TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Jepang mewajibkan turis asal Indonesia untuk melakukan tes TBC sebelum memasuki negara tersebut mulai 2024.
Menurut data World Health Organization (WHO), Indonesia merupakan salah satu dari 30 negara dengan jumlah kasus TBC tertinggi di dunia.
Hal ini membuat Jepang, yang memiliki kasus TBC yang rendah, menjadi lebih waspada terhadap kemungkinan penyebaran penyakit ini dari negara-negara dengan kasus TBC tinggi.
Dilansir dari The Ashasi Shimbun, Menteri Kesehatan Jepang Keizo Takemi mewajibkan turis asal enam negara untuk melakukan tes TBC sebelum mereka memasuki Jepang untuk kunjungan lebih dari tiga bulan.
Keenam negara itu adalah Filipina, Vietnam, Tiongkok, Indonesia, Nepal, dan Myanmar. Kebijakan itu diambil karena pasien TBC baru di Jepang berasal dari negara-negara tersebut.
Menurut Kementerian Kesehatan setempat, 10,235 pasien TBC baru terdaftar di Jepang pada 2022. Sejak 2021, jumlah kasus TBC telah turun di bawah 10 per 100.000 penduduk. Hal itu menjadikan Jepang sebagai negara endemis rendah untuk TBC.
Dengan mewajibkan tes TBC bagi turis Indonesia, Jepang berusaha untuk melindungi kesehatan masyarakatnya serta mengurangi risiko penyebaran TBC di negaranya.
Itulah mengapa keputusan tes TBC diambil sebagai langkah pencegahan penyebaran penyakit tuberkulosis (TBC) di Jepang, mengingat tingginya jumlah kasus TBC di Indonesia.
Pilihan Editor: Indonesia Masih di Urutan 2 Jumlah Terbanyak Penderita TBC Sedunia, Berikut Penjelasannya