Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi Terima Tas Noken, Tas Tradisional Khas Masyarakat Papua, Ini Istimewanya

image-gnews
Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya ke Jayapura, Papua, 9 Mei 2015. ANTARA /Hafidz Mubarak A.
Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya ke Jayapura, Papua, 9 Mei 2015. ANTARA /Hafidz Mubarak A.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Usai meresmikan Bandara Ewer di kawasan Asmat, Papua Selatan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi dihadiahkan sebuah tas noken, tas selempang khas masyarakat Papua. Sebelumnya, Jokowi melakukan kunjungan ke Asmat sekaligus untuk meresmikan Bandara Ewer pada Kamis, 6 Juli 2023. 

Kejadian serupa pernah terjadi saat Jokowi melakukan kunjungan ke Jayapura, Papua pada 9 Mei 2015. Ia pun mendapat kenang-kenagantas noken. Lantas, apa itu tas noken?

Tas noken merupakan kerajinan tangan khas Papua. Mengutip dari papua.go.id, tas ini dibuat dari anyaman kulit kayu pohon biyik yang banyak tumbuh di Danau Ayamaru, Papua Barat.

Tas rajut ini juga terbuat dari bahan-bahan alami yang ada di hutan. Seperti dijelaskan dari djkn.kemenkeu.go.id, tas ini dibuat dari serat pohon, kulit kayu, atau daun yang diproses menjadi benang yang kuat. Selain benang, bahan penyusun tas noken Papua juga termasuk akar tanaman anggrek, beberapa jenis dedaunan, kulit kayu, bahkan ilalang.

Melansir dari laman kemdikbud.go.id, tas noken dibuat oleh wanita Papua yang rata-rata sudah berusia lanjut, atau yang disebut dengan “Mama Noken”. Dalam proses pembuatannya, kulit kayu yang merupakan bahan baku utama noken dikupas terlebih dahulu untuk memisahkan antara kulit dengan serat.

Usai terpisah, serat kayu ditumbuk dan diremas kemudian dijemur untuk mengeluarkan sisa air. Setelah kering, serat kayu pun dibelah menjadi beberapa bagian lebih kecil supaya mudah dipintal secara manual. Dari pintalan serat kayu tersebut lah noken dibuat dengan berbagai macam pola yang unik.

Selain proses tersebut, ada juga suku-suku yang membuat tas noken dengan proses menganyam. Tas noken jenis ini dibuat dari serat atau kulit kayu, daun pandan, daun sagu muda dan daun dari rawa, yang Kemudian dianyam dengan berbagai pola yang menarik.

Tak cukup sampai disitu, tas noken juga memiliki ciri khas tersendiri di setiap daerah. Misalnya noken Raja Ampat mempunyai bentuk kotak seperti tote bag dengan variasi warna alam yang unik dan bertekstur, serta dilengkapi penutup.

Berbeda dengan noken Papua dari Raja Ampat, Noken Wamena berbentuk seperti kantong kain yang lebih terlihat fleksibel. Bahkan tak jarang orang menganggapnya seperti jaring ikan.

Perlu diketahui, tas rajut yang dijadikan cenderamata pada PON Papua ini, tidak terlepas dari kehidupan masyarakat Papua. Mereka mempergunakan tas tersebut untuk menyimpan berbagai barang, seperti seperti korek api, rokok, pinang, hasil perkebunan, hasil laut, uang, sirih dan makanan.

Bahkan, tas serbaguna itu untuk membawa barang yang cukup berat. Mulai dari kayu bakar, hewan, hingga menggendong anak kecil sambil mendaki dan turun bukit.

Sebagai informasi, tas khas Papua yang ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda UNESCO pada 2012 itu, memiliki hubungan ikatan antara manusia dan alam. Tak hanya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, tas noken juga digunakan untuk pengambilan keputusan di masyarakat wilayah adat, bahkan saat pemilu.

Pilihan Editor: Tiba di Bandara Ewer Papua Jokowi Disambut Warga dan Terima Noken

 

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Program Pra Kerja Raih Penghargaan Wenhui Award dari UNESCO

1 jam lalu

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto didampingi (kanan) Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) Wahyu Widada, dan Jaksa Agung Muda Bidang Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara Feri Wibisono dalam acara Pengarahan Komite Cipta Kerja dan Tim Pelaksana kepada Mitra Program Kartu Prakerja di Jakarta, Selasa 23 Januari 2024. Pemerintah akan menggelontorkan anggaran sebanyak Rp 4,8 triliun untuk program Kartu Prakerja pada 2024. Pada tahun ini, pemerintah menargetkan lebih dari sejuta peserta tambahan untuk program tersebut. TEMPO/Tony Hartawan
Program Pra Kerja Raih Penghargaan Wenhui Award dari UNESCO

Program Pra Kerja meraih penghargaan dari UNESCO atas kontribusinya dalam inovasi pendidikan di kawasan Asia-Pasifik.


Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

5 jam lalu

Tambang Freeport. Istimewa
Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%


Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

5 jam lalu

Wakil presiden terpilih GIbran Rakabuming Raka saat wawancara dengan wartawan seusai menghadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi dan Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Solo di Kantor KPU Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.


Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

5 jam lalu

Panglima TPNPB Kodap VIII Intan Jaya Brigadir General Undius Kogeya bersama pasukannya. Sumber: TPNPB OPM
Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.


Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

6 jam lalu

Acara penandatanganan Kontrak Kerja sama Bantuan Hibah dengan Lembaga Swadaya Masyarakat Jepang pada 1 Mei 2024, untuk proyek pengenalan, diseminasi, dan pelatihan penggunaan peralatan sederhana untuk mendorong proses produksi, pengolahan, dan penjualan guna meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Jepang di Jakarta
Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua


Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

8 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.


Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

8 jam lalu

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061.
Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.


Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

9 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak


Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

9 jam lalu

Presiden RI Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri) dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kiri) menyampaikan pidato sambutannya saat meresmikan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Desa Lembar,  Kecamatan Lembar, Lombok Barat, NTB, Kamis 2 Amei 2024.ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?


Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

10 jam lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau panen raya jagung di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo pada Senin, 22 April 2024. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.