakarta Utara,  Kamis, 20 Desember 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Pembangunan ITF Sunter Dibatalkan, Anak Buah Heru Budi Sebut Tidak Ada Perda yang Dilanggar

Meskipun ITF Sunter masuk progran PSN, biaya pembangunan ditanggung oleh Pemerintah Daerah.